Qoala Ajak Ibu Belajar Membuat Bekal Kaya Gizi

Oleh : Krishna Anindyo | Senin, 17 Februari 2020 - 14:57 WIB

 Qoala
Qoala

INDUSTRY co.id - Jakarta - Sebagai seorang ibu, memberikan proteksi untuk keluarga di rumah merupakan sebuah prioritas. Bentuk proteksi untuk anak misalnya dengan memberikan bekal makanan sehat agar anak tidak membeli makanan sembarangan di luar sekolah. Bekal pun harus dibuat dengan tampilan menarik agar lahap dimakan oleh anak sampai habis.

Perusahaan teknologi asuransi Qoala menggelar kegiatan unik, yaitu meramu bento, kotak makan siang dengan tampilan menarik namun kaya gizi. Qoala secara khusus menghadirkan seorang pakar bento, Dini Anti, untuk memberikan pelatihan cara meramu bento kepada 50 pasang ibu dan anak yang hadir. Ibu rumah tangga yang ikut dalam acara meramu bento ini adalah pembeli produk-produk asuransi Qoala yang dijual di warung GrabKios.

Para ibu ini sadar, menyiapkan bekal sehat bagi buah hati sama pentingnya dengan mempersiapkan masa depan yang baik. Untuk alasan yang sama, para ibu juga hadir untuk belajar bentuk-bentuk perlindungan yang cocok bagi keluarga mereka.

"Selain mengajarkan membuat bekal sehat untuk anak tercinta, acara kreasi bento ceria untuk ibu dan anak ini menjadi salah satu cara kami untuk bertemu secara langsung dengan pembeli produk asuransi Qoala, sekaligus mengenal kebutuhan mereka. Kami juga memberikan informasi dan edukasi tentang asuransi dan produk-produk yang kami miliki di warung-warung yang lokasinya dekat dengan rumah warga," ujar VP Business Development Qoala, Priya Vohra.

Qoala bekerja sama dengan GrabKios sejak Juli 2019 untuk menyediakan produk asuransi bagi masyarakat, yang berguna untuk kebutuhan sehari-hari. Produk yang ditawarkan beragam, mulai dari proteksi smartphone hingga proteksi keluarga dari risiko kecelakaan.

"Harga produk yang ditawarkan sangat terjangkau, mulai dari Rp 1.000. Qoala bekerja sama dengan mitra asuransi untuk menyediakan produk ini. Peran utama Qoala adalah menyediakan teknologi yang berguna bagi masyarakat untuk mendapatkan pengalaman asuransi yang mudah dan menyenangkan," tambah Priya.
 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Danone melakukan MoU dengan Pemulung untuk mengumpulkan sampah botol plastik

Selasa, 23 April 2024 - 18:17 WIB

AQUA dan Ikatan Pemulung Indonesia Kerja Sama Kurangi Sampah Plastik di Destinasi Wisata Bangka Belitung

Dalam rangka mendukung upaya pemerintah Indonesia mengurangi sampah plastik ke laut hingga 70% pada 2025, hari ini AQUA melakukan kerja sama Program Peningkatan Pengumpulan Sampah Plastik di…

Festival Seoul Beats on Campus (ist)

Selasa, 23 April 2024 - 17:57 WIB

Bakal Gelar Festival Seoul Beats on Campus, President University Siap Luncurkan Konsentrasi K-Wave

Presuniv berencana membuka konsentrasi K-Wave yang akan bernaung di bawah Program Studi (Prodi) Business Administration. Pembukaan konsentrasi ini akan ditandai dengan event Seoul Beats on Campus…

Arta Monica Pasaribu, S.IP – President University Mahasiswa S2 MMT

Selasa, 23 April 2024 - 17:30 WIB

Strategi Marketing Dinamo Listrik Buatan Lokal untuk Mendukung Net Zero Emission

Tidak dapat dipungkiri ternyata penggunaan kendaraan listrik seperti motor listrik sangat tumbuh dengan cepat. Pemerintah mencatat keberadaan motor dan mobil yang berbasis listrik di sini naik…

PT Pertamina International Shipping (PIS) menunjukkan komitmennya untuk mendorong dekarbonisasi di sektor industri maritim sekaligus wujud kecintaan PIS untuk menjaga kelestarian bumi demi generasi masa depan.

Selasa, 23 April 2024 - 17:28 WIB

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25,4 Ribu Ton Setara CO2

Jakarta - PT Pertamina International Shipping (PIS) menunjukkan komitmennya untuk mendorong dekarbonisasi di sektor industri maritim sekaligus wujud kecintaan PIS untuk menjaga kelestarian bumi…

Fransiscus Go sedang memegang hasil kebun di Nara Kupu Village Sawangan, Depok-Jawa Barat. (Foto: Istimewa)*

Selasa, 23 April 2024 - 16:35 WIB

Pengusaha Sukses NTT Ini Sebut Program Food Estate Efektif untuk Pemanfaatan Lahan yang Sudah Lama Tertidur

Jakarta - Tokoh masyarakat Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Fransiscus Go menilai bahwa program Food Estate, atau pengembangan pangan secara terintegrasi yang tengah digencarkan oleh pemerintah…