Apindo Ungkap Tantangan Ekonomi di 2019

Oleh : Herry Barus | Selasa, 27 November 2018 - 07:00 WIB

Ketua Umum asosiasi pengusaha Indonesia Hariyadi Sukamdani
Ketua Umum asosiasi pengusaha Indonesia Hariyadi Sukamdani

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Asosiasi Pengusaha Indonesia menyoroti tiga tantangan ekonomi eksternal dan internal yang akan mempengaruhi laju pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2019, terutama transformasi kebijakan pemerintah setelah Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden.

Ketua Umum Apindo Hariyadi Sukamdani  di Jakarta, Senin (26/11/2018) mengatakan salah satu tantangan ekonomi itu adalah kompetisi politik pada pemilihan umum tahun depan yang akan menimbulkan dinamika bagi pertumbuhan ekonomi.

Kalangan dunia usaha juga tentunya menunggu arah dan kebijakan ekonomi dari para eksekutif pemerintahan yang terpilih setelah Pemilihan Umum 2019.

"Yang kita tunggu, transformasi di 2019 seperti apa, arah kebijakan pemerintahan dan kemungkinan yang memegang pimpinan Kementerian/Lembaga akan berganti," ujar dia dalam diskusi bertema "Pertaruhan Bisnis Pada Tahun Politik".

 Selain tantangan dari eksternal, Apindo juga menyoroti tantangan dari semakin tingginya tekanan ekonomi eksternal yang disebabkan eskalasi perang dagang antara Amerika Serikat dan China. Ketegangan dua negara raksasa ekonomi yang bermula dari perang tarif impor itu pada awal 2018 ini akan menambah ketidakpastian ekonomi global pada 2019.

Tantangan ekonomi global juga akan dipicu dari fluktuasi harga minyak dunia, yang akan mempengaruhi parameter fundamental ekonomi makro Indonesia, termasuk postur anggaran fiskal.

"Hal itu akan menjadi pertimbangan arah bisnis," kata dia.

Derasnya tantangan ekonomi global itu juga telah diafirmasi oleh dunia internasional seperti Dana Moneter Internasional (International Monetary Fund/IMF) yang telah menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi dunia dari 3,9 persen menjadi 3,7 persen pada tahun 2019.

Pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2019 akan mencapai 5,3 persen, seperti yang menjadi asumsi makro untuk APBN 2019.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Gedung BNI

Kamis, 28 Maret 2024 - 21:28 WIB

BNI Terbitkan Global Bond Senilai USD500 Juta

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI berencana melakukan penerbitan surat utang senior dalam denominasi Dolar Amerika Serikat senilai USD500 juta atau sekitar Rp7,94 triliun (kurs…

Dukung Penurunan Angka Stunting, ID FOOD Kembali Salurkan Bantuan Pangan Telur dan Daging Ayam di Sumatera Utara

Kamis, 28 Maret 2024 - 19:33 WIB

Dukung Penurunan Angka Stunting, ID FOOD Kembali Salurkan Bantuan Pangan Telur dan Daging Ayam di Sumatera Utara

Kota Medan, Sumatera Utara – Holding BUMN Pangan ID FOOD terus menggenjot penyaluran bantuan pangan penanganan stunting tahap I tahun 2024 yang sudah mulai berjalan pada pertengahan Maret…

Mentan Amran Sulaiman

Kamis, 28 Maret 2024 - 19:21 WIB

Mentan Amran Serahkan Total Alokasi Pupuk Subsidi 54 Triliun

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman secara simbolis menyerahkan alokasi penambahan pupuk subsidi untuk petani seluruh Indonesia sebesar Rp 28 triliun.

Petugas BNI memperlihatkan uang persediaan ke masyarakat

Kamis, 28 Maret 2024 - 19:16 WIB

Penuhi Kebutuhan Ramadan dan Lebaran, BNI Sediakan Uang Tunai Rp26,6 Triliun

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI berkomitmen untuk mendukung kelancaran transaksi masyarakat dengan menyediakan dana tunai senilai Rp26,6 triliun selama Ramadan dan Hari Raya…

Ilustrasi tiket

Kamis, 28 Maret 2024 - 17:49 WIB

Jangan Kelewatan, Ini 10 Tips Mendapatkan Tiket dan Voucher Belanja Online!

Berbelanja online telah menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari, menawarkan kemudahan, variasi produk, dan tentu saja, kesempatan untuk menghemat uang melalui tiket dan voucher serta…