Menperin Apresiasi Semangat Anak Muda Dukung Pertumbuhan Industri Tanah Air

Oleh : Ridwan | Selasa, 01 Agustus 2017 - 12:54 WIB

Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto berfoto bersama Kader Bangsa Fellowship di Kantor Kementerian Perindustrian
Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto berfoto bersama Kader Bangsa Fellowship di Kantor Kementerian Perindustrian

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto sangat mengapresiasi semangat Kader Bangsa Fellowship program dalam memajukan perindustrian di Indonesia. Hal tersebut disampaikan Airlangga Hartarto seusai menerima teman-teman dari Kader Bangsa Fellowship program Angkatan VI di kantor Kementerian Perindustrian, Jakarta (31/7/2017).

"Pertumbuhan industri pengolahan non migas pada triwulan (TW) I tahun 2017 sebesar 4,71% (y-o-y), angka tersebut meningkat jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2016 yang mencapai 4,51% (y-o-y)," ungkap Airlangga.

Ia menambahkan, industri kimia, farmasi dan obat tradisional merupakan sektor yang tumbuh tinggi pada triwulan I-2017 yaitu sebesar 8,34%.

Sementara itu, total nilai investasi di sektor industri pengolahan pada triwulan I tahun 2017 sebesar Rp70,2 triliun. Nilai investasi di triwulan I-2017 ini lebih besar dibandingkan nilai investasi industri pengolahan secara keseluruhan pada tahun 2010 yang hanya sebesar Rp48,47 triliun.

"Tiga sektor industri dengan nilai investasi terbesar dari tahun 2010 adalah industri kimia dasar, barang kimia dan farmasi, industri logam dasar, barang logam, mesin dan elektronika, serta industri makanan," terangnya.

Untuk tenaga kerja, lanjut Menperin, total tenaga kerja sektor industri pada tahun 2017 sebesar 16,57 juta orang. Jika dibandingkan tahun 2010 yang jumlah tenaga kerja sektor industrinya sebesar 12,96 juta orang. "Maka jumlah tenaga kerja sektor industri telah meningkat sebesar 31,6 persen," kata Airlangga.

Secara global, total nilai tambah industri manufaktur mencapai US$ 11,9 triliun pada tahun 2016. Sekitar 78,465 terdistribusi di 15 negara dan Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki Global MVA tertinggi. "Hal ini terbukti dengan masuknya Indonesia sebagai 10 besar negara manufktur dunia," imbuhnya.

Untuk menjawab tantangan pengembangan industri nasional, Kemenperin telah mempersiapkan kebijakan prioritas industri nasional yaitu, penguatan SDM melalui penguatan vokasi industri, pendalaman struktur industri melalui penguatan rantai nilai industri, industri padat karya dan orientasi ekspor, pengembangan IKM dengan platform digital, pengembangan industri berbasis SDA, serta pengembangan perwilayahan industri.

Airlangga berharap, semoga semangat anak-anak muda ini terus terpupuk sehingga bisa mendukung pertumbuhan industri di tanah air.

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

AAJI bersama anggotanya menanam mangrove di PIK

Minggu, 05 Mei 2024 - 06:04 WIB

AAJI Tanam 2000 Bibit Mangrove dan Berikan Literasi Keuangan Pada Kelompok Nelayan

Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) bersama dengan 27 perusahaan anggotanya menunjukkan komitmennya terhadap kelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan “AAJI Peduli…

Pelatihan membaca nyaring di Kota Padang.

Sabtu, 04 Mei 2024 - 22:56 WIB

Sejumlah Guru, Pegiat Literasi Hingga Orang Tua Ikuti Pembekalan Membaca Nyaring di Kota Padang

Pelatihan membaca nyaring di Kota Padang terbagi ke dalam tiga kelas, yaitu kelas orang tua, kelas guru dan kelas pustakawan/pegiat literasi.

Gedung BNI di Pejompongan Jakarta Pusat

Sabtu, 04 Mei 2024 - 22:51 WIB

Dukungan BUMN Bikin Olahraga Indonesia Semakin Moncer

Dukungan yang diberikan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terhadap aktivitas olahraga, membuat moncer sejumlah cabang olahraga di Indonesia.

Tim Thomas dan Uber ke Final

Sabtu, 04 Mei 2024 - 20:48 WIB

Melaju ke Final, BNI Apresiasi Keberhasilan Tim Thomas dan Uber Indonesia

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mengucapkan selamat dan menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas keberhasilan Tim Thomas dan Uber Indonesia melaju ke babak final Kejuaraan…

Tekan Dampak Pemanasan Global, PIS Kolaborasi Cintai Bumi di Desa Nelayan Bali

Sabtu, 04 Mei 2024 - 20:20 WIB

Tekan Dampak Pemanasan Global, PIS Kolaborasi Cintai Bumi di Desa Nelayan Bali

Badung- PT Pertamina International Shipping (PIS) kembali melanjutkan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) “BerSEAnergi untuk Laut” yang bertujuan salah satunya untuk menekan…