McDonald`s Bagi-Bagi Sarapan Gratis di 167 Gerainya

Oleh : Ahmad Fadli | Senin, 12 Maret 2018 - 17:05 WIB

McDonald`s kembali menggelar National Breakfast Day dengan membagikan 167.000 Chicken Muffin

INDUSTRY.co.id, Jakarta -Untuk keenam kalinya McDonald`s kembali menggelar National Breakfast Day. Pemberian sarapan pagi gratis ini berlangsung pada 12 Maret 2018 di 167 gerainya seluruh Indonesia. Sebanyak 167.000 chicken muffin tersebut dibagikan pada jam sarapan pukul 06.30 WIB hingga habis 1.000 paket.

“Tahun ini ada 1.000 muffin dibagikan di 167 gerai McDonald`s di berbagai kota. Jadi totalnya 167.000 chicken muffin,” kata Associate Director of Communications McDonald`s Indonesia, Sutji Lantyka , Senin (12/3/2018)

Dikutip dari situs resmi McDonald`s syarat untuk mendapatkan sarapan gratis berupa chicken muffin di McDonald`s cukup mudah. Caranya pengunjung hanya perlu mengantre di depan outlet McDonald`s selama waktu pembagian. Paket ini tidak berlaku untuk pesan antar.

Selain itu, konsumen harus berusia 15 tahun ke atas, dan satu orang hanya mendapat satu chicken muffin. Jika sebelum pukul 11.00, jumlah konsumen sudah mencapai 1.000 orang maka pembagian chicken muffin akan diberhentikan. Promo tidak berlaku di beberapa gerai McDonald’s yangberada di dalam mall atau pusat perbelanjaan seperti gerai McDonald di Ancol, ITC Cempaka Mas, Transmart Cempaka Putih, Gambir, Dufan, Lippo Karawaci, Depok Plaza, Depok Mall, Mall Bekasi, Kalibata, dan SDC Tangerang.

Kegiatan ini juga tak berlaku di McDonald's yang berada di Mall yang ada di luar Jabodetabek, yaitu Plaza Millenium Medan, dan Veteran Gresik, Sukabumi. Terakhir, konsumen tidak diperbolehkan untuk menitipkan nomor antreannya kepada konsumen lainnya. Tak hanya berbagi sarapan ke para pelanggannya di tiap gerai. McDonald's juga akan membagikannya kepada para pekerja di jalan, yang sudah bekerja sejak pagi hari, sehingga tak sempat sarapan.

"Tahun ini kita bagi (sarapan) ke commuter line, transjakarta, guru-guru sekolah, pengemudi taxi, pasukan orange. Hampir dua ribuan porsi dikasih," tambah Sutji Lantyka.

Menurutnya, beberapa profesi tersebut telah berjasa di pagi hari, karena telah memulai kerjanya. Bahkan, mereka jarang sekali memiliki waktu untuk sarapan.