Shaggydog Hadirkan Versi Baru “Di Sayidan” Versi Keroncong

Oleh : Herry Barus | Selasa, 19 Oktober 2021 - 13:30 WIB

Shaggydog Band
Shaggydog Band

INDUSTRY.co.id - Yogyakarta- Migunani tumraping liyan - hidup itu harus berguna untuk yang lain, sebuah pesan yang disampaikan oleh Heru Wahyono sebagai vokalis Shaggydog, membuka episode terakhir dari tayangan series dokumenter Collabonation Road to Unity - Bersatu untuk Bangkit. Episode bertema ‘Bergerak Bersama Tanpa Henti Bersama Shaggydog’ menceritakan perjalanan Iga Massardi, Kunto Aji dan Sal Priadi yang mengunjungi Shaggydog di Yogyakarta.

Kunjungan Iga, Aji dan Sal dimulai dengan mendatangi Doggy House yang memajang berbagai karya perjalanan Shaggydog yang telah berkarya selama 24 tahun. Berbagai penghargaan telah diraih oleh Shaggydog, namun bagi mereka menjadi sebuah band tidak melulu mengenai panggung pertunjukkan. Di masa pandemi ini, Shaggydog bahkan merasa menjadi momentum yang tepat untuk kembali melihat apa yang selama ini mereka kerjakan dan lakukan, learn to pause. Shaggydog selalu berusaha untuk bermusyawarah dalam menghadapi setiap permasalahan yang dihadapi, termasuk bagaimana mereka bersama-sama berusaha membantu orang-orang terdekatnya.

Untuk membantu para crew, Shaggydog memberikan kesempatan pada mereka untuk melakukan konser virtual dengan membawakan lagu Shaggydog. Hasil dari penjualan tiket dari konser virtual tersebut kemudian dibagikan kepada seluruh crew Shaggydog dan crew band lain di Yogyakarta.

Shaggydog turut membagikan cerita kepada Iga, Aji dan Sal mengenai latar belakang dari lagu legendarisnya yang bertajuk ‘Di Sayidan’ yang diciptakan di Sayidan, sebuah tempat personil Shaggydog sering berkumpul bersama. Baru-baru ini, Shaggydog merekam ulang versi keroncong dari lagu ‘Di Sayidan’. Versi ini dibuat dengan berkolaborasi bersama Puspa Jelita, grup seniman orkes keroncong di Yogyakarta yang juga menjadi karya produktif Lilik Sugiyarto, keyboardist Shaggydog. Heru Wahyono bercerita “Di Yogjakarta, para seniman tradisional merupakan kelompok yang sangat terdampak pandemi. Oleh karena itu, kami berharap dengan  dibuatnya versi keroncong dari lagu ‘Di Sayidan’, kami dapat bersinergi untuk menciptakan sebuah karya dan juga energi baru sekaligus membantu para seniman tradisional yang ada di Jogja, khususnya seniman keroncong”.

Melalui perjalanan ini, Iga Massardi, Kunto Aji dan Sal Priadi berkesempatan untuk menyaksikan kolaborasi Shaggydog dengan Puspa Jelita. Shaggydog percaya bahwa mereka perlu dapat berkarya karena lagu yang diciptakan bisa menjadi banyak hal, tidak hanya mampu memberikan manfaat nyata  bagi masyarakat setempat namun juga terus memberikan energi positif untuk dapat bersama-sama bangkit dari situasi ini.

Dalam kesempatan yang sama, Iga Massardi turut berbagi perspektifnya terhadap cerita yang ia dapatkan, “Shaggydog bukan hanya sebuah unit musikal, namun juga memiliki dampak sosial terhadap orang-orang di sekitarnya. Melalui pembuatan label, merchandise, hingga menciptakan kolaborasi penampilan. Ini tentunya sangat memiliki dampak positif ke roda perekonomian orang-orang di sekitar yang tentunya sangat bermanfaat, khususnya di masa-masa seperti saat ini”

Tidak hanya menyampaikan cerita inspiratif dari rangkaian kegiatan Shaggydog dalam membantu sesama selama masa pandemi ini, episode ini juga menampilkan kolaborasi penampilan dari Iga Massardi, Kunto Aji dan Sal Priadi bersama dengan Shaggydog. Lagu berjudul ‘Kembali Berdansa’ menjadi kolaborasi penampilan yang kisah perjalanan ke Yogyakarta, sementara ‘Di Sayidan’ versi keroncong menjadi kolaborasi penampilan yang mengakhiri perjalanan di Yogyakarta.

