Aplikasi AyoJagaTPS Ikut Bantu Penghitungan Suara Pemilu 2019

Oleh : Amazon Dalimunthe | Kamis, 18 April 2019 - 11:07 WIB

Co-Founder AyoJagaTPS.com Mochammad James Falahuddin memperlihatkan hasil pengiriman data relawan
Co-Founder AyoJagaTPS.com Mochammad James Falahuddin memperlihatkan hasil pengiriman data relawan

INDUSTRY.co.id - JAKARTA—Meski bukan termasuk lembaga survey resmi, aplikasi Ayo Jaga TPS ikut membantu pihak pihak yang ingin mengetahui hasil hitung cepat secara akurat dengan berdasarkan Laporan dari mereka yang sudah membuka aplikasi Ayo Jaga TPS dan mendaftar sebagai relawan. Demikian dikatakan oleh Co-Founder AyoJagaTPS.com Mochammad James Falahuddin saat merilis hasil  penghitungan suara Pilpres 2019 melalui aplikasi AyoJagaTPS.com. di Cikini, Rabu, 17 April sekitar pukul 15.00 wib.

“Kami memang bukan lembaga survey resmi. Kami hanya masyarakat biasa yang ingin membantu pihak pihak yang berkeneptingan terhadap hasil pemilu lewat keberadaan relawan ayo jaga TPS di seluruh Indonesia,” kata James.

Megenai tingkat ke akuratan aplikasi yang dibuatnya bersama teman temannya, James menjamin hasilnya akurat. “Karena masing –masing relawan hanya melaporkan hasil plano C1 dan kami juga tidak mengolah hanya menambahkan dan membuat grafiknya saja. Bahkan kalau kami ragu terhadap hasil laporan satu TPS kami bisa langsung menelepon relawan yang mengirimkan untuk menjaga ke akuratannya,” kata James.

Hanya saja, ujar James, sejak pagi tanggal 17 April, Telepon genggamnya mendapat serangan dari penelepon tidk dikenal dengan panggilan dari beberapa ota di luar negeri. “Padahal kami ini bukan bentuka TKN 01 maupun BPN 02. Bahkan kami tidak diperintahkan oleh siapa pun untuk membuat  aplikasi ini. Ini murni kreasi anak bangsa yang ingin memanfaatkan tehnologi internet untuk membantu percepatan penghitungan suara,” kata James.

Hingga malam hari, saat dihubungi Industry.co id  James mengaku masih mendapat serangan hingga sangat mengganggu proses penghitungan suara melalui aplikasi AyoJagaTPS.com. Pasalnya, telepon itu  terhambat masuknya penghitungan suara dari relawan-relawan yang berada dilapangan. “Tapi ini menjadi tanggungjawab kami. Dan kami tetap mengabarkan setiap15 menit,” katanya.

Akibat lain dari gangguan tersebut adalah adanya  gangguan untuk  penghitungan suara untuk wilayah Indonesia Timur . “Kemungkinan kami banyak kehilangan info dari Indonesia Timur,” imbuhnya.

Namun walaupun ada gangguan cyber, aplikasi AyoJagaTPS.com telah merilis dari jumlah 4.511 TPS yang berada di wilayah Jawa. Dari hasil jumlah TPS tersebut, James mengungkapkan Jokowi-Amin 40, 26% dan Prabowo-Sandi 59,74 %.

Dari hasil presentase itu, pungkas James, tentu ada perbedaan-perbedaan presentase dari lembaga survey pada saat ini. Tetapi, dirinya menyebutkan hal tersebut hal yang lumrah terjadi. Karena validitasi dan legitimasi tetap acuan akhirnya ada di Komisi Pemilihan Umum (KPU).

“Hasil yang valid dan legitimate tetap berada di tangan  KPU,” katanya. (AMZ)

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Gedung BNI

Selasa, 19 Maret 2024 - 11:53 WIB

BNI Exporters Forum Bantu UMKM Tembus Pasar Amerika

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI konsisten mendorong UMKM Go Global dan meningkatkan devisa negara.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto (tengah)

Selasa, 19 Maret 2024 - 11:47 WIB

Menko Airlangga Targetkan 41 Proyek Strategis Nasional Selesai pada Tahun 2024

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto selaku Ketua Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) mengatakan bahwa pemerintah menargetkan 41 Proyek Strategis…

Kemenkeu dan Kejaksaan Agung Bersinergi Tangani Kredit Bermasalah di LPEI

Selasa, 19 Maret 2024 - 11:36 WIB

Tangani Kredit Bermasalah di LPEI, Kemenkeu Bersinergi Dengan Kejaksaan Agung

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani menemui Jaksa Agung ST Burhanuddin untuk menyerahkan dan melaporkan indikasi terjadinya tindak pidana fraud pada pemberian fasilitas kredit Lembaga Pembiayaan…

Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Febrio Kacaribu,

Selasa, 19 Maret 2024 - 11:24 WIB

Jaga Perekonomian Indonesia, Pemerintah Akan Terus Pantau Dampak Perlambatan Ekonomi Global

Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan, Febrio Kacaribu mengatakan pemerintah akan terus memantau dampak perlambatan ekonomi global untuk menjaga perekonomian Indonesia. 

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan OCBC 2024

Selasa, 19 Maret 2024 - 09:42 WIB

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan OCBC 2024

PT Bank OCBC NISP Tbk (OCBC) menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2024 di OCBC Tower, Jakarta. Dalam rapat tersebut, Bank memperoleh persetujuan atas seluruh mata acara…