Survei Membuktikan, Indonesia Peringkat Dua Paling Menarik Tempat Berinvestasi

Oleh : Herry Barus | Kamis, 15 Maret 2018 - 13:30 WIB

Presiden Jokowi (Dok Industry.co.id)
Presiden Jokowi (Dok Industry.co.id)

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Presiden Joko Widodo mengungkapkan hasil survei US News & World Report menempatkan Indonesia pada peringkat kedua negara-negara di dunia paling menarik untuk investasi.

"Dua minggu lalu, Majalah US News & World Report di Amerika Serikat melakukan survei internasional negara-negara mana paling menarik, bukan terbaik ya, paling menarik. Indonesia berada di rangking dua di dunia," kata Presiden saat bicara di depan para pimpinan bank umum Indonesia yang berkumpul di Istana Negara Jakarta, Kamis (16/3/20180

Jokowi mengatakan metode survei yang dilakukan majalah dari AS itu adalah mewancarai 21.000 reponden untuk membuat ranking dan dipilih 6.000 responden eksekutif pengambil keputusan.

"Satu hal yang saya pelajari, ternyata investor itu bikin keputusan berinvestasi di sebuah negara itu, bukan melihat kondisi negara itu, tetapi karena tren negara itu," ungkapnya.

Kepala Negara menjelaskan bahwa yang lebih menarik investasi di sebuah negara yang dicari justru kondisinya belum ideal tapi trennya membaik.

"Karena mereka tahu negara itu akan membenahi hal-hal yang belum ideal. Itu yang diincar, itu yang dilihat. Coba bandingkan negara yang sangat ideal tapi trennya menurun, untuk apa," katanya.

Presiden menyakini Indonesia akan semakin dipercaya investor internasional karena trennya membaiknya.

"Mungkin membaik pelan-pelan, tapi jelas konsisten, itu yang dilihat," kata Kepala Negara yang didampingi oleh Menko Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso saat menemui para pimpinan bank umum di Indonesia itu.

Untuk itu, Presiden meminta Menko Perekonomian Darmin Nasution terus memperbaiki peringkat kemudahan berusaha di dalam negeri yang pada tahun 2017 masih berada di urutan 72.

"Tahun ini saya menyakini di bawah 60, tapi bisa loncat di bawah 50. Saya ingatkan terus Menko Perekonomian, saya minta di bawah 60, tadi bisik-bisik ke saya bisa di bawah 50, kalau sudah berani bisik-bisik awas kalau tidak nyata," katanya.

Presiden juga menilai bahwa kepercayaan berinvestasi di Indonesia juga semakin membaik yang terlihat dari langkah Standard & Poor's Rating yang mengembalikan Indonesia ke layak investasi atau "investment grade".

"Sedangkan Fitch rating yang telah meningkatkan lagi dari BBB- menjadi BBB adalah sebuah kepercayaan dunia internasional kepada Indonesia," kata Jokowi.

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Mobil listrik

Sabtu, 18 Mei 2024 - 17:57 WIB

Strategi Marketing Dalam Penjualan Kendaraan Listrik atau EV

Dunia transportasi tengah mengalami transformasi besar dengan kemunculan kendaraan listrik (EV) sebagai pemain utama. Hal ini menandakan pergeseran menuju era baru dalam mobilitas manusia, di…

Prescon HI Drone Dragrace 2 di PIK 2

Sabtu, 18 Mei 2024 - 16:27 WIB

HOGERS Indonesia Gelar Balapan Motor Besar Harley Davidson

HOGERS Indonesia menggelar lomba balapan dan ketangkasan motor Harley terbesar di Indonesia. Event berskala Nasional buatan HOGERS Indonesia Drag Race of National Event 2 (HIDRONE2) ini dilaksanakan…

Implementasi IoT untuk pertanian

Sabtu, 18 Mei 2024 - 15:02 WIB

Jadi Mitra Kemkominfo, MSMB Implementasi Sistem Pintar Berbasis IoT untuk 7 Green House di Temanggung

PT Mitra Sejahtera Membangun Bangsa (MSMB), start up agritech dari Sleman, Yogyakarta, baru-baru ini menjadi mitra layanan implementasi teknologi berbasis IoT (Internet of Things) Kementerian…

Direktur Utama Telkomsat, Lukman Hakim Abd. Rauf

Sabtu, 18 Mei 2024 - 14:37 WIB

Telkomsat dan Starlink Tandatangani Kerja Sama Layanan Segmen Enterprise di Indonesia

Telkomsat dan Starlink melakukan Penandatanganan Kerja Sama (PKS) untuk layanan segmen enterprise berbagai wilayah di Indonesia.

SUPER AIR JET Buka Rute Baru

Sabtu, 18 Mei 2024 - 13:39 WIB

Dukung IKN, SUPER AIR JET Buka Rute Baru!

SUPER AIR JET mulai 6 Juni 2024 perkenalkan penerbangan non-stop pertama dari Bandar Udara Dhoho, Kediri, Jawa Timur ke Bandar Udara Internasional SAMS Sepinggan Balikpapan, Kalimantan Timur,…