Setara Menilai Polisi Profesional Tangani Kasus Peserta Pilkada

Oleh : Herry Barus | Senin, 20 Maret 2017 - 19:48 WIB

Ilustrasi penjagaan polisi untuk aksi demonstrasi. (Agoes Rudianto/Anadolu Agency)
Ilustrasi penjagaan polisi untuk aksi demonstrasi. (Agoes Rudianto/Anadolu Agency)

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Ketua Setara Institute Hendardi berpendapat kepolisian telah bertindak profesional dalam meneruskan laporan masyarakat atau kasus hukum yang melibatkan peserta pilkada.

"Selain berhasil mengawal kemajemukan dan keamanan nasional, Polri juga bertindak profesional dan proporsional dalam menangani berbagai aduan dan pelaporan hukum atas kasus-kasus yang melibatkan para calon gubernur atau wakil gubernur," kata Hendardi di Jakarta, Senin (20/3/2017)

Ia menilai kepolisian cukup berhasil menjaga kemajemukan di tengah masyarakat saat hiruk pikuk pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak pada tahun 2017.

Seiring dengan berjalannya dinamika pilkada seperti saat ini, kepolisian juga diharapkan tidak tebang pilih dan berani mengusut laporan masyarakat secara transparan dan profesional.

"Semua dilakukan agar penegakan hukum dapat berjalan sebagaimana mestinya," katanya.

Aktivis HAM ini menilai keberanian dan ketegasan kepolisian dalam pilkada tampak saat memproses hukum dugaan kasus penistaan agama yang dilakukan Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Seiring dengan itu, belakangan juga muncul dugaan kasus hukum yang melibatkan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno.

"Jika polisi berani memeriksa Ahok yang dituding menista agama, aparat hukum ini juga harus berani dan menindaklanjuti laporan kasus hukum yang melibatkan Sandiaga Uno hingga tuntas," ujarnya kepada awak media di Jakarta.

Hendardi mengingatkan bahwa setiap warga negara punya hak yang sama di dalam hukum. Jika ada laporan, polisi harus memprosesnya.

Semua ini sekaligus memberi kesempatan kepada yang dilaporkan untuk menjelaskan duduk perkaranya, ujarnya.

Menurut Hendardi, kinerja profesional dan proporsional Polri tersebut sekaligus membuktikan bahwa Polri independen dan profesional dalam memutus sebuah perkara serta menepis dugaan bahwa Polri tidak netral.

"Saya memberikan apresiasi kepada Polda Metro Jaya yang memanggil Sandiaga guna menuntaskan kasus yang dituduhkan kepada Sandiaga. Di luar kontroversi masing-masing kasus yang menjeratnya, secara normatif Polri telah bekerja sesuai dengan prinsip profesional, modern, dan terpercaya," ucap Hendardi.

Setelah kasus Ahok mencuat, Polri kini juga tengah menelusuri dugaan kasus hukum Sandiaga. Laporan disampaikan Fransiska Kumalawati Susilo yang melaporkan pasangan Anies Baswedan, Sandiaga Uno, ke Polda Metro Jaya.

Laporan itu dilakukan karena cawagub nomor urut 3 itu pada tahun 2012 diduga "menyerobot" sebidang tanah di Curug, Tangerang, Banten.

Rencananya, pada hari Selasa (21/3), Sandiaga akan diperiksa polisi untuk memberikan klarifikasi atas kasus tersebut.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Pelatihan membaca nyaring di Kota Padang.

Sabtu, 04 Mei 2024 - 22:56 WIB

Sejumlah Guru, Pegiat Literasi Hingga Orang Tua Ikuti Pembekalan Membaca Nyaring di Kota Padang

Pelatihan membaca nyaring di Kota Padang terbagi ke dalam tiga kelas, yaitu kelas orang tua, kelas guru dan kelas pustakawan/pegiat literasi.

Gedung BNI di Pejompongan Jakarta Pusat

Sabtu, 04 Mei 2024 - 22:51 WIB

Dukungan BUMN Bikin Olahraga Indonesia Semakin Moncer

Dukungan yang diberikan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terhadap aktivitas olahraga, membuat moncer sejumlah cabang olahraga di Indonesia.

Tim Thomas dan Uber ke Final

Sabtu, 04 Mei 2024 - 20:48 WIB

Melaju ke Final, BNI Apresiasi Keberhasilan Tim Thomas dan Uber Indonesia

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mengucapkan selamat dan menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas keberhasilan Tim Thomas dan Uber Indonesia melaju ke babak final Kejuaraan…

Tekan Dampak Pemanasan Global, PIS Kolaborasi Cintai Bumi di Desa Nelayan Bali

Sabtu, 04 Mei 2024 - 20:20 WIB

Tekan Dampak Pemanasan Global, PIS Kolaborasi Cintai Bumi di Desa Nelayan Bali

Badung- PT Pertamina International Shipping (PIS) kembali melanjutkan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) “BerSEAnergi untuk Laut” yang bertujuan salah satunya untuk menekan…

Delegasi Indonesia asal Kota Bekasi Tampil di Ajang Dubai International Chamber 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 - 20:10 WIB

Keren! Delegasi Indonesia asal Kota Bekasi Tampil di Ajang Dubai International Chamber 2024

Jakarta-Bantar Gebang, yang terletak di Bekasi, Jawa Barat, adalah tempat pembuangan sampah terbesar di dunia. Setiap hari, Jakarta menghasilkan sekitar 15.000 ton sampah yang dibuang ke Tempat…