Crocs Menutup Dua Pabriknya, Ini Penyebabnya

Oleh : Ahmad Fadli | Minggu, 12 Agustus 2018 - 14:06 WIB

Seorang pengunjung mencoba sebuah produk baru sepatu Crocs saat acara Crocs Around The Clock di Karawaci Mall, Tangerang, Banten. (Foto: Antara)
Seorang pengunjung mencoba sebuah produk baru sepatu Crocs saat acara Crocs Around The Clock di Karawaci Mall, Tangerang, Banten. (Foto: Antara)

INDUSTRY.co.id, Jakarta - Produsen alas kaki ternama, Crocs Inc akan menutup seluruh pabriknya dan mengumumkan bahwa pejabat keuangannya mengundurkan diri. Crocs berbasis di Niwot, Colorado, AS mengeluarkan catatan dalam sebuah keterangan pers yang dilansir dari CBS News baru-baru ini bahwa pabriknya di Meksiko akan ditutup dan ada rencana untuk menutup satu lagi di Italia. Tak jelas nasib kelanjutan produksi Crocs.

Wakil presiden eksekutif dan pejabat keuangan Crocs Carrie Teffner secara efektif akan meninggalkan Crocs pada 1 April 2019. Penerusnya adalah Anne Mehlman dari Zappos, penjual sepatu online milik Amazon. Mehlman akan mulai bekerja 24 Agustus 2018.

Crocs menjadi populer di kalangan pekerja rumah sakit dan restoran serta mereka yang harus bekerja mondar-mandir sepanjang hari setelah peluncurannya di tahun 2002, dengan penjualan tahunan melonjak melewati 100 juta dolar AS sebelum akhirnya pamornya jatuh.

Pada bulan Juli, perusahaan itu memulai debutnya dengan sandal karet berhak tinggi seharga 50 dolar AS per pasang, hal itu menghebohkan dunia maya. Saham perusahaan telah naik 43 persen sejak awal tahun, sementara saham itu sendiri telah meningkat lebih dari dua kali lipat dalam 12 bulan terakhir.

Crocs mengatakan menutup 28 lokasi penjualan ritel pada kuartal terakhir, tulis Denver Business Journal, yang meninggalkan perusahaan dengan kurang dari 400 lokasi di seluruh dunia.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Djoko Siswanto bersama Ketua Umum Ikatan Alumni ITB, Gembong di acara Rakernas 2024 IA-ITB.

Sabtu, 14 Desember 2024 - 21:53 WIB

Rakernas IA-ITB 2024: Peran Alumni ITB dalam Adaptasi Zaman dan Pembangunan Bangsa

Para alumni ITB diharapkan bisa beradaptasi dengan perubahan zaman sehingga bisa merespon industri, serta membantu industri Hulu dan migas dalam riset dan teknologi.

SPOTLIGHT Indonesia 2024 resmi diselenggarakan pada tanggal 12-15 Desember 2024 di Assembly Hall JCC, Jakarta.

Sabtu, 14 Desember 2024 - 21:43 WIB

SPOTLIGHT Indonesia 2024, Perpaduan Wastra Nusantara dan Fesyen Kontemporer

SPOTLIGHT Indonesia 2024 menghadirkan lebih dari 100 desainer dan merek fesyen Indonesia yang menampilkan koleksi ready-to-wear dalam berbagai kategori, termasuk busana muslim, formal wear,…

Ilustrasi Bank (Kompas.com)

Sabtu, 14 Desember 2024 - 20:01 WIB

Legislator Dukung Pemerintah Bentuk Bank Emas

Anggota Komisi XI DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Fathi, menyambut baik wacana pemerintah untuk membentuk Bank Emas, sebuah lembaga keuangan yang akan melayani masyarakat dalam pengelolaan…

Anggota Komisi XIII DPR RI, Pangeran Khairul Saleh. Foto: Dok/vel

Sabtu, 14 Desember 2024 - 19:55 WIB

Napi Bali Nine Minta Dipindahkan, Komisi XIII Ingatkan Pemerintah Berhati-hati

Setelah keputusan Pemerintah memindahkan narapidana kasus narkoba Mary Jane Veloso ke Filipina, sejumlah negara lain kini mengajukan permintaan serupa. Salah satunya adalah Australia, yang meminta…

Insentif Pertamina Hulu Mahakam Dorong Keberlanjutan Hulu Migas Nasional

Sabtu, 14 Desember 2024 - 19:44 WIB

Dear PHR, Ini Strategi Efektif Tingkatkan Lifting Minyak 1 Juta Barel per Hari di 2030

Anggota Komisi XII DPR RI Mulyadi menekankan pentingnya strategi yang efektif dan selektif dalam upaya PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) meningkatkan lifting minyak bumi. Hal ini disampaikannya…