Kecerdasan Buatan akan mengubah lanskap pembayaran di Indonesia

Oleh : Herry Barus | Kamis, 22 Februari 2024 - 16:10 WIB

VISA
VISA

INDUSTRY.Jakarta-– Lanskap pembayaran di Indonesia akan mengalami transformasi yang signifikan melalui penggunaan Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence/AI) yang bersifat generatif, menurut Visa, pemimpin dunia dalam pembayaran digital. Sebagai pasar pembayaran digital terbesar di Asia Tenggara, Indonesia berada dalam posisi yang sangat baik untuk memanfaatkan AI guna meningkatkan pengalaman pembayaran bagi konsumen dan bisnis. Perekonomian Indonesia diperkirakan akan tumbuh lebih cepat daripada rata-rata regional dan mendorong pertumbuhan ekonomi digital yang signifikan.

Generative AI saat ini sedang merevolusi berbagai industri, termasuk layanan keuangan, layanan kesehatan, dan pendidikan. Dengan meningkatkan layanan dan produktivitas, teknologi ini mengubah strategi pertumbuhan bisnis. Teknologi ini juga diatur untuk mendukung berbagai pengalaman konsumen, seperti dalam bidang embedded finance.

Embedded finance, yang melibatkan integrasi opsi pembayaran ke dalam platform non-keuangan, telah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari konsumen Indonesia. Baik memesan layanan transportasi online atau memesan makanan untuk dibawa pulang melalui aplikasi, konsumen mendapatkan manfaat dari perjalanan pelanggan (customer journey) yang lebih lancar. Sementara bisnis dapat memanfaatkan teknologi embedded finance untuk mengembangkan penawaran solusi terintegrasi yang menyederhanakan proses pembayaran bagi para pedagang.

"Di Visa, kami menyadari potensi luar biasa dari AI dan embedded finance," kata Riko Abdurrahman, Presiden Direktur Visa Indonesia. "Kami bekerja sama dengan para mitra kami untuk memfasilitasi pembayaran digital yang semakin lancar dan aman di Indonesia. Sebagai merek tepercaya yang bekerja sama dengan para pemain dalam ekosistem pembayaran, Visa berada di posisi yang tepat untuk turut membentuk ruang ini dan berinovasi untuk masa depan."

Visa telah menjadi yang terdepan dalam penggunaan AI untuk perlindungan risiko penipuan (fraud) dan pembayaran selama lebih dari 30 tahun. Visa merupakan jaringan pertama yang menggunakan teknologi berbasis AI untuk manajemen risiko dan fraud, dengan memelopori penggunaan model AI dalam keamanan pembayaran. Saat ini, platform teknologi Visa adalah salah satu contoh terbaik dari manfaat nyata AI dalam membantu menyelesaikan beragam tantangan serta permasalahan yang dihadapi institusi-institusi keuangan sejak lama. Visa Consulting & Analytics belum lama ini meluncurkan AI Advisory Practice yang baru, yang dibangun dengan fokus pada pemberdayaan klien dengan berbagi wawasan dan rekomendasi yang dapat ditindaklanjuti guna memanfaatkan potensi kecerdasan buatan, termasuk generative AI.

"Revolusi AI telah tiba, dan sektor pembayaran berada di garis depan transformasi ini," ujar Manideep Gupta, VP, Visa Consulting & Analytics, Asia Pasifik. "Dengan praktik AI Advisory yang baru, Visa membantu klien berkembang dan mendefinisikan ulang cara mereka melayani pelanggan melalui akuisisi dan keterlibatan."

Dalam industri jasa keuangan, bank dan lembaga keuangan dapat menavigasi lanskap pasar yang kompetitif dengan menggunakan AI untuk mendapatkan lebih banyak pelanggan, meningkatkan keterlibatan pelanggan, dan mengoptimalkan keunggulan operasional. AI dapat memfasilitasi penilaian kredit yang lebih cepat untuk konsumen dan bisnis, yang sangat penting dalam memungkinkan proses underwriting dan penagihan yang lebih sederhana dan andal. Teknologi ini juga dapat mempercepat deteksi dan perlindungan terhadap fraud, memperbaiki proses manajemen sengketa, dan mengotomatisasi layanan konsultasi keuangan. Hal ini mengarah pada pengalaman pengguna yang lebih baik dan memungkinkan penyediaan layanan keuangan yang cerdas, seperti rekomendasi dan penawaran yang dipersonalisasi.

