Bikin Bangga! Pemuda Ini Harumkan Kopi Indonesia di Amerika Serikat

Oleh : Krishna Anindyo | Selasa, 28 Juli 2020 - 11:15 WIB

Belift Green Beans - Startup dan Eksportir Kopi Indonesia
Belift Green Beans - Startup dan Eksportir Kopi Indonesia

INDUSTRY.co.id - San Francisco  - Hambatan ekonomi akibat pandemi COVID-19 tidak menyurutkan semangat generasi muda Indonesia untuk berupaya meningkatkan gaung produk Indonesia di Luar Negeri. salah satunya dengan memperkenalkan kopi Indonesia di pasar AS, khususnya kawasan San Fransisco.

Salah satu contoh semangat para muda Indonesia dapat dilihat melalui, Belift Green Beans, startup sekaligus eksportir kopi Indonesia asal Surabaya, Provinsi Jawa Timur, yang secara resmi memperkenalkan produk biji kopi Jawa dan program mereka melalui webinar yang diselenggarakan oleh Boot Coffee (komunitas edukasi kopi di San Francisco) pada tanggal 16 Juli 2020. Kegiatan ini didukung oleh Konsulat Jenderal Republik Indonesia di San Francisco.

Belift Green Beans merupakan bagian dari Belift Coffee, startup karya anak muda Indonesia di San Francisco yaitu Ivan Leonardo Hartanto dan Kevin Soewondo. Didirikan pada tahun 2019, Belift Coffee fokus untuk memperkenalkan Kopi Indonesia dan memiliki misi utama yaitu mendayagunakan komunitas lokal dan memberikan dampak ekonomi langsung kepada penghasil kopi Indonesia.

Pendekatan dan inovasi yang dilakukan Belift Coffee untuk memperkenalkan kopi Indonesia mencakup program catering kopi bagi perusahaan dan pekerja kantoran di San Francisco, serta bermitra dengan organisasi nirlaba untuk melatih komunitas tunawisma muda di San Francisco untuk menjadi barista.

“Profil dan keunggulan kopi mereka, selain berkualitas tinggi, konsisten dan terpercaya, kami berkerja sama dengan petani lokal dapat memastikan biji kopi dapat dilacak (traceable),” ujar Kevin Soewondo melalui keterangan tertulis yang diterima redaksi Industry.co.id pada Senin (27/7/2020).

Ia juga memperkenalkan koleksi biji kopi dari wilayah Jawa yaitu Kopi Argopuro (Jawa Timur), Kopi Temanggung (Jawa Tengah), dan Kopi Subang (Jawa Barat), dimana asing-masing kopi ini memiliki keunikan rasa dan profil tersendiri.

Pada kesempatan ini, disampaikan  pula tentang adanya potensi besar dari pasar AS untuk produk kopi Indonesia yang bernilai jutaan dollar AS. Lebih jauh lagi, Belift Coffee menyampaikan mengenai permintaan pembelian awal dari beberapa importir kopi besar untuk kopi Indonesia pada musim panen tahun ini.

KJRI San Fransisco sendiri selalu hadir dan mendukung langkah-langkah pengusaha muda anak negeri untuk mempromosikan produk unggulan Indonesia. KJRI San Francisco mengundang Belift Coffee dan berkolaborasi untuk mempromosikan kopi Indonesia pada berbagai kegiatan pameran, serta menghubungkan kepada importir atau potential buyers di Pantai Barat.

Secara khusus, pada webinar Konjen RI San Francisco, Bapak Simon D.I Soekarno, menyampaikan rasa bangga terhadap Belift Coffee dan mengharapkan lebih banyak penikmat kopi AS yang tahu dan mengenal ragam kopi Indonesia di masa yang akan datang, lebih lanjut, Konjen Simon juga sampaikan harapannya akan dampak positif kemajuan perdagangan kopi Indonesia di AS terhadap Petani Kopi di Indoensia.

Diplomasi ekonomi merupakan misi utama dalam kegiatan diplomasi Indonesia. Kopi adalah salah satu komoditas ekspor yang digunakan untuk mempromosikan buday a Indonesia di luar negeri, sekaligus memiliki nilai potensial untuk mendukung perekonomian.

Pada tahun 2019, nilai ekspor kopi ke AS mencapai USD 301.69 juta. Dari jumlah tersebut, sebesar USD 104 juta atau hampir 35% nya masuk melalui pelabuhan di wilayah kerja KJRI San Francisco, yaitu Pelabuhan San Francisco (California), Seattle (Washington State), dan Anchorage (Alaska).

Pantai Barat AS dan kopi pun saling berkaitan erat karena merupakan tempat berkembangnya budaya kopi (coffee culture) di AS dan merupakan markas perusahaan kopi dan importir besar.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ditjen PKH Kementan kordinasi cegah virus dampak kematian Kerbau

Sabtu, 20 April 2024 - 15:46 WIB

Kementan Sigap Tangani Kasus Kematian Ternak Kerbau Pampangan di Sumsel

Beberapa waktu lalu telah terjadi kasus kematian ternak kerbau pampangan di sejumlah wilayah Sumatera Selatan. Kasus ini tercatat mulai tanggal 15 Maret hingga 6 April 2024, terutama di Desa…

BNI apresiasi Thomas dan Uber Cup

Sabtu, 20 April 2024 - 13:52 WIB

Indonesia Juara di All England dan BAC, BNI Apresiasi dan Dukung Tim Thomas & Uber Cup

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas prestasi gemilang para atlet bulu tangkis Indonesia dalam dua turnamen bergengsi, All England 2024…

Menparekraf Sandiaga Uno

Sabtu, 20 April 2024 - 11:45 WIB

Menparekraf Sandiaga Uno Beberkan Transformasi Pariwisata Pascapandemi dalam Forum PBB di New York

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menghadiri undangan PBB untuk berbicara pada high level meeting "UN General Assembly Sustainability Week" di New…

Sambut Hari Kartini, Hutama Karya Resmikan Fasilitas Daycare

Sabtu, 20 April 2024 - 10:59 WIB

Sambut Hari Kartini, Hutama Karya Resmikan Fasilitas Daycare

Menyambut Hari Kartini 2024, PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) secara resmi meluncurkan Daycare dan Sekolah Harmony Montessori di lingkungan perusahaan. Fasilitas ini diresmikan oleh…

OYO Berikan Layanan Komprehensif bagi Acara yang Diselenggarakan Pemerintah

Sabtu, 20 April 2024 - 10:06 WIB

OYO Berikan Layanan Komprehensif bagi Acara yang Diselenggarakan Pemerintah

OYO implementasikan kesuksesan bisnis akomodasi pemerintahan di India dengan sediakan layanan integrasi akomodasi, transportasi dan katering untuk berikan layanan komprehensif bagi acara yang…