Mahasiswa UGM Juarai Kompetisi Shell di London

Oleh : Anisa Triyuli | Sabtu, 07 Juli 2018 - 11:12 WIB

UGM
UGM

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Tiga mahasiwa Universitas Gajah Mada (UGM) berhasil menjuarai kompetisi Shell melalui ajang "Shell Ideas360" bertempat di London Inggris pada 5-8 Juli 2018 dengan mengusung gagasan "mobil pintar yang memanfaatkan ganggang mikro (microalgae)".

Herman Amrullah, Sholahuddin Alayyubi, dan Thya Laurencia Benedita Araujo berhasil menyisihkan empat tim finalis lainnya yang berasal dari American University of Sharjah (Uni Emirat Arab), University of Texas (Amerika Serikat), University of Bordeaux (Perancis) dan University of Melbourne (Australia).

"Kami tentunya sangat senang dapat mewakili Indonesia mengambil bagian dalam ajang ini dan menjadi juara di kompetisi mengadu gagasan inovasi bergengsi dunia," kata Ketua tim manajer "Smart Car MCS (Microalgae Cultivation Support)", Herman dalam siaran pers yang diterima Antara, Jumat (6/7/2018)

Shell Ideas360 merupakan ajang kompetisi yang menantang bagi mahasiswa seluruh dunia untuk mengembangkan beragam ide dan gagasan dalam menghadapi tantangan global di sektor energi, pangan dan air.  Kompetisi yang telah dimulai sejak 2013 ini menjadi bagian dari festival inovasi "Shell Membuat Masa Depan".

Herman mengaku keberhasilannya tidak terlepas dari dukungan serta doa banyak pihak termasuk teman-teman, orang tua, dosen pembimbing Yano Surya Pradana, S.T., M.Eng dan Hanifrahmawan Sudibyo,S.T.,M.Eng, UGM dan masyarakat Indonesia, serta Shell.

Keberhasilan Tim UGM, ternyata tak hanya sukses merebut hati para juri melalui gagasan Smart Car MCS, namun juga berhasil mendapatkan dukungan terbanyak dalam jajak pendapat dan menjadi gagasan terfavorit pilihan publik atau Audience Choice.

Gagasan mobil pintar tim Smart Car MCS dinilai sebagai sebuah ide yang paling inovatif dalam membantu dunia di masa depan.

Suara yang didapat dalam jajak pendapat ini menyumbang 20 persen skor/nilai dalam penentuan pemenang hadiah utama musim ini.

Rasa bangga terhadap kemenangan tim UGM ini juga diungkap Darwin Silalahi, President Director & Country Chairman PT Shell Indonesia .

“Selamat ini merupakan hal yang sangat membanggakan, tidak hanya untuk tim dan almamaternya tetapi juga untuk bangsa Indonesia. Kami memberikan apresiasi tinggi atas kreativitas dan kerja keras tim dalam menemukan gagasan revolusioner yang bermanfaat untuk masyarakat dunia di masa depan," ujar dia seperti dilansir  Antara.

Gagasan Smart Car MCS berasal dari hasil penelitian yang dilakukan oleh Jenna Jambeck, yang telah dipublikasikan pada Jurnal Science (www.sciencemag.org) pada Februari 2015.

Penduduk Indonesia yang tinggal di sekitar 50 KMr dari garis pantai menghasilkan 5,4 juta ton sampah plastik, menempatkan Indonesia sebagai penghasil sampah plastik nomor dua terbesar di dunia.

Keprihatinan terhadap kondisi ini serta melihat tren konsumsi energi yang terus meningkat sementara ketersediaan bahan bakar fosil semakin menipis kemudian melahirkan ide tim UGM melahirkan gagasan Smart Car MCS untuk  mengkonversikan limbah plastik menjadi energy alternatif baru yang rendah emisi. Ide tersebut diwujudkan menjadi gagasan berjudul Smart Car Microalgae Cultivation Support, yaitu ide mobil pintar yang menggunakan limbah plastik sebagai sumber energi alternatif.

"Gagasan ini lahir dari kepedulian kami melihat lingkungan di sekitar kami. Berbagai uji coba, diskusi panjang dengan tim dan para dosen dilakukan untuk melahirkan gagasan yang diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi lingkungan dan  masa depan dunia," ujar Herman.

Smart Car MCS didesain dengan reaktor pirolisis yang dapat menampung sebanyak 2 kilogram sampah plastik. Proses pirolisis plastik adalah proses degradasi  plastik menggunakan panas suhu tinggi tanpa adanya oksigen. Sumber panas datang dari gas buang knalpot mobil yang suhunya dapat mencapai diatas 400C.

Mobil ini juga dilengkapi dengan teknologi Microalgae Cultivation Support (MCS) yang digunakan untuk mengurangi jumlah CO2 gas buang pada kendaraan. Pengembangan Smart Car ini tidak hanya dapat memproduksi bahan bakar dan biofuel namun juga mengurangi persoalan sampah dan menciptakan lingkungan yang lebih baik.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto

Jumat, 19 April 2024 - 11:01 WIB

Moody’s Pertahankan SCR Indonesia di Peringkat Baa2, Menko Airlangga: Kepercayaan Investor Masih Kuat

Lembaga Pemeringkat Moody’s kembali mempertahankan Sovereign Credit Rating (SCR) Republik Indonesia pada peringkat Baa2, satu tingkat di atas investment grade, dengan outlook stabil pada…

Menteri BUMN Erick Thohir

Jumat, 19 April 2024 - 10:35 WIB

Erick Peringatkan BUMN untuk Antisipasi Dampak Ekonomi dan Geopolitik Global

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memperingatkan BUMN untuk mengantisipasi dampak dari gejolak ekonomi dan geopolitik dunia. Erick mencontohkan inflasi AS sebesar 3,5 persen…

Founder dan CEO ONE Global Capital, Iwan Sunito

Jumat, 19 April 2024 - 10:20 WIB

Akuisisi Saham Crown Group, Iwan Sunito Tawarkan Rp1 Triliun kepada Paul Sathio

CEO ONE Global Capital, Iwan Sunito melayangkan penawaran penyelesaian senilai Rp1 triliun kepada Paul Sathio untuk mengakuisisi seluruh saham Crown Group.

Yili melalui Joyday Salurkan Bantuan melalui YKAI dan Komunitas Sosial

Jumat, 19 April 2024 - 10:16 WIB

Yili Melalui Joyday Salurkan Bantuan melalui YKAI dan Komunitas Sosial

Dalam semangat berbagi dan kepedulian di bulan suci Ramadhan, PT YILI Indonesia Dairy melalui merek unggulannya, es krim Joyday, telah melakukan serangkaian inisiatif program yang bertujuan…

Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita

Jumat, 19 April 2024 - 09:55 WIB

Menperin Agus Bicara 'Blak-blakan' Soal Investasi Menggirukan Apple di Tanah Air

Indonesia tengah mendorong komitmen investasi dari Apple Inc. untuk menanamkan investasi di Tanah Air. Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita yang turut hadir mendampingi…