Security Roadmap Visa untuk Indonesia yang telah diperbarui dan diperkenalkan pada Agustus 2023 memberikan kerangka kerja untuk mengamankan ekosistem pembayaran di Indonesia melalui kerja sama dengan berbagai mitra. Visa menggunakan AI dan solusi berbasis data untuk melindungi transaksi online dan fisik dari potensi ancaman. 

Pada bulan Oktober 2023, Visa mengumumkan inisiatif senilai US$100 juta untuk berinvestasi di perusahaan-perusahaan yang berfokus pada generative artificial intelligence. Selain itu, Visa Provisioning Intelligence (VPI) dari Visa yang telah diluncurkan pada Desember 2023 adalah produk berbasis AI yang didesain untuk melawan fraud token dari sumbernya, untuk membantu institusi keuangan mencegah fraud. Tokenisasi adalah teknologi AI yang mumpuni dalam melawan fraud dengan mengganti nomor akun konsumen menjadi kode yang unik sehingga mampu semakin kuat melindungi informasi akun konsumen dari pelaku kejahatan,  yang pada gilirannya memampukan perbankan dan institusi keuangan lainnya menawarkan transaksi yang lancar dan aman bagi para pelanggan.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Payment menggunakan QRIS

Rabu, 04 Desember 2024 - 09:00 WIB

Mengoptimalkan QRIS untuk Investasi

Dengan menggunakan QRIS, generasi muda kini memiliki akses yang lebih mudah untuk berinvestasi di berbagai instrumen keuangan, mulai dari saham hingga aset digital seperti kripto.

Dompet Dhuafa Yogyakarta Hadirkan Gerai Sehat dorong kesehatan bagi lansia.

Rabu, 04 Desember 2024 - 08:58 WIB

Dompet Dhuafa Yogyakarta Hadirkan Gerai Sehat Edukasi Lansia Dalam Pola Hidup Sehat

Berlokasi di Gunung Sempu, Kasihan, Bantul, Yogyakarta, Gerai Sehat Dompet Dhuafa membantu para lansia untuk menjaga pola hidup sehat. Selain itu Dompet Dhuafa menjadi program kesehatan unggulan…

Sharing Session bersama Bhikkhu Dhammasubho Mahathera

Rabu, 04 Desember 2024 - 07:00 WIB

President University Gelar Sharing Session Bersama Bhikkhu Dhammasubho Mahathera, Bahas Pentingnya Pikiran, Jiwa, Raga dan Moralitas

Spiritualitas dan ilmu tidak pernah bisa bertemu. Spiritualitas itu selalu kuno, sedangkan ilmu selalu diperbaharui. Ini sama dengan orang-orang tua dan anak-anak muda. Orang-orang tua selalu…

Direktur Bisnis Konsumer BRI Handayani

Rabu, 04 Desember 2024 - 05:55 WIB

Hadapi Tantangan Perubahan Pasar, Ini Strategi BRI Perkuat Inovasi Dalam Transformasi Digital Perbankan!

Kehadiran pinjaman online (Pinjol) telah mengubah lanskap persaingan di industri perbankan saat ini. Fenomena ini pada akhirnya mempercepat transformasi digital di perbankan sehingga mendorong…

BRI saat menerima penghargaan

Rabu, 04 Desember 2024 - 05:47 WIB

Transformasi Digital BRI Berbuah Prestasi di Digital Banking Awards 2024

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) kembali memperoleh apresiasi atas keberhasilannya dalam menjalankan transformasi digital dengan meraih dua penghargaan dalam ajang Digital Banking…