Film ‘Kapal Goyang Kapten’ Padukan Komedian dan Keindahan Maluku

Oleh : Amazon Dalimunthe | Jumat, 09 Agustus 2019 - 15:30 WIB

Para pemain Kapal Goyang Kapten saat Peluncran Trailer dan Poster Filmnya
Para pemain Kapal Goyang Kapten saat Peluncran Trailer dan Poster Filmnya

INDUSTRY.co.id - Jakarta-- Film komedi "Kapal Goyang Kapten" dipastikan akan meramaikan bioskop Tanah Air pada 5 September mendatang.  Film yang pengambilan gambarnya hampir 90 persen di lakukan di provinsi Maluku ini dibintangi oleh banyak comedian yang berasal dari stand up comedy seperti Ge Pamungkas, Babe Cabita, Muhadkly Acho, Arif Didu dan Mamat Alkatiri.  Sementara untuk artis pemeran utama wanita dimainkan oleh Yuki Kato.

Cerita Kapal Goyang Kapten menceritakan tentang tiga perompak amatir yang ingin membajak kapal wisata di laut Maluku. Tiga pembajak itu punya latar belakang berbeda. Daniel yang diperankan oleh Ge Pamungkas, ingin membuktikan pada orang tuanya bahwa dia yang selama ini dimanjakan di tengah keluarga mapan juga bisa bekerja.

Lalu, Cakka (Muhadkly Acho) terpaksa jadi pembajak karena butuh uang untuk ibunya yang sakit, sementara Bertus (Mamat Alkatiri) adalah pengangguran. Gara-gara kebodohan mereka, kapal berisi barang rampasan dan turis lokal itu justru tenggelam. Mereka semua terdampar di sebuah pulau kosong bersama nahkoda Kapten Gomgom (Babe Cabita) dan sandera lainnya .

Menurut  Raymond Handaya yang menjadi sutradara film in dipilihnya  Tual, Maluku Tenggara sebagai lokasi pengambilan gambar selain karena kedekatan emosional juga  karena ingin mengangkat keindahan pulau maluku ke dalam layar lebar.

“Saya lahir dan besar di Tual. Saya sudah menyaksikan banyak film Indonesia tidak ada yang mau mengangkat Tual ke dalam Film. Kebetulan saya menjadi sutradara film bertema kelautan, ya saya tawarkan saja ke produsernya untk syuting di Tual. Dan ternyata di setujui,” kata Raymond.

Produser Mega Pilar Pictures, Tuti Meilina dan  Roni Parini mengatakan pengambilan gambar untuk film tersebut berlangsung selama 18 hari di pulau Ambon dan kepulauan Tual di Maluku Tenggara. "Lokasi dipilih karena punya banyak pulau dan pantai yang indah, cocok dengan kebutuhan lokasi yang ada dalam skenario," kata Roni.

Sebagai produser Roni meyakini bahwa film yang mereka produksi akan banyak di tonton oleh masyarakat karena dibintangi oleh banyak comedian. “Apalagi di dalam film ini ada Ge pamungkas yang baru saja sukses di film sebelumnya dengan lebih 1 juta penonton.  Juga pemain lainnyy yang bakal  membawa suasana segar antara komedi dan keindahan alam Tual,” katanya.  (AMZ)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Kepala Bakamla RI Orasi Ilmiah di Hadapan Ribuan Mahasiswa Universitas Bengkulu

Jumat, 26 April 2024 - 05:21 WIB

Kepala Bakamla RI Orasi Ilmiah di Hadapan Ribuan Mahasiswa Universitas Bengkulu

Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Dr. Irvansyah, S.H., M.Tr.Opsla., berkunjung ke Provinsi Bengkulu dalam rangka mengisi Orasi Ilmiah Dies Natalis Universitas Bengkulu ke-42. Kegiatan berlangsung…

Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto Hadiri Halal Bihalal PP Muhammadiyah di UMJ

Jumat, 26 April 2024 - 05:16 WIB

Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto Hadiri Halal Bihalal PP Muhammadiyah di UMJ

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menghadiri acara Silaturrahim Halal Bihalal 1445 H Pimpinan Pusat Muhammadiyah berlangsung di Gedung Cendekia Lantai dasar, auditorium KH. A. Azhar Basyir,…

Oreo Pokemon hadir di Indonesia mulai Mei 2024 mendatang.

Jumat, 26 April 2024 - 00:11 WIB

Oreo Pastikan Hadirkan Kepingan Langka Pokemon ke Indonesia

Kolaborasi edisi terbatas dua merek ikonik dunia OREO dan Pokémon segera hadir dan menginspirasi seluruh penggemarnya di Indonesia.

Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Pertahankan Kepemimpinan di Industri Asuransi Jiwa

Kamis, 25 April 2024 - 23:56 WIB

Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Umumkan Hasil Kinerja Perusahaan Yang Solid Selama 2023

Prudential Indonesia terus melanjutkan komitmennya melindungi dan mendukung nasabah dengan pembayaran klaim dan manfaat sebesar Rp17 triliun atau lebih dari Rp46 miliar per hari.

Bincang Duta Baca Indonesia di Kabupaten Buleleng, Bali.

Kamis, 25 April 2024 - 23:23 WIB

Bincang Duta Baca Indonesia, Kabupaten Buleleng Bali Siap Atasi Globalisasi Lewat Perpustakaan

Menurut Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng, Gede Suyasa, tantangan globalisasi harus disikapi dengan adaptif agar perpustakaan tidak termarginalkan. Literasi juga diharap bisa menjawab tantangan…