KBS akan Perkuat Hub Logistik Nasional Gateway Connectivity Ujung Barat Pulau Jawa dan Pulau Sumatera
Oleh : Herry Barus | Jumat, 16 April 2021 - 14:55 WIB

PT Krakatau Bandar Samudera (KBS)
INDUSTRY.co.id - Cilegon- Gerbang global supply chain semakin terbuka, PT Krakatau Bandar Samudera (KBS) optimis bisa menghadirkan Integrated Maritime Industrial Ports. Dengan lokasi PT KBS yang strategis hal ini harus dioptimalkan untuk memperkuat pelayanan Pelabuhan Cigading.
Direktur Utama PT KBS, Akbar Djohan mengatakan ia menyambangi Deputi Bidang Koordinasi Kedaulatan Maritim dan Energi Kemenko Kemaritiman dan Investasi (Kemenkomarves), Basilio Dias Araujo untuk berdiskusi dan mengenalkan PT KBS.
“Banyak hal yang kita bahas, terutama memperkenalkan Pelabuhan Cigading yang merupakan Pelabuhan umum curah kering terbesar di Indonesia dengan draft terdalam dengan minus 21 meter dan 17 dermaga dengan Panjang 3,5 km,” ujar Akbar saat dihubungi di Jakarta (15/4/2021).
Akbar juga mengatakan dengan pertemuan ini PT KBS berharap dapat berkolaborasi dengan Kemenkomarves untuk memperkuat logistik nasional dengan pelayanan terintegrasi sekaligus memberikan competitive advantage sehingga memberikan dampak ekonomi nasional yg lebih masif dan berkelanjutan dengan masuk ke jaringan global supply chain baik regional bahkan international
“Kolaborasi ini di harapkan bisa membentuk ekosistem logistik terbaik, yang akan membuat Indonesia lebih mudah termasuk izin untuk membuat negara lebih kompetitif dengan layanan yang efisien dan platform manajemen logistik terintegrasi,” kata Akbar.
PT KBS sudah memiliki teknologi bongkar muat dan sistem informasi baru yang terjangkau dan adaptif dengan pelayanan front-end di integrasi oleh sistem infomasi (SAP 4 HANA & POCIS – Port of Cigading Information System) dan terus mentransformasi ekosistem logistik negara secara efisien sehingga mampu bersaing secara global.
“Pak Basilio mengatakan sangat terbuka untuk bisa berkolaborasi agar bisa memajukan logistik Nasional. Karena memang perlu adanya kolaborasi dan sinergi dari kementerian, lembaga, pemerintah daerah, dan swasta terkait untuk menciptakan ekosistem logistik yang lebih baik,” ungkap Akbar.
Terakhir Akbar mengatakan PT KBS bisa menjadi hub logistik Nasional Gateway Connectivity ujung Barat Pulau Jawa dan Pulau Sumatera karena pelabuhan Cigading berada dilokasi strategis golden area of sunda strait di perairan ALKI 1.
Baca Juga
Bersama Mendag Zulkifli, KRAS Lepas Ekspor 30.000 Ton Baja ke Italia
ANTAM Targetkan Produksi dan Penjualan Logam Mulia Positif Pada Tahun…
Hingga Akhir Januari 2023, Realisasi Investasi Smelter AMMAN Sudah…
Anak Perusahaan KRAS Segera Bangun WTP Konstruksi Baja 600 Liter/Detik
ISSC Optimis Industri Besi Baja Bakal Terus Bertumbuh Seiring Agresifnya…
Industri Hari Ini

Kamis, 08 Juni 2023 - 09:52 WIB
Di Depan Masyarakat Hidrologi Indonesia, Menteri Basuki: Terus Berinovasi Manfaatkan Teknologi untuk Atasi Bencana
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus mendorong keterlibatan akademisi dan para ahli khususnya yang tergabung dalam Masyarakat Hidrologi Indonesia (MHI) untuk memanfaatkan…

Kamis, 08 Juni 2023 - 09:15 WIB
Survei SASE Asia-Pasifik Fortinet Buktikan 'Branch-Office-of-One' Tetap Jadi Kemanan Jaringan Model Kerja Hybird
Fortinet®, pemimpin global keamanan siber yang mendorong konvergensi jaringan dan keamanan, mengungkap temuan survei SASE Asia-Pasifik baru yang ditugaskan kepada IDC oleh Fortinet.

Kamis, 08 Juni 2023 - 08:55 WIB
Catatan DR Rizal Ramli Terrkait Bunus Demografi
PHK dan pengangguran meningkat, 40% rakyat miskin, terjadi perlambatan ekonomi. Gen Z harusnya bisa menjadi bonus bukan beban demografi ! Ada tidak harapan/solusi untuk Gen Z ?

Kamis, 08 Juni 2023 - 07:18 WIB
Senator Komite II DPD RI Puas Kerjasama dan Kinerja Kementan
Ketua Komite II DPD RI Yorrys Raweyai mengaku sangat puas dengan kerja sama, respon tanggap dan upaya kerja cepat yang dilakukan Kementerian Pertanian(Kementan) untuk setiap keluhan yang dihadapi…

Kamis, 08 Juni 2023 - 06:53 WIB
Presiden Jokowi Dijadwalkan Bertemu PM hingga Raja Malaysia
Presiden Joko Widodo didampingi Ibu Iriana Joko Widodo melanjutkan kegiatan kunjungan kerja hari kedua di Kuala Lumpur, Malaysia, pada Kamis, 8 Juni 2023. Mengawali kegiatannya, Kepala Negara…
Komentar Berita