Halo Pak Wishnutama! Industri Pariwisata Terpuruk, Komisi X: Belum Bisa Pulih Karena Kebijakan Sepotong-sepotong

Oleh : Candra Mata | Sabtu, 08 Agustus 2020 - 17:30 WIB

Ilustrasi Kawasan Pariwisata
Ilustrasi Kawasan Pariwisata

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Terpuruknya sektor industri pariwisata akibat wabah virus Corona (Covid-19) , belum bisa cepat pulih karena pemerintah sendiri belum memiliki kebijakan komprehensif.

hal tersebut disampaikan Wakil Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian melalui keterangan tertulis yang diterima redaksi Industry.co.id Sabtu (8/8).

Hatifah menegaskan, butuh solusi menyeluruh dari hulu ke hilir untuk menyelamatkan pariwisata nasional.

“Kami melihat, belum ada kebijakan yang komprehensif mengenai pemulihan pariwisata pada masa new normal maupun pascapandemi Covid-19. Kebijakannya masih sepotong-sepotong. Padahal, dampak pandemi ini kepada pariwisata sangat besar dan memerlukan solusi yang menyeluruh dari hulu ke hilir,” ungkapnya.

Dikatakannya, Panja Pemulihan Pariwisata Komisi X DPR RI telah merekomendasikan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dalam hal ini Menteri Wishnutama untuk melibatkan KADIN dan organisasi kepariwisataan dalam merumuskan kebijakan dan meningkatkan promosi.

Khususnya untuk ke luar negeri guna mensosialisasikan destinasi pariwisata yang telah dibuka.

Pihaknya juga meminta Wishnutama menentukan daerah yang secara prioritas dijadikan tempat MICE (meeting, incentive, convention, exhibition) sebagai daya tarik wisatawan.

Langkah penyelamatan sektor industri pariwisata dinilai Hetifah sangat penting, mengingat pada 2018, devisa dari sektor ini mencapai Rp 229,5 triliun atau meningkat 15,4 persen dari tahun sebelumnya.

kemudian penyerapan tenaga kerja sektor pariwisata juga naik signifikan. Berdasarkan data yang ada di Pemerintah saat ini penyerapan tenaga kerja sektor pariwisata mencapai 12,7 juta orang atau sekitar 10 persen dari total penduduk Indonesia yang bekerja.

"Di masa pandemi ini dunia parekraf terpuruk dan tentu butuh waktu dan upaya lebih setelah pandemi berakhir untuk mengembalikan seperti sebelumnya. Oleh karena itulah kami mendorong Kemenparkraf untuk menyusun kebijakan strategis dan tahapan-tahapan pemulihan pariwisata secara terukur dan terencana, baik di masa new normal maupun pascapandemi Covid-19," ungkap Hetifah.

Dengan begitu, dunia pariwisata, sambung Hetifah, diharapkan dapat bersinar kembali dan menjadi tumpuan devisa.

Namun Ia juga mengakui, kebijakan pemulihan bukan satu sampai dua bulan, tapi jangka panjang dan melibatkan seluruh pemangku kepentingan pariwisata.

Sementara itu terkait penerapan protokol kesehatan di objek wisata, ia menilai masih banyak kekurangan.

Dimana para wisatawan belum disiplin dan pengelola tidak menegur dengan tegas.

"Kami juga mengimbau dinas pariwisata daerah untuk terus melakukan monitoring dengan aktif, bukan hanya menerbitkan kebijakan, tapi aktif melakukan inspeksi di lapangan. Jika ada pengunjung maupun pengelola yang tidak menerapkan aturan tersebut, maka sudah selayaknya diberikan sanksi yang tegas," pungkas Hetifah

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ditjen PKH Kementan kordinasi cegah virus dampak kematian Kerbau

Sabtu, 20 April 2024 - 15:46 WIB

Kementan Sigap Tangani Kasus Kematian Ternak Kerbau Pampangan di Sumsel

Beberapa waktu lalu telah terjadi kasus kematian ternak kerbau pampangan di sejumlah wilayah Sumatera Selatan. Kasus ini tercatat mulai tanggal 15 Maret hingga 6 April 2024, terutama di Desa…

BNI apresiasi Thomas dan Uber Cup

Sabtu, 20 April 2024 - 13:52 WIB

Indonesia Juara di All England dan BAC, BNI Apresiasi dan Dukung Tim Thomas & Uber Cup

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas prestasi gemilang para atlet bulu tangkis Indonesia dalam dua turnamen bergengsi, All England 2024…

Sambut Hari Kartini, Hutama Karya Resmikan Fasilitas Daycare

Sabtu, 20 April 2024 - 10:59 WIB

Sambut Hari Kartini, Hutama Karya Resmikan Fasilitas Daycare

Menyambut Hari Kartini 2024, PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) secara resmi meluncurkan Daycare dan Sekolah Harmony Montessori di lingkungan perusahaan. Fasilitas ini diresmikan oleh…

OYO Berikan Layanan Komprehensif bagi Acara yang Diselenggarakan Pemerintah

Sabtu, 20 April 2024 - 10:06 WIB

OYO Berikan Layanan Komprehensif bagi Acara yang Diselenggarakan Pemerintah

OYO implementasikan kesuksesan bisnis akomodasi pemerintahan di India dengan sediakan layanan integrasi akomodasi, transportasi dan katering untuk berikan layanan komprehensif bagi acara yang…

IFG Life

Sabtu, 20 April 2024 - 09:48 WIB

Sambut Hari Konsumen Nasional, IFG Life Tegaskan Komitmen Customer-Centric

Menyambut Hari Konsumen Nasional yang jatuh pada 20 April 2024, PT Asuransi Jiwa IFG (IFG Life) kembali menekankan komitmen perusahaan untuk senantiasa memprioritaskan konsumen (customer-centric)…