Tolong Catat! Dokter: Pasien Sembuh Masih Bisa Terinfeksi Kembali COVID-19
Oleh : Candra Mata | Jumat, 03 Juli 2020 - 06:42 WIB
Kepala Divisi Penyakit Tropik Infeksi Departemen Penyakit Dalam RSPAD Gatot Soebroto Kolonel CKM Dr. dr. Soroy Lardo, SpPD FINASIM
INDUSTRY.co.id - Jakarta, Kepala Divisi Penyakit Tropik Infeksi Departemen Penyakit Dalam RSPAD Gatot Soebroto Kolonel CKM Dr. dr. Soroy Lardo, SpPD FINASIM menegaskan bahwa para pasien yang sudah sembuh, diwajibkan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.
Hal itu dikarenakan sampai saat ini belum ada penelitian yang membuktikan pasien sembuh COVID-19 pasti tidak akan terinfeksi kembali.
"Proses keilmuan (virus SARS-CoV-2) sampai saat ini masih kita teliti. Kalau seorang pasien sudah sembuh, kemungkinan terinfeksi dan positif kembali masih mungkin," jelas Dokter Soroy di Jakarta, Kamis sore (2/7).
Ia juga mengatakan, perilaku kesehatan seperti social distancing, physical distancing, penggunaan masker, cuci tangan pakai sabun juga berlaku bagi mantan pasien COVID-19 yang telah dinyatakan sembuh.
"Walaupun sudah sembuh, harus tetap menjalankan protokol kesehatan, karena potensi terjangkit atau terinfeksi kembali masih sangat mungkin terjadi," tegas Dokter di RSPAD ini.
Adapun kriteria pasien COVID-19 yang telah sembuh menurutnya ialah pasien tersebut telah melalui perjalanan penyembuhan dari kondisi berat kemudian ke-kondisi baik dan rawat jalan.
"Kemudian terjadi perubahan klinis ketika pasien mampu melakukan suatu adaptasi secara mandiri lalu dengan hasil tes swab dua kali negatif, artinya pasien tersebut benar telah sembuh," ujarnya.
Lalu terkait lamanya waktu perawatan pasien positif COVID-19, menurutnya bervariasi tergantung dari kondisi pasien tersebut.
"Pasien dengan komorbit (penyakit lain) akan mendapatkan perawatan yang cukup lama. Sedangkan untuk pasien tanpa komorbit, perawatan bisa sampai dua minggu perawatan," pungkas Dokter Soroy.
Komentar Berita