Terdampak Corona, Menpar Pending Stimulus Industri Pariwisata Khusus Wisatawan Asing

Oleh : Candra Mata | Selasa, 03 Maret 2020 - 14:47 WIB

Ilustrasi Wisatawan Mancanegara dari Tiongkok (Foto:rayapos)
Ilustrasi Wisatawan Mancanegara dari Tiongkok (Foto:rayapos)

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama merespons kabar terbaru terkait Indonesia dinyatakan positif Corona. 

Menurutnya, penerapan kebijakan stimulus sektor pariwisata yang ditujukan untuk wisatawan mancanegara baru akan dilakukan menunggu hingga wabah Covid-19 mereda dan suasana kembali kondusif.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio dalam pernyataannya di Jakarta, Senin baru baru ini menyampaikan hal terpenting dalam kondisi saat ini adalah mengutamakan penanganan dan antisipasi agar tidak semakin meluas.

Pihaknya juga sangat prihatin atas semakin meluasnya wabah virus yang pertama kali dilaporkan terjadi di Wuhan, Tiongkok itu. 

Bahkan dua WNI pun telah dinyatakan positif terjangkit corona sekaligus menjadi kasus Covid-19 pertama di tanah air.

“Sementara ini kami akan lebih memfokuskan program pada penanganan wisman yang masuk ke destinasi Indonesia saat dimulainya periode penyebaran virus dimaksud, menambah peningkatan kualitas destinasi pariwisata melalui environment sustainability, health and hygiene, dan safety and security,” ujarnya di Jakarta, Senin (2/3/2020).

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif hingga kini juga terus memantau perkembangan ekosistem pariwisata di tengah wabah virus corona yang terjadi di Indonesia.

“Kami juga ingin menyampaikan empati kepada dua orang warga yang positif terjangkit virus corona. Semoga kedua warga yang terjangkit virus corona bisa pulih kembali dan beraktivitas seperti sediakala,” kata Wishnutama.

Menparekraf juga menjelaskan, saat ini pemerintah telah memiliki SOP yang memiliki standardisasi sesuai kriteria yang diterapkan di dunia internasional. 

Selain juga memiliki anggaran khusus yang diprioritaskan untuk menangani persoalan tersebut.

"Hal ini tidak hanya untuk menjaga keselamatan dan kesehatan seluruh masyarakat Indonesia, tapi juga kondusifitas pariwisata Indonesia yang rentan dengan kondisi, persepsi, dan isu,” katanya.

Kemenparekraf juga terus berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan dan pihak terkait lainnya untuk memantau perkembangan virus corona saat ini.

“Kami juga mengimbau kepada wisatawan atau masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan dan menjaga imunitas tubuh dan memulai gerakan masyarakat hidup sehat sesuai dengan arahan pemerintah,” katanya.

Selain penanganan dan pencegahan virus Corona, Wishnutama juga menyadari betapa penting bagi pemerintah untuk menjaga keberlangsungan perekonomian tanah air. 

Insentif yang ditujukan untuk pelaku pariwisata tanah air masih berjalan dan akan terus dipantau.

“Pemerintah juga memastikan kasus virus corona ini benar-benar sudah dipersiapkan penangannya, misalnya rumah sakit, lebih dari 100 rumah sakit yang siap dengan ruang isolasi mengenai virus korona dengan standar isolasi yang baik dan dilengkapi dengan peralatan yang memadai sesuai dengan standar internasional,” katanya.

Wishnutama juga menyampaikan imbauan supaya wisatawan yang berkunjung ke sebuah destinasi pariwisata senantiasa memperhatikan aspek kesehatan dirinya seperti menjaga kebersihan, mencuci tangan, meningkatkan imunitas, serta mengindahkan arahan/imbauan dari Pemerintah setempat.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Bank DKI Raih Penghargaan Indonesia Best 50 CEO 2024

Kamis, 28 Maret 2024 - 22:27 WIB

Bank DKI Raih Penghargaan Indonesia Best 50 CEO 2024

Jakarta – Bank DKI kembali meraih apresiasi dari lembaga independen, kali ini dari media The Iconomics sebagai Indonesia Best 50 CEO pada Kategori Bank Daerah, yang diserahkan langsung pada…

Studi Klinis SANOIN dan P&G Health atasi anemia.

Kamis, 28 Maret 2024 - 22:06 WIB

SANOIN dan P&G Health Lakukan Studi Klinis Atasi Anemia

Beberapa temuan dari studi klinis SANOIN terbaru yang didukung P&G Health dan dilakukan oleh para pakar kesehatan terkemuka, menunjukkan efikasi dari suplementasi zat besi dengan Sangobion

Direktur Enterprise & Business Service Telkom Indonesia FM Venusiana R. bersama Kepala LKPP Hendar Prihadi

Kamis, 28 Maret 2024 - 21:48 WIB

Sistem E-Katalog Versi 6.0 LKPP Resmi Meluncur, Lebih Responsif, Bisa Lacak Pengiriman dan Pembayaran

Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) luncurkan Katalog Elektronik Versi 6 pada Kamis (28/3) di Jakarta. Inovasi terbaru yang dibangun untuk meningkatkan performa sistem…

Tupperware luncurkan 3 Produk Baru, One Touch Fresh Rectangular, Supersonic Chopper Tall dan Black Series.

Kamis, 28 Maret 2024 - 21:47 WIB

Tupperware Luncurkan 3 Produk Baru Untuk Meriahkan Ramadan

Sebagai Premium Housewares Solutions nomor 1 di Indonesia, Tupperware kembali menghadirkan produk terbaru untuk menemani keluarga Indonesia menyambut Ramadan di tahun ini.

Berkolaborasi Wujudkan Mudik Sehat dan Aman

Kamis, 28 Maret 2024 - 21:45 WIB

Berkolaborasi Wujudkan Mudik Sehat dan Aman

Jakarta - Koordinasi dan kolaborasi lintas sektoral serta sosialisasi kebijakan yang masif menjadi kunci keberhasilan mudik sehat dan aman. Hal ini penting dilakukan mengingat jumlah pemudik…