Pemerintah Pertimbangkan untuk Ijinkan Ekspor Mineral

Oleh : Hariyanto | Kamis, 06 April 2023 - 10:38 WIB

Smelter AMMAN
Smelter AMMAN

INDUSTRY.co.id - Jakarta – Pemerintah sedang mempertimbangkan untuk memberikan izin eskpor mineral mentah dan olahan pasca 10 Juni 2023. Ijin ini akan diberikan kepada perusahaan yang pembangunan smelternya terkendala.

Keputusan untuk mengizinkan ekspor bijih di luar 10 Juni masih dalam tahap finalisasi. Menurut Menteri Energi Arifin Tasrif, pandemi Covid-19 telah menghambat penyelesaian pembangunan smelter.

Namun, pihaknya membantah bahwa memberikan kesempatan kepada perusahaan untuk mengekspor mineral melebihi 10 Juni adalah bentuk relaksasi terhadap kebijakan pemerintah.

“Sebetulnya enggak perlu relaksasi, memang ada faktor yang kita pertimbangkan yaitu masalah keterlambatan karena Covid-19. Ini yang kita finalkan,” kata Arifin di Jakarta, akhir pekan lalu.

Pemerintah telah mulai menilai dampak Covid-19 terhadap pembangunan smelter sejak akhir 2022. Namun, perusahaan seperti Freeport Indonesia dan Amman Mineral telah lama menyatakan kekhawatiran mereka, bahkan sejak April 2020.

Direktur Utama Freeport Indonesia, Tony Wenas menyampaikan paparan terbaru tentang proyek tersebut dalam rapat di Dewan Perwakilan Rakyat pada 27 Maret. 

Menurut Tony, proyek smelter perusahaan di Manyar, Gresik, telah mencapai 54,5 persen selesai, melebihi target 52,9 persen.

Proyek tersebut dijadwalkan selesai pada Desember nanti. Kemudian akan memasuki tahap pra-komisi dan komisi hingga Mei 2024. Produksi akan dimulai bertahap dan mencapai puncak pada Desember 2024.

Sementara, Amman Mineral juga telah menyampaikan komitmennya untuk menyelesaikan proyek smelternya. 

Dalam informasi yang disampaikan perusahaan secara resmi, hingga Januari 2023, proyek ini terus menunjukkan perkembangan pembangunan dengan realisasi investasi lebih dari 51 persen. 

Presiden Direktur Amman Mineral, Rachmat Makkasau, mengatakan, kami akan terus berupaya untuk mengatasi berbagai kendala eksternal yang ada serta berusaha untuk mempercepat proses konstruksi. 

Rachmat menambahkan bahwa diperkirakan commissioning smelter akan dilakukan pada Juli 2024 dan beroperasi dengan kapasitas 60% di Desember 2024. Komunikasi secara intensif dengan pemerintah guna mencari solusi terbaik untuk menghadapi berbagai tantangan selama tiga tahun terakhir juga terus dilakukan perusahaan.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Di Annual Press Conference 2023, Bosch Indonesia umumkan capaian penjualannya sepanjang 2022.

Rabu, 07 Juni 2023 - 17:23 WIB

Dukung Manufaktur Lokal, Bosch Capai Penjualan Tertinggi Di Indonesia

Bosch Indonesia catat penjualan lebih dari Rp2 triliun sepanjang tahun 2022, yang merupakan yang tertunggu sejak Bosch beroperasi di Indonesia pada 2008.

Workshop BUMN Environmental Movement

Rabu, 07 Juni 2023 - 17:09 WIB

Erick Thohir Dukung Edukasi Pengolahan Sampah Melalui Workshop BUMN Environmental Movement

Menteri BUMN, Erick Thohir, dukung kerjasama Rumah BUMN dan StartUp Plustik pada Workshop BUMN Environmental Movement yang perdana dilaksanakan di Surakarta. Workshop dibagi atas dua sesi yang…

Nokia

Rabu, 07 Juni 2023 - 16:10 WIB

Nokia Perbarui Strategi dan Tegaskan Komitmennya di Indonesia

Dalam acara 'Amplify Indonesia' yang diselenggarakan, Nokia menghadirkan strategi perusahaan dan teknologi terbaru sebagai bagian dari komitmen jangka panjangnya untuk mendorong dan mempercepat…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita bertemu Menteri Perekonomian, Perdagangan, dan Industri (METI) Jepang Yasutoshi Nishimura

Rabu, 07 Juni 2023 - 15:56 WIB

Temui METI, Menperin Agus Bahas Peluang Kerja Sama Green Hydrogen

Jepang menduduki peringkat keempat terbesar negara tujuan ekspor nonmigas dari Indonesia di tahun 2022. Pada periode yang sama, Jepang juga merupakan negara terbesar kedua yang menjadi sumber…

Tingkatkan Layanan Digital, Bank DKI dan DPD Perbarindo Kolaborasi Hadirkan Abank BPR

Rabu, 07 Juni 2023 - 15:46 WIB

Tingkatkan Layanan Digital, Bank DKI dan DPD Perbarindo Kolaborasi Hadirkan Abank BPR

Jakarta – Bank DKI kembali memperluas kolaborasinya dengan mitra strategis, dalam hal peningkatan layanan digital untuk perluasan akses perbankan kepada masyarakat.