Menperin Agus Siapkan Sejumlah Kawasan Industri untuk Menampung Relokasi Pabrik Asal China
Oleh : Hariyanto | Minggu, 02 Februari 2025 - 11:05 WIB

Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita (Foto Dok Kompas.com, Kompas.id)
INDUSTRY.co.id - Jakarta – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) tengah menyiapkan sejumlah kawasan industri guna menampung relokasi pabrik asal China ke indonesia. Langkah tersebut dilakukan menyusul kebijakan Amerika Serikat (AS) yang mengenakan bea masuk terhadap barang-barang asal China.
“Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita sedang menyiapkan beberapa kawasan industri untuk menampung relokasi pabrik dari China ke Indonesia,” kata Juru Bicara Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Febri Hendri Antoni Arif di Jakarta, Kamis (30/1/2025) lalu.
Febri mengungkapkan bahwa, Kemenperin saat ini tengah menyiapkan Kawasan Industri yang dinilai cocok menjadi tempat produksi bagi industri-industri yang direlokasi dari China.
“Kami berharap nantinya ada insentif untuk industri dari China yang akan pindah ke Indonesia,” lanjut Febri.
Dalam kesempatan yang sama, Febri juga membahas mengenai besarnya Incremental Capital Output Ratio (ICOR) Indonesia yang masih tinggi, yakni di atas 6 persen. ICOR yang tinggi dinilai menjadi tantangan bagi investasi di Indonesia.
Untuk mengurangi nilai ICOR, Febri menjelaskan bahwa pemerintah telah mengambil berbagai kebijakan ekonomi, seperti tidak adanya holiday untuk industri pionir, pemotongan pajak penghasilan (PPH) 3 persen, dan pemberian izin impor gas dari luar negeri untuk kawasan industri.
Sebelumnya, Presiden AS Donald Trump mengumumkan rencananya untuk mengenakan tarif 10 persen pada impor barang dari China mulai 1 Februari 2025. Keputusan ini berpotensi meningkatkan ketegangan perdagangan antara dua negara dengan perekonomian terbesar di dunia tersebut.
Ancaman tarif ini muncul setelah Trump mengumumkan rencananya untuk mengenakan bea masuk 25 persen pada impor dari Kanada dan Meksiko. (Kom)
Baca Juga
Menteri Maman Buka Pintu Akses Pasar UMKM ke Malaysia
Kolaborasi Indonesia-Korea Percepat Industri 4.0 di Sektor Manufaktur
Terima Kunjungan JCCI, Menperin Agus: Indonesia Ingin Jepang Lebih…
RI - Jepang Makin Erat Jalin Kerja Sama Sektor Industri
Kemendag RI Dukung Peningkatan Pasar Ekspor ke Korea, UMKM BISA Ekspor…
Industri Hari Ini

Minggu, 09 Februari 2025 - 11:13 WIB
Program BRI Menanam - Grow & Green di Tanjung Prepat Berau Berhasil Serap Karbon 2.987 CO2e (Kg) per tahun dan Dorong Ekonomi Masyarakat
Program BRI Menanam - Grow & Green di Tanjung Prepat Berau Berhasil Serap Karbon 2.987 CO2e (Kg) per tahun dan Dorong Ekonomi Masyarakat Berau – BRI terus memberikan kontribusi nyata dalam…

Minggu, 09 Februari 2025 - 10:55 WIB
Gelar Rakernas 2025. Forjukafi Dorong Optimalisasi Potensi Wakaf Melalui Digitalisasi
Potensi wakaf yang sangat besar, perlu terus dioptimalisasi dengan bermacam strategi, termasuk memanfaatkan teknologi digital.

Minggu, 09 Februari 2025 - 10:12 WIB
Menpar Widiyanti Apresiasi Dukungan Stakeholder dalam MotoGP dan Aquabike 2024
Kolaborasi erat antara pemerintah, BUMN, dan sektor swasta menjadi bukti bahwa kerja sama yang solid mampu menghasilkan dampak positif nyata bagi industri pariwisata.

Minggu, 09 Februari 2025 - 09:55 WIB
Wamenekraf Irene Ingin Berkolaborasi dengan The Local Market.ID untuk Mendorong Ekonomi UMKM
Wamenekraf Irene mengapresiasi pengembangan produk lokal di Indonesia yang semakin memperhatikan aspek sustainability. Dengan adanya The Local Market.ID, Indonesia menunjukkan komitmennya untuk…

Minggu, 09 Februari 2025 - 08:32 WIB
Beri Kemudahan Perjalanan Ibadah, BRI dan Garuda Indonesia Berkolaborasi Gelar Umrah Travel Fair 2025
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BRI) berkolaborasi dengan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. dalam gelaran Garuda Indonesia Umrah Travel Fair (GUTF) 2025. Acara yang berlangsung pada…
Komentar Berita