BPS : Pengguna Moda Transportasi Semakin Meningkat
Oleh : Herry Barus | Kamis, 01 Desember 2016 - 15:59 WIB

Ilustrasi tranportasi kapal feri. (Sonny Tumbelaka/AFP/Getty Images)
INDUSTRY.co.id - Jakarta- Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan bahwa jumlah seluruh pengguna moda transportasi mulai dari angkutan udara, angkutan laut dan kereta api tercatat mengalami kenaikan pada bulan Oktober 2016.
Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Sasmito Hadi Wibowo mengatakan bahwa untuk jumlah pengguna angkutan laut mengalami kenaikan paling tinggi dibanding moda transportasi lainnya. Kenaikan tersebut sebesar 4,79 persen dari sebelumnya pada 1,06 juta penumpang menjadi 1,1 juta penumpang.
"Peningkatan jumlah penumpang angkutan laut terjadi di Pelabuhan Balikpapan, Tanjung Perak Surabaya dan Makassar," kata Sasmito, dalam jumpa pers di Jakarta, Kamis (1/12).
Peningkatan jumlah penumpang di Pelabuhan Balikpapan tercatat sebesar 16,54 persen, Tanjung Perak Surabaya 11,52 persen dan Pelabuhan Makassar sebesar 6,11 persen. Sementara di Pelabuhan Belawan turun 32,56 persen dan Tanjung Priok sebesar 8,24 persen.
Sementara untuk jumlah barang yang diangkut juga mengalami kenaikan sebesar 2,92 persen menjadi 22,2 juta ton. Secara kumulatif pada periode Januari-Oktober 2016 jumlah penumpang angkutan laut mencapai 12,5 juta orang dan barang sebanyak 213,0 juta ton.
Untuk jumlah pengguna angkutan udara juga tercatat mengalami kenaikan. Penumpang angkutan udara domestik meningkat sebesar 1,49 persen menjadi 6,7 juta penumpang, dan untuk tujuan internasional mencapai 1,2 juta orang atau naik 0,43 persen.
Selama Januari-Oktober 2016, jumlah penumpang angkutan udara domestik mencapai 66,0 juta orang atau naik 17,69 persen dan tujuan internasional naik 6,55 persen atau tercatat sebanyak 12,1 juta orang.
Pengguna kereta api pada Oktober 2016 mencapai 30,3 juta orang atau mengalami kenaikan sebesar 2,53 persen jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang sebanyak 29,5 juta orang. Serupa dengan jumlah penumpang, untuk barang juga mengalami kenaikan menjadi 3,3 juta ton atau meningkat 13,54 persen.
Pada periode Januari-Oktober 2016, jumlah masyarakat pengguna kereta api mencapai 290,0 juta orang atau mengalami kenaikan 8,02 persen dan jumlah barang naik 8,87 persen menjadi 28,8 juta ton.(Hrb)
Baca Juga
Ikuti Tren Dunia, Mahasiswa President University Perkenalkan Mobil…
Wartawan Senior Piet Mendur Meninggal Dunia
Jelang Hari Raya Idul Fitri, Traveloka Berangkatkan Mitra Driver…
Punya Rencana Perjalanan Mudik Tahun Ini? Perhatikan 5 Hal Penting…
DAMRI Kini Layani Rute Banyuwangi - Surabaya, Ini Besaran Tarifnya
Industri Hari Ini

Jumat, 01 Juli 2022 - 11:05 WIB
Tahun 2022-2023, Kementerian PUPR Perbanyak Program Pembinaan Tenaga Kerja Konstruksi Vokasional
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Bina Konstruksi terus melakukan pelatihan dan sertifikasi pada tenaga kerja konstruksi guna meningkatkan kompetensi…

Jumat, 01 Juli 2022 - 11:05 WIB
Sah! KSP Indosurya Berstatus Koperasi dalam Pengawasan Khusus
Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) akan menetapkan KSP Indosurya dalam status Koperasi Dalam Pengawasan Khusus menyusul belum tuntasnya proses pembayaran kewajiban terhadap anggota serta…

Jumat, 01 Juli 2022 - 10:48 WIB
Kartu Emas Pegadaian Raih Penghargaan Inewsmaker Awards 2022
PT Pegadaian meraih penghargaan Inewsmaker Awards 2022 untuk kategori Innovation of Marketing, Product and Services dari Inews TV yang diserahkan oleh Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo di…

Jumat, 01 Juli 2022 - 10:35 WIB
Jelang Kurban, Dompet Dhuafa Jawa Tengah Siapkan 1.713 Domba Berkualitas
Menghadapi moment Idul Adha 2022 ini, Dompet Dhuafa Jawa Tengah telah menyiapkan 1.713 domba berkualitas untuk Program Tebar Hewan Kurban hal ini dijabarkan pada saat Konferensi Pers Kamis,…

Jumat, 01 Juli 2022 - 10:13 WIB
ITDC Terapkan Standard Operating Procedure Beraktivitas di Pertamina Mandalika Circuit
Untuk menjaga keamanan dan ketertiban di area sirkuit, Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) BUMN Pengelola Kawasan Ekonomi Khusus (KEK Mandalika)/The Mandalika telah menerapkan Standard…
Komentar Berita