Perusahaan Susu Nomor Satu di China Bakal Bagun Pabrik Es Krim Terbesar di Indonesia

Oleh : Ridwan | Jumat, 24 Januari 2020 - 16:10 WIB

Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia
Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia bertemu dengan Chairman Yili Group Pan Gang di sela rangkaian acara World Economic Forum (WEF) 2020 di Davos, Swiss. Yili sendiri merupakan perusahaan susu nomor satu di China.

Dalam pertemuan ini, Yili mengaku ingin menjadikan Indonesia sebagai basis produksi makanan dan minuman olahan susu.

"Saya sangat menghargai upaya Yili Group untuk berinvestasi di Indonesia. Saya mengundang Yili untuk masuk ke Indonesia. Sebab saat ini sudah banyak kemudahan yang diberikan pemerintah bagi investor," kata Bahlil Lahadalia seperti dikutip dari Antaranews.com, Jumat (24/1/2020).

Selain dikenal sebagai perusahaan susu terbesar di Asia, Yili juga merupakan produsen minuman dan makanan terbesar di China.

Yili telah memiliki jaringan rantai pasok global, sistem inovasi, dan jaringan pemasaran di Asia, Eropa dan Oceania.

"Produk utama Yili adalah berbahan dasar susu seperti susu instan, es krim, bubuk milk tea, susu steril, dan susu organik. Jika ada kemungkinan, itu adalah kehormatan besar bagi kami untuk mengembangkan dan meneliti di Indonesia," ujar Gang.

Mendengar tawaran BKPM, Yili menyatakan siap menjadikan Indonesia basis investasi utama produk susu dan makanannya di ASEAN.

Tak tanggung-tanggung, perusahaan tersebut siap membangun industri es krim terbesar di Indonesia.

"Atas rayuan Bapak Kepala, kami akan banyak kulkas untuk mendukung penjualan es krim. Yili sendiri merupakan penjual es krim nomor satu di China. Saat ini kami sudah beli lahan di Indonesia. Mendengar godaan Bapak Kepala BKPM atas kebijakan perizinan yang sudah tersentralisasi, kami jadi semangat berinvestasi di Indonesia," ujarnya.

Tak hanya es krim, Gang mengaku pihaknya juga akan memproduksi yoghurt dan pusat penelitian. Ke depan, menurut dia, Indonesia sangat penting, sebab Yili menargetkan akan menjadi pemain lima besar dunia di industri susu.

Produk Yili sendiri telah masuk ke Indonesia dengan meluncurkan merek es krim Joyday. Pada 2014 Yili mendirikan pusat produksi susu terpadu dan terbesar di dunia yang berlokasi di Selandia Baru dengan investasi senilai 3 miliar yuan.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Happy Salma bersama tim dari Dirjen Kebudayaan Kemendikbudristek dan tim produksi sebelum pementasan konser musikal bertajuk Memeluk Mimpi-Mimpi: Merdeka Belajar, Merdeka Mencintai.

Kamis, 25 April 2024 - 00:57 WIB

Terinspirasi Program Merdeka Belajar Kemendikbudristek, Happy Salma Gelar Konser Musikal

Konser musikal bertajuk Memeluk Mimpi-Mimpi: Merdeka Belajar, Merdeka Mencintai itu digelar Dirjen Kebudayaan Kemendikbudristek yang berkolaborasi dengan Titimangsa dan SMKN 2 Kasihan (SMM Yogyakarta)…

Krisdayanti kenalkan produk bulu mata palsu Lavie Beauty X Krisdayanti.

Kamis, 25 April 2024 - 00:31 WIB

Tak Sarankan Extention Bulu Mata, Krisdayanti Luncurkan Bulu Mata Palsu Karyanya

Setelah puluhan tahun selalu menggunakan bulu mata palsu, akhrinya Krisdayanti mengenalkan bulu mata palsu karyanya sendiri, Lavie Beauty X Krisdayanti.

Penandatanganan kerjasama RS Premier Bintaro dengan BMW Indonesia.

Rabu, 24 April 2024 - 23:32 WIB

Kolaborasi RS Premier Bintaro dan BMW Indonesia Tingkatkan Patien Experience

Penandantanganan menghasilkan kolaborasi RSPB dengan BMW Indonesia dalam menyediakan layanan kesehatan premium pengantaran pasien pasca operasi kasus bedah orthopedi dan bedah vaskular.

#bluBuatBaik Waste Station sudah tersebar di 7 lokasi strategis.

Rabu, 24 April 2024 - 23:16 WIB

Hari Bumi, Ini Langkah Kecil Memilah Sampah Untuk Bumi Lebih Sehat

blu by BCA Digital turut memfasilitasi dengan membangun sarana seperti Waste Station dan mengintegrasikan aplikasi Rekosistem x blu untuk mendorong perubahan kebiasaan dalam mengelola sampah…

RUPST PT PP tahun buku 2023

Rabu, 24 April 2024 - 21:14 WIB

Dua Direksi dan Satu Komisaris Baru Perkuat Pengurus PTPP

PT PP mengubah jajaran direksi dan Komisari usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST).