Indonesia Siap Alihkan Pengujian Perangkat dari Luar Negeri ke Dalam Negeri

Oleh : Kormen Barus | Kamis, 05 Juni 2025 - 07:09 WIB

Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid usai menyaksikan penandatanganan kerja sama antara Komdigi dan BSN pada Rabu (4/6/2025) menyatakan kerja sama ini menjadi titik krusial dari perjalanan menuju kedaulatan teknologi Indonesia. Foto: Dok Kemkomdigi
Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid usai menyaksikan penandatanganan kerja sama antara Komdigi dan BSN pada Rabu (4/6/2025) menyatakan kerja sama ini menjadi titik krusial dari perjalanan menuju kedaulatan teknologi Indonesia. Foto: Dok Kemkomdigi

INDUSTRY.co.id, Jakarta– Pemerintah menargetkan alih fungsi pengujian perangkat telekomunikasi dari luar negeri ke laboratorium dalam negeri. Upaya ini diperkuat melalui kerja sama antara Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) dan Badan Standardisasi Nasional (BSN), yang ditandatangani di Indonesia Digital Test House (IDTH), Depok, Jawa Barat.

Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid menyatakan kerja sama antara Komdigi dan BSN menjadi titik krusial dari perjalanan menuju kedaulatan teknologi Indonesia.

“Kerja sama ini adalah langkah nyata. Sinergi ini diharapkan mampu meningkatkan kepercayaan nasional yang utama dan juga dari internasional terhadap hasil uji kita,” tegasnya usai menyaksikan penandatanganan kerja sama pada Rabu (4/6/2025).

Melalui sinergi ini, Direktorat Jenderal Infrastruktur Digital Komdigi berupaya menyederhanakan proses akreditasi dan penetapan Balai Uji Dalam Negeri (BUDN) untuk alat dan perangkat telekomunikasi.

Meutya Hafid menyebut kerja sama ini sebagai fondasi penting bagi sistem pengujian nasional yang tangguh dan berdaya saing global.

"Kerja sama dengan BSN akan semakin mengesahkan komitmen dalam menyederhanakan tahapan kerja sama penguatan mutu pengujian, khususnya untuk mendukung percepatan proses akreditasi laboratorium uji dan penetapan BUDN di sektor alat dan perangkat telekomunikasi,” jelasnya.

Menurut Meutya Hafid, IDTH yang telah diresmikan pada Mei 2024 kini telah menjadi pusat pengujian dengan fasilitas lengkap dan sumber daya manusia unggul.

Fasilitas ini siap mendukung percepatan akreditasi laboratorium dan penetapan BUDN.

Ia menekankan bahwa IDTH harus berkembang menjadi center of excellence yang bukan hanya relevan di dalam negeri, tetapi juga di tingkat regional dan internasional.

 "Setiap hasil uji harus dapat diuji ulang, dapat dipercaya, dan dapat diakui lintas negara,” tegasnya.

Selama tiga tahun terakhir, IDTH berhasil membukukan pendapatan lebih dari Rp32 miliar dari layanan pengujian. Meski demikian, angka tersebut dinilai masih sangat kecil dibandingkan potensi pasar global. Sebagai pembanding, Jerman meraih lebih dari Rp59 triliun per tahun dari layanan serupa, dan Korea Selatan menargetkan lebih dari Rp11 triliun.

“Kalau sekarang sebagian besar perangkat yang masuk ke Indonesia masih diuji di luar negeri, maka dengan kesiapan kita semua hari ini, saya rasa dalam satu tahun berjalan ini harus sudah mampu untuk menggeser pengujian ke dalam negeri untuk hampir semua perangkat,” tandas Meutya Hafid.

Penandatanganan kerja sama dilakukan oleh Dirjen Infrastruktur Digital Komdigi Wayan Toni Supriyanto dan Deputi Bidang Akreditasi BSN Wahyu Purbowasitoini, disaksikan oleh Menkomdigi Meutya Hafid dan Plt. Kepala BSN Yustinus Kristianto Widiwardono.

Sinergi antara Komdigi dan BSN ini menjadi bukti bahwa Indonesia serius membangun kemandirian digital—bukan sekadar slogan, tetapi sebagai langkah konkret menghadirkan industri pengujian perangkat yang unggul, terpercaya, dan membanggakan di mata dunia.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Trading Jadi Solusi Tambah Penghasilan

Jumat, 13 Juni 2025 - 02:03 WIB

Ekonomi Lesu, Trading Jadi Peluang Menjanjikan Tambah Penghasilan di 2025

Pertumbuhan ekonomi Indonesia melambat di awal 2025, namun trading muncul sebagai solusi tambahan penghasilan. Peluang besar terbuka bagi pemula dengan dukungan teknologi AI dan platform seperti…

Para pemenang Diageo World Class Indonesia 2025.

Jumat, 13 Juni 2025 - 01:54 WIB

Diageo World Class Indonesia 2025: Kompetisi Bartender Bergengsi Dukung Talenta Lokal Tembus Kancah

Diageo World Class Indonesia 2025 kembali digelar di Jakarta. Charles Richard dari Seken Bar Bali keluar sebagai juara dan siap mewakili Indonesia di Toronto, Kanada.

Stand Wong Hang Bersaudara (WHB) di Indo Defense 2025 Expo & Forum ramai dikunjungi tentara.

Jumat, 13 Juni 2025 - 01:31 WIB

Wong Hang Bersaudara Luncurkan Brand GAMS di Indo Defense 2025, Siap Garap Pasar Taktis-Sipil

Wong Hang Bersaudara meluncurkan brand GAMS di Indo Defense 2025. Fokus pada kebutuhan taktis-sipil dengan kualitas militer, GAMS siap ekspansi ke pasar nasional dan ASEAN.

Peluncuran Gerakan Nasional Berhenti Merokok.

Jumat, 13 Juni 2025 - 01:18 WIB

Kolaborasi Kemenkes, Kenvue, dan PDPI Luncurkan Gerakan Nasional Berhenti Merokok

Indonesia resmi meluncurkan Gerakan Berhenti Merokok bersama Kemenkes, Kenvue, dan PDPI. Fokus pada edukasi, akses NRT, dan pelatihan tenaga kesehatan untuk Indonesia lebih sehat dan bebas rokok.

Seremonial Grand Opening Baby Happy Flagship Store di Raja Susu Pamulang Benda, Tangerang Selatan.

Jumat, 13 Juni 2025 - 01:06 WIB

Baby Happy Resmikan Flagship Store Pertama di Raja Susu Pamulang, Dukung Orang Tua Hadirkan Bayi Sehat Bebas Ruam

Baby Happy resmi membuka flagship store pertama di Raja Susu Pamulang, hadirkan pengalaman belanja popok bayi yang nyaman dan edukatif, serta kampanye Gerakan Anti Ruam.