Di INDUSTRY.co.id Forum, Bos JOE Green Ajak Pemerintah, Industrialis & Akademisi ‘Sulap’ Limbah Jadi Material Hijau Bernilai Tinggi
Oleh : Hariyanto | Jumat, 16 Mei 2025 - 08:50 WIB

Boediman Widjaja, Founder & CEO JOE Green
INDUSTRY.co.id - Jakarta - Siapa sangka diantara bangunan-bangunan gedung megah di Singapura dibangun menggunakan material dengan bahan limbah tambang. Penemu produk material tersebut adalah JOE Green yang sudah menangani ribuan proyek prestisius di Asia Tenggara. Ditangan Boediman Widjaja, Founder & CEO JOE Green, limbah berhasil disulap menjadi material hijau bernilai tinggi.
Mengambil tema tersebut, portal berita INDUSTRY.co.id yang didukung oleh PT Jababeka Tbk serta President University menggelar seminar Industri Forum "A Great Step Boediman Widjaja Story" pada Kamis (15/5/2025) di President Lounge, Menara Batavia, Jakarta.
Acara ini turut dihadiri oleh SD Darmono, President Director PT Jababeka Tbk., Boediman Widjaja, Founder & CEO JOE Green, dan Dr. Tamilselvan Thangah R&D Director, JOE Green Group dan seratusan peserta yang berasal dari unsur pemerintah, pengusaha dan akademisi.
Seminar Industri Forum "A Great Step Boediman Widjaja Story"
Dalam paparannya, CEO JOE Green Group, Boediman Widjaja menceritakan awal mula terjun ke dalam industri bahan bangunan (dinding panel ringan) dengan berbahan baku limbah kaca. Lewat tangan dinginnya, limbah tidak lagi sekedar sampah dan masalah bagi masyarakat melainkan menjadi produk hijau bernilai tinggi dan ramah lingkungan.
Lewat JOE Green Group, ia membuktikan bahwa penggunaan bahan bangunan tak harus mengorbankan alam tetapi justru menyelamatkan bumi dari kehancuran.
Boediman membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk menghasilkan produk dinding panel ringan berbahan baku limbah kaca. “Untuk riset and development (R&D) materialnya, saya butuh waktu kurang lebih 10 tahun,” ungkapnya.
Kini, tak kurang dari 1.000 proyek di berbagai kota di Singapura, Malaysia, Kamboja dan Indonesia menjadi bukti nyata visi besarnya membangun ekosistem bisnis dan komunitas yang saling menopang.
“Saya ingin membangun lebih dari sekedar gedung. Kami membangun ekosistem temoat manusia, alam, dan bisnis bisa tumbuh bersama,” terang Boediman.
Menurutnya, Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi negara maju yang terhubung dengan dunia, sebab Indonesia kaya akan alamya, akan tetapi diperlukan campur tangan pemerintah untuk membuat payung hukum yang jelas, serta para industrialis untuk tidak membuat polusi dan menyisihkan keuntungan untuk subsidi mengolah limbah-limbah dari hasil produk akhir mereka.
“Kuncinya ada di pemerintah untuk menerapkan tata hukum yang berdaulat untuk diimplementasikan ke para industrialis dan pemakai untuk membuang limbah ke tempat yang telah disediakan,” jelasnya.
Oleh karena itu, dia berharap melalui seminar ini semoga para pemangku kepentingan di Indonesia semakin sadar akan pentingnya menggunakan produk-produk yang mengunakan bahan material aman dan sehat, dan tidak memakai produk yang berbahaya bagi publik.
Contoh bahan dan produk material JOE Green
Dikesempatan yang sama, SD Darmono mengapresiasi gelaran seminar ekslusif "A Great Step Boediman Widjaja Story". Dia berharap seminar ini mampu memompa semangat para industrialis dan pemerintah Indonesia untuk menggunakan bahan material ramah lingkungan.
“Saat ini, produk dengan label hijau telah menjadi pilihan utama. Oleh karena itu, seminar ini menjadi sangat penting untuk edukasi dan menambah ilmu pengetahuan bagi para indutrialis dan pemerintah terkait green industri,” katanya.
Sementara itu, Dekan Fakultas Teknik Universitas Presiden University (Presuniv), Yosef Barita Sar Manik mengapresiasi terhadap INDUSTRY.co.id dan PT Jababeka yang telah mengundang Presuniv untuk mengikuti seminar produk green industri ini.
“Kami mengajak mahasiswa hadir disini untuk mempelajari secara Teknik dan inovasi baru yang dibuat oleh JOE Green dalam konteks spesifikasi teknis dan tantangan. Kami mendapatkan banyak hal baru, khususnya dari mahasiswa Fakultas Teknik terkait material bahan bangunan yang berbahan baku limbah,” jelasnya.
Nandi Nanti, CEO INDUSTRY.co.id
Dalam kesempatan itu Nandi Nanti, CEO INDUSTRY.co.id juga menyampaikan apresiasi kepada para pembicara dan peserta yang telah ikut berpartisipasi.
"Kami atas nama penyelenggara menyampaikan apresiasi dan terimakasih atas kehadiran bapak Boediman Widjaja, bapak SD Darmono, dan bapak ibu seluruh peserta di seminar pagi ini," ujar Nandi.
Ia juga mengemukakan bahwa pihaknya akan terus menghadirkan kegiatan industri forum ini setiap bulannya.
"Kegiatan industri forum seperti seminar ini akan terus diselenggarakan setiap bulan, kami akan berupaya mrnghadirkan succes story dari para industrialis terkemuka di bidangnya," pungkas Nandi.
Baca Juga
Lighting Experience Days 2025, Meningkatkan Standar Tata Cahaya Indonesia…
Naik 25 Persen, Laba Bersih ERRA Tembus Rp1 Triliun di Tahun 2024
Kinerja Solid di 2024, ERAL Tebar Dividen Sebesar Rp 41,5 Miliar
Scoot Mulai Penerbangan Perdana Langsung ke Wina
Terbukti! Menperin Agus Beber Kesuksesan Vokasi Kemenperin Cetak…
Industri Hari Ini

