Hingga Akhir 2019, Masih Ada 30 Perusahaan Bakal Listing di BEI

Oleh : Abraham Sihombing | Rabu, 09 Oktober 2019 - 10:55 WIB

I Gede Nyoman Yetna, Direktur Bursa Efek Indonesia (BEI) bidang Penilaian Perusahaan, sedang memberikan kata sambutan dalam acara pencatatan saham PURE di Gedung BEI, Jakarta. (Foto: Abe)
I Gede Nyoman Yetna, Direktur Bursa Efek Indonesia (BEI) bidang Penilaian Perusahaan, sedang memberikan kata sambutan dalam acara pencatatan saham PURE di Gedung BEI, Jakarta. (Foto: Abe)

INDUSTRY.co.id - Jakarta - I Gede Nyoman Yetna, Direktur Bursa Efek Indonesia (BEI) bidang Penilaian Perusahaan, mengungkapkan, setelah PT Trinitan Metals and Minerals Tbk (PURE) menjadi perusahaan ke-40 yang mencatatkan sahamnya di BEI, maka ada sekitar 30 perusahaan lagi yang saat ini sedang diproses dan di-screening bursa untuk menjadi emiten BEI.

“Kami segenap jajaran direksi bursa memberikan perhatian sepenuhnya kepada ketigapuluh perusahaan tersebut yang berniat menjadi emiten. Memang, (berbagai perusahaan) disarankan jangan menunggu besar dulu baru listing, akan tetapi menjadilah besar karena listing di Bura Efek Indonesia,” ujar Nyoman pada kata sambutannya pada acara pencatatan perdana saham PURE di Jakarta, Rabu (09/10/2019).

Lebih lanjut, Yetna mengungkapkan bahwa dirinya saat ini belum dapat menyebutkan ketigapuluh berbagai perusahaan besar tersebut yang akan menggelar Penawaran Umum Perdana Saham (PUPS) hingga akhir tahun ini.

“Di antara ketigapuluh perusahaan besar tersebut ada satu perusahaan sektor konsumer yang saat ini masih dalam proses registrasi untuk menawarkan saham sekaligus surat utangnya secara global,” papar Nyoman.

Akan tetapi, demikian Nyoman, ketigapuluh perusahaan besar tersebut saat ini sudah memenuhi papan pengembangan, hanya saja belum menyetorkan dokumen. Namun, mereka sudah memastikan pihaknya siap melakukan pencatatan perdagangan.

Seperti diketahui, BEI menargetkan 75 perusahaan yang melaksanakan PUPS pada 2019 ini. Sementara itu, pada hari ini, PT Trinitan Metals and Minerals Tbk (PURE), telah resmi mencatatkan sahamnya di BEI dan memperoleh modal tambahan sebesar Rp100 miliar setelah menawarkan 333.333.500 unit saham seharga Rp300 per unit.

Adapun perusahaan-perusahaan yang akan melaksanakan PUPS hingga akhir tahun ini adalah PT Infishdeco, PT Dana Brata Luhur, PT Itama Ranoraya, PT Optima Prima Metal Sinergi, PT Gaya Abadi Sempurna, PT Nusantara Almazia, PT Gunung Raja Paksi, PT Alamanda Investama, PT Digital Mediatama Maxima, PT Asia Sejahtera Mina, PT Singaraja Putra, PT Sinergi Inti Plastindo, PT Ginting Jaya Energi, PT Aneka Mineral Indonesia, PT Palma Serasih, PT Mulia Boga Raya, PT Prima Globalindo Logistik, PT Cisadane Sawit Raya, PT Indo Bintang Mandiri, PT Repower Asia Indonesia dan PT SAM Indonesia. (Abraham Sihombing)

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Sosialisasi BP2MI di Indramayu, Warkop Digital Persiapkan CPMI Jadi Juragan

Jumat, 29 Maret 2024 - 19:29 WIB

Sosialisasi BP2MI di Indramayu, Warkop Digital Persiapkan CPMI Jadi Juragan

Jakarta-Pengelola usaha Warkop Digital memanfaatkan momentum pelaksanaan program sosialisasi Penempatan dan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang digelar Badan Perlindungan Pekerja…

Tzuyang

Jumat, 29 Maret 2024 - 18:42 WIB

Jadi Pilihan Youtuber Korea Mukbang, Langkah Awal Sambal Bakar Indonesia Go Internasional

YouTuber cantik asal Korea Selatan, Tzuyang, kembali melakukan aksi mukbang yang membuat heboh jagad dunia maya. Kali ini, perempuan berusia 26 tahun tersebut mukbang 28 menu di Sambal Bakar…

Dana uang tunai

Jumat, 29 Maret 2024 - 15:58 WIB

Cuan di Bulan Ramadan, BRI Bayarkan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk membayarkan dividen tunai senilai Rp35,43 triliun atau sebesar Rp235 per saham kepada Pemegang Saham pada 28 Maret 2024. Seperti diketahui, sesuai dengan…

Dok. Kemenperin

Jumat, 29 Maret 2024 - 15:05 WIB

Kemenperin Dorong Pelaku IKM Berperan Mengisi Potensi Pasar Kendaraan Listrik

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) berkomitmen untuk terus mendukung percepatan dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik di tanah air. Salah satu upaya strategisnya adalah mendorong…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Jumat, 29 Maret 2024 - 14:56 WIB

Catat Kinerja Gemilang, Menperin Agus: Investasi Sektor Mamin Diminati Investor Nasional Dan Global

Industri makanan dan minuman merupakan salah satu sektor strategis dan memiliki peran penting dalam menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan kontribusi sektor tersebut terhadap…