Saham BBCA Segera Diperdagangkan dengan Harga Baru
Oleh : Herry Barus | Kamis, 07 Oktober 2021 - 13:24 WIB

Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja (Foto Ist)
INDUSTRY.co.id - Jakarta- Setelah mendapat persetujuan melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB), saham PT Bank Central Asia Tbk (IDX: BBCA) segera akan diperdagangkan dengan harga baru sesuai dengan rencana aksi korporasi pemecahan saham yang beredar (stock split).
“Kami telah melakukan koordinasi dan mendapat persetujuan dari regulator untuk segera mewujudkan rencana stock split yang menawarkan saham BBCA sesuai harga baru dengan rasio 1:5. Dengan harga baru nantinya, kami berharap saham BBCA dapat diserap oleh para investor, terutama investor ritel yang sudah menantikan kesempatan ini,” ujar Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk, Jahja Setiaatmadja. (Kamis 7/10/2021)
Jahja menambahkan, pihaknya menyadari perkembangan pasar modal Indonesia dan meningkatnya investor yang bergabung di Bursa Efek Indonesia. Aksi korporasi stock split saham BBCA tersebut diharapkan dapat mendorong pertumbuhan pasar modal Indonesia sebagaimana komitmen perseroan sejak awal melantai di Bursa Efek Indonesia.
Adapun jadwal perdagangan saham BBCA dengan harga baru, sebagai berikut:
No. Kegiatan Tanggal
1. Pengumuman Jadwal Pelaksanaan Stock Split di Bursa Efek Indonesia dan situs web BCA 7 Oktober 2021
2. Akhir Perdagangan Saham dengan nilai nominal lama di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi 12 Oktober 2021
3. Awal Perdagangan saham dengan nilai nominal baru di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi 13 Oktober 2021
4. Tanggal Penentuan Pemegang Saham yang berhak atas hasil Stock Split (Recording Date) 14 Oktober 2021
5. Saham dengan nilai nominal baru hasil Stock Split didistribusikan oleh PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (“KSEI”) kepada Pemegang Saham 15 Oktober 2021
6. Awal perdagangan saham dengan nilai nominal baru di Pasar Tunai 15 Oktober 2021
Sebelumnya, RUPS-LB telah memberikan persetujuan atas aksi korporasi stock split dengan rasio 1 : 5 (1 saham yang ada saat ini dipecah menjadi 5 saham baru). Nilai nominal per saham BBCA saat ini adalah Rp62,5, sedangkan nilai nominal per saham BBCA setelah stock split akan menjadi sebesar Rp12,5. Sebagai informasi, harga saham BBCA pada saat siaran pers ini dikeluarkan berkisar Rp34.000 per saham.
Baca Juga
Buka Representative Office Dubai, BSI didaulat Sebagai Progressive…
Digital Banking Terus Dikembangkan, BSI Kebanjiran Penghargaan di…
Bank DKI Raih Infobank Banking Service Excellence Award 2022
Bank Mandiri Komitmen Dukung Pertumbuhan Ekonomi
BSI Targetkan Lebih dari 3.000 Pembelian Hewan Kurban Secara Online
Industri Hari Ini

Minggu, 03 Juli 2022 - 20:00 WIB
Simak! Berikut Panduan Lengkap Analisa Teknikal Bitcoin dan Saran Indodax Untuk Investor
Analisa teknikal Bitcoin menjadi salah satu kunci dalam investasi. Hal ini agar para investor dapat tetap meraih untuk meskipun pasar kripto tengah bergejolak. Saat ini, harga bitcoin menyentuh…

Minggu, 03 Juli 2022 - 19:35 WIB
Kemenperin Pastikan Teknologi Industri 4.0 di Seluruh Rantai Pasok Manufaktur Terus Berjalan
Akselerasi revolusi industri 4.0 yang dicanangkan melalui Peta Jalan Making Indonesia 4.0 terus berjalan. Sektor manufaktur didorong bertransformasi menggunakan teknologi digital di seluruh…

Minggu, 03 Juli 2022 - 18:00 WIB
Ketua MPR RI Juara Pertama Best of The Best Eksekutif Kejuaraan Menembak Jaksa Agung Cup
Ketua MPR RI sekaligus Dewan Penasihat Persatuan Berburu dan Menembak Seluruh Indonesia (Perbakin) Bambang Soesatyo berhasil menyabet Juara Pertama Best of The Best Kelas Eksekutif Kejuaraan…

Minggu, 03 Juli 2022 - 16:04 WIB
Peletakan Batu Pertama Gedung Keuskupan Merauke oleh Kementerian PUPR
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan rakyat (PUPR) memulai pembangunan gedung Keuskupan Merauke di Jalan Raya Mandala, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua. Secara seremoni pembangunan infrastruktur…

Minggu, 03 Juli 2022 - 16:02 WIB
Unilever Indonesia, PDGI dan Sederet Tokoh Inspiratif Ajak Konsumen Rawat Kesehatan Gigi dan Mulut
Setelah berikan manfaat ke lebih dari 10.000 orang, Pepsodent dan PDGI ajak lebih banyak keluarga Indonesia manfaatkan layanan teledentistry gratis “Tanya Dokter Gigi by Pepsodent”
Komentar Berita