Jumat, 13 Juni 2025 - 02:03 WIB
Ekonomi Lesu, Trading Jadi Peluang Menjanjikan Tambah Penghasilan di 2025
Pertumbuhan ekonomi Indonesia melambat di awal 2025, namun trading muncul sebagai solusi tambahan penghasilan. Peluang besar terbuka bagi pemula dengan dukungan teknologi AI dan platform seperti…

Jumat, 13 Juni 2025 - 01:54 WIB
Diageo World Class Indonesia 2025: Kompetisi Bartender Bergengsi Dukung Talenta Lokal Tembus Kancah
Diageo World Class Indonesia 2025 kembali digelar di Jakarta. Charles Richard dari Seken Bar Bali keluar sebagai juara dan siap mewakili Indonesia di Toronto, Kanada.

Jumat, 13 Juni 2025 - 01:31 WIB
Wong Hang Bersaudara Luncurkan Brand GAMS di Indo Defense 2025, Siap Garap Pasar Taktis-Sipil
Wong Hang Bersaudara meluncurkan brand GAMS di Indo Defense 2025. Fokus pada kebutuhan taktis-sipil dengan kualitas militer, GAMS siap ekspansi ke pasar nasional dan ASEAN.

Jumat, 13 Juni 2025 - 01:18 WIB
Kolaborasi Kemenkes, Kenvue, dan PDPI Luncurkan Gerakan Nasional Berhenti Merokok
Indonesia resmi meluncurkan Gerakan Berhenti Merokok bersama Kemenkes, Kenvue, dan PDPI. Fokus pada edukasi, akses NRT, dan pelatihan tenaga kesehatan untuk Indonesia lebih sehat dan bebas rokok.
Jumat, 13 Juni 2025 - 01:06 WIB
Baby Happy Resmikan Flagship Store Pertama di Raja Susu Pamulang, Dukung Orang Tua Hadirkan Bayi Sehat Bebas Ruam
Baby Happy resmi membuka flagship store pertama di Raja Susu Pamulang, hadirkan pengalaman belanja popok bayi yang nyaman dan edukatif, serta kampanye Gerakan Anti Ruam.
Komentar Berita