Waduh, 27 Kawasan Industri yang Masuk RPJMN 2020-2024 Belum Punya Izin Operasi

Oleh : Ridwan | Jumat, 28 Februari 2020 - 13:05 WIB

Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Pengembangan Kawasan Ekonomi Sanny Iskandar
Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Pengembangan Kawasan Ekonomi Sanny Iskandar

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Kamar Dagang Indonesia (Kadin) menyatakan rencana tata ruang daerah merupakan kunci percepatan pembangunan kawasan industri dalam rencana pembangunan nasional jangka menengah (RPJMN) 2020-2024.

Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Pengembangan Kawasan Ekonomi Sanny Iskandar mengatakan terdapat 27 kawasan industri yang ditargetkan akan dibangun pada 2020-2024.

Namun, sebagian besar rencana tata ruang pada 27 kawasan industri belum memiliki peruntukan wilayah yang jelas. Menurut Sanny, pemerintah daerah harus dipicu untuk memperjelas wilayah tempat berdirinya kawasan industri.

"Sampai hari ini, peruntukan tata ruang pada sebagian 27 kawasan industri tersebut belum ditetapkan sebagai kawasan industri. Akhirnya, secara pemilikan sudah dimiliki izinnya, tapi izin operasinya belum keluar," ujarnya dalam seminar Roadmap Industri Manufaktur Indonesia (27/2/2020).

Sanny melanjutkan keadaan tersebut membuat sebagain besar pembangunan kawasan industri tertahan. Menurutnya, salah satu pasal dalam Rancangan Undang-Undang (RUU) Cipta Kerja telah memuat jawaban mengenai deadlock tersebut.

Sanny yang juga sebagai Ketua Umum Himpunan Kawasan Industri (HKI) menyampaikan salah satu pasal RUU omnibus law cipta kerja akan mewajibkan pemerintah daerah untuk mengesahkan rencana peruntukan wilayah setiap 5 tahun.

Sanny meramalkan pasal tersebut akan menimbulkan tarik menarik antara industriawan dan pemerintah daerah.

Seperti diketahui, RPJMN 2020-2024 menargetkan penambahan 27 kawasan industri yang terdiri dari 25 kawasan di luar pulau Jawa, sedangkan 2 berada di Brebes dan Madura. Adapun, 9 dari 27 kawasan industri tersebut akan ditetapkan sebagai kawasan ekonomi khusus yang fokus pada sektor agro, pertambangan, migas, dan kelautan.

Di sisi lain, Sanny menyatakan percepatan pembangunan kawasanindustri akan dibantu oleh revisi skema fasilitas tax allowance dan tax holiday. Menurutnya, revisi fasilitas tersebut akan membuat investor langsung diberikan insentif melainkan memenuhi syarat dahulu.

"Maksudnya, ini agar investor tidak beli kucing dalam karung. Namanya juga holiday, ya harusnya liburan [bayar pajaknya]. Tinggal masalahnya berapa tahun dapatnya, itu tergantung berapa besaran investasi dan parameter lainnya," ujarnya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

IFG Life

Kamis, 25 April 2024 - 06:55 WIB

Perempuan Indonesia Kian Menunjukan Peran Strategis di Sektor Asuransi

Peran perempuan dalam industri asuransi di Indonesia semakin penting dan strategis, baik sebagai konsumen, maupun karyawan dan pengambil keputusan. Jenjang karir semakin terbuka, kendati masih…

Kedua kiri : Direktur Utama IFG Hexana Tri Sasongko Ketiga kiri: Asisten Deputi Bidang Jasa Asuransi dan Dana Pensiun Kementerian BUMN Hendrika Nora Osloi Sinaga tengah : Komisioner Komisi Informasi Pusat Samrohtunnajah Ismail

Kamis, 25 April 2024 - 06:47 WIB

Perkuat Implementasi Keterbukaan Informasi, IFG Bersama Lima BUMN Selenggarakan Forum Edukasi Keterbukaan Informasi Publik

Indonesia Financial Group (IFG), BUMN Holding Asuransi, Penjaminan,dan Investasi berkomitmen mendukung implementasi Keterbukaan Informasi Publik (KIP) secara berkelanjutan dalam rangka penerapan…

Panglima TNI Pimpin Apel Bersama Wanita TNI Tahun 2024

Kamis, 25 April 2024 - 06:23 WIB

Panglima TNI Pimpin Apel Bersama Wanita TNI Tahun 2024

Apel Bersama Wanita TNI kembali digelar dalam rangka Hari Kartini Tahun 2024 yang dipimpin langsung oleh Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto didampingi Ketua Umum Dharma Pertiwi Ny. Evi…

Dankormar Mayjen TNI (Mar) Endi Supardi Terima Paparan Alat Simulasi Pertempuran

Kamis, 25 April 2024 - 06:12 WIB

Dankormar Mayjen TNI (Mar) Endi Supardi Terima Paparan Alat Simulasi Pertempuran

Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayjen TNI (Mar) Endi Supardi, S.E., M.M., M.Tr. Opsla., CHRMP., CRMP., didampingi Wadan Kormar Brigjen TNI (Mar) Suherlan, menerima paparan dan demo dari…

Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto Hadiri Rapat Koordinasi Teknis Kesehatan TNI Tahun 2024

Kamis, 25 April 2024 - 05:33 WIB

Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto Hadiri Rapat Koordinasi Teknis Kesehatan TNI Tahun 2024

Kesehatan TNI harus menjadi besar tangguh dan mandiri, baik dari segi sumber daya manusia, sarana dan prasarana maupun sistem metodanya sehingga dapat menghasilkan kinerja yang optimal dalam…