Melalui rangkaian episode dari tayangan series dokumenter Collabonation Road to Unity, Iga Massardi, Kunto Aji dan juga Sal Priadi belajar bahwa karya yang istimewa tidak lahir dari hitungan hari, namun dibutuhkan perjalanan panjang untuk bangun, bangkit dan tetap bertahan dalam satu kesatuan. Perjalanan ini begitu banyak mengajarkan bahwa sesuatu yang lahir dari hati, tidak hanya melahirkan karya-karya terbaik, namun juga formulasi untuk banyak melewati masa sulit. Dengan tetap berjalan bersama dan membuka diri untuk berkolaborasi, kita tidak hanya mampu bangkit dan bertahan sendiri, namun juga bermanfaat bagi banyak orang.

Untuk menyaksikan episode  terakhir dari tayangan series dokumenter Collabonation Road to Unity - Bersatu untuk Bangkit episode Yogyakarta, dapat mengunjungi kanal YouTube IM3 Ooredoo di channel YouTube IM3 Ooredoo.

 

 

 

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Turut Serta Dalam Pertumbuhan Ekonomi Nasional, Bank Sampoerna Bukukan Kinerja yang Baik

Kamis, 18 April 2024 - 09:46 WIB

Turut Serta Dalam Pertumbuhan Ekonomi Nasional, Bank Sampoerna Bukukan Kinerja yang Baik

Penyaluran kredit yang dilakukan perbankan, termasuk PT Bank Sahabat Sampoerna (“Bank Sampoerna”) terus mengalami peningkatan seiring dengan pertumbuhan ekonomi nasional. Pada akhir tahun…

KIIP Food Thinwall Packaging Raih Penghargaan Top Brand 2024 untuk Ketiga Kalinya

Kamis, 18 April 2024 - 09:38 WIB

KIIP Food Thinwall Packaging Raih Penghargaan Top Brand 2024 untuk Ketiga Kalinya

Dalam industri produk makanan, berbagai merek terus berlomba-lomba untuk menciptakan identitas unik dan menarik bagi konsumen melalui kemasan mereka. Oleh karena itu, produsen kemasan makanan…

POLYTRON Hadirkan Fast Charging Station untuk Mendukung Kendaraan Listrik

Kamis, 18 April 2024 - 09:31 WIB

POLYTRON Hadirkan Fast Charging Station untuk Mendukung Kendaraan Listrik

Dalam menghadapi transisi menuju transportasi berkelanjutan, pemerintah telah meluncurkan program baru untuk mendorong penggunaan kendaraan listrik di seluruh negeri, misalnya dengan program…

Pelayanan di Kantor Bank DKI

Kamis, 18 April 2024 - 09:16 WIB

PJ Gubernur DKI Jakarta Harap Bank DKI Terus Bertumbuh Bersama Kota Jakarta

Memperingati perayaan ulang tahun Bank DKI yang ke-63 tahun pada (11/04), Penjabat (Pj.) Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Heru Budi Hartono menyampaikan harapan Bank DKI dapat terus menjadi mitra…

karier di Telkom versi LinkedIn Top Companies 2024

Kamis, 18 April 2024 - 08:44 WIB

Tiga Tahun Berturut-Turut, Telkom Indonesia Kembali Raih Penghargaan Linkedin Top Companies 2024

Konsisten mewujudkan transformasi sumber daya manusia, Telkom Indonesia kembali meraih penghargaan sebagai tempat kerja terbaik untuk mengembangkan karier versi LinkedIn Top Companies 2024.