Motivasi Anak-anak Belajar Dirumah, Prajurit Yonif 411 Kostrad Hadiahi Buku Pelajaran

Oleh : Krishna Anindyo | Selasa, 09 Juni 2020 - 14:00 WIB

Satgas Pamtas RI-PNG Berikan Hadiah Buku Pelajaran Kepada Anak-Anak di Kampung Baidub

INDUSTRY.co.id - Merauke - Dalam rangka memotivasi siswa yang duduk dibangku sekolah dasar (SD) melaksanakan kebijakan pemerintah belajar di rumah akibat dampak pandemi Covid-19, Prajurit Yonif MR 411/PDW Kostrad yang tergabung dalam Satgas Pamtas RI-PNG memberikan hadiah buku pelajaran kepada anak-anak di Kampung Baidub, Distrik Ulilin, Papua.

“penyebaran pandemi Coronavirus Disease (Covid-19) mengakibatkan banyak peserta didik harus melaksanakan kegiatan belajar di rumah, baik melalui sarana dalam jaringan (daring) maupun luar jaringan (luring),” ujar Dansatgas Yonif MR 411/PDW Kostrad Mayor Inf Rizky Aditya, S.Sos., M.Han., melalui keterangan tertulis yang diterima redaksi Industry.co.id pada Selasa (9/6/2020).

“Ditengah kebijakan tersebut tentunya perhatian dan kasih sayang harus selalu dicurahkan kepada siswa supaya mereka tetap bisa berprestasi dan tidak bosan ketika belajar dirumah,” lanjut Mayor Inf Rizky Aditya.

Dikatakannya pula bahwa untuk memberikan motivasi dan semangat kepada anak-anak, 6 orang personel Pos Bupul 12 yang dipimpin oleh Wadanpos Sertu Agus Duwi memberikan hadiah buku bacaan dan buku pelajaran kepada siswa-siswi SD Inpres Bupul 12 di Kampung Baidub.

“Semoga hal sederhana ini dapat membawa manfaat baik ditengah pandemi virus corona yang mengharuskan anak-anak sekolah belajar dirumah,” katanya.

“Cara seperti ini diharapkan juga dapat menimbulkan kebiasaan dan berdampak positif bagi siswa terutama dalam meningkatkan minat baca (literasi),” tambahnya.

Sementara itu, Wadanpos Bupul 12 Sertu Agus Duwi mengatakan, pemberian buku pelajaran dan bacaan tersebut sebagai hadiah untuk memotivasi anak-anak sekolah yang menjalankan kebijakan belajar dirumah.

“Sesuatu yang sederhana ini, mudah-mudahan dapat bermanfaat bagi adik-adik kita yang belajar dirumah akibat dampak pandemi Covid-19. Tentunya kita semua sangat senang melihat keceriaan anak-anak saat menerima buka pelajaran dan buku bacaan yang kami berikan,” ucap Agus.