EF Kids & Teens Resmikan Center ke-100 dan Umumkan Program CSR Pelatihan Bahasa Inggris untuk Guru

INDUSTRY.co.id - Jakarta – EF Kids & Teens, jaringan sekolah bahasa Inggris terkemuka, merayakan pencapaian penting dengan peresmian center ke-100 di Jagakarsa, Jakarta Selatan (4/9/2024). 

Momen ini menandai tiga dekade komitmen EF dalam memberdayakan generasi muda Indonesia melalui pendidikan bahasa Inggris kelas dunia. Dengan lebih dari 80.000 siswa aktif di seluruh Indonesia, EF Kids & Teens terus memperkuat posisinya sebagai penyedia kursus bahasa Inggris terbesar di tanah air.

Di acara ini, EF Kids & Teens juga mengumumkan program Corporate Social Responsibility (CSR) terbaru. Program ini berupa pelatihan bahasa Inggris yang akan diberikan oleh para pengajar EF kepada tenaga pendidik di beberapa sekolah negeri di Jagakarsa. 

Penandatanganan MoU ini dihadiri oleh pejabat penting seperti Pelaksana Tugas Kepala Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat Kemendikbudristek, Anang Ristanto, dan Kepala Suku Dinas Pendidikan Jakarta Selatan 1, Sarwoko, serta perwakilan sekolah, orangtua, dan murid. 

Dalam acara ini, murid-murid EF Kids & Teens juga menampilkan kemampuan mereka dengan memberikan presentasi dalam bahasa Inggris.

Menurut President Director EF Kids & Teens, Matthew Kenley, selama tiga dekade, pihaknya telah berkembang pesat dan menjadi mitra terpercaya bagi para orang tua dalam memberikan pendidikan bahasa Inggris terbaik bagi anak-anak mereka. Keberhasilan ini tidak lepas dari dedikasi para guru di seluruh center EF Kids & Teens

"Karena itu, inisiatif CSR kali ini tidak hanya berfokus pada peningkatan kemampuan murid, tetapi juga untuk mendukung tenaga pendidik di sekolah-sekolah tersebut dalam meningkatkan metode pengajaran mereka," ungkap Matthew.

Christopher Lloyd, Director of Operations EF Kids & Teens, menjelaskan bahwa EF Kids & Teens saat ini menawarkan empat program pendidikan khusus untuk anak-anak dan remaja usia 3 hingga 18 tahun, yaitu Small Stars, High Flyers, Trailblazers, dan Frontrunner.

Program Frontrunner, khususnya, dirancang tidak hanya untuk mengajarkan keterampilan berbahasa Inggris seperti membaca dan menulis, tetapi juga untuk mengembangkan kemampuan public speaking dan creative writing murid.

"Kurikulum Frontrunner ini merupakan hasil dari riset dan pengembangan mendalam, untuk memastikan bahwa program-program yang kami tawarkan selalu relevan dengan kebutuhan saat ini," ujar Lloyd.

Dalam kesempatan tersebut, Marketing Director EF Kids & Teens, Rhea Danaparamita, menekankan komitmen perusahaan dalam mendukung visi Indonesia Emas 2045. Visi ini menekankan pentingnya pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan, dengan fokus pada peningkatan kualitas sumber daya manusia dan pemanfaatan teknologi modern.

"Setiap pihak memiliki peran penting dalam mendukung pencapaian tujuan nasional ini. Peran yang kami ambil adalah meningkatkan akses pendidikan yang merata di seluruh Indonesia, yang merupakan salah satu kunci dalam menciptakan masyarakat yang lebih inklusif dan berdaya saing," ujar Rhea.