Ini Syarat Pekarangan Jadi Destinasi Agrowisata

Oleh : Wiyanto | Kamis, 16 Maret 2023 - 08:51 WIB

Atang Trisnanto, Saat menyampaikan di sidang Promosi Doktoral
Atang Trisnanto, Saat menyampaikan di sidang Promosi Doktoral

INDUSTRY.co.id-Bogor- Pemanfaatan pekarangan rumah pasca pandemi Covid-19 untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan keluarga perlu dicarikan rumusan yang tepat. Pasalnya, selama ini potensi ekonomi pekarangan selama ini dihasilkan dari produksi tanaman ataupun ternak.

Hal itu disampaikan Atang Trisnanto saat berhasil mempertahankan disertasinya pada sidang promosi program doktor sekolah pascasarjana IPB University, Rabu (15/03).

"Padahal, pekarangan bisa dimanfaatkan bukan hanya itu tapi saja tapi bisa juga untuk yang lain yang bernilai ekonomi tinggi, salah satunya adalah sebagai kawasan agrowisata," kata Atang.

Disertasi dengan judul Desain Kebijakan Pemanfaatan Pekarangan sebagai Kawasan Agrowisata di Kabupaten Banyuwangi, Propinsi Jawa Timur yang diajukan Atang dinilai oleh Komisi Pembimbing yang diketuai oleh Rinekso Soekmadi memiliki keunggulan dan kebaharuan.

"Ini yang sangat luar biasa adalah tersusunnya indeks agrowisata berbasis pekarangan yang belum pernah ada. Ini sekaligus jadi pegangan bagi siapapun, maupun bagi daerah yang ingin mengembangkan pekarangan produk objek wisata untuk melihat indeks ini," ungkap Rinekso.

Pekarangan menurut Atang yang juga lahir dan besar di Banyuwangi memiliki karakteristik  yang khas dan berpotensi untuk dimanfaatkan sebagai kawasan agrowisata terutama di kampung kelahirannya, Banyuwangi.

Dijelaskan Atang, syarat dan faktor pengungkit utama yang harus diperhatikan berdasarkan hasil analisanya untuk mempertahankan atau meningkatkan keberlanjutan pekarangan sebagai agrowisata adalah keberadaan dan kualitas Obyek Daya Tarik Wisata, jumlah masyarakat yang memanfaatkan lahan, keterlibatan lembaga masyarakat dalam pemanfaatan lahan pekarangan sebagai kawasan agrowisata.

"Peraturan dan kebijakan pemerintah, kemudian adanya nilai kepercayaan, konflik antar masyarakat dengan latar belakang perbedaan budaya, dan penerapan modal sosial juga menjadi faktor pengungkit," imbuh Atang.

Kebijakan pemerintah ini lanjut Atang akan secara langsung mempengaruhi masyarakat yang ada di desa atau kelurahan yang memiliki lahan pekarangan.

"Kebijakan program pemanfaatan pekarangan sebagai kawasan agrowisata harus disusun oleh pemerintah daerah bersama-sama dengan stakeholders lain, khususnya Pokdarwis, agar kebijakan yang dihasilkan dapat mengakomodir berbagai kepentingan dan pelaksanaannya dapat berkelanjutan," pungkas Atang yang saat ini menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Bogor.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Everpure tersedia di Shopee, atasi masalah jerawat usai mudik lebaran.

Selasa, 23 April 2024 - 19:40 WIB

Tips Merawat Kulit Wajah Bersama Shopee 5.5 Voucher Kaget

Melalui kampanye 5.5 Voucher Kaget, Shopee ingin menjadi teman serta memberikan semangat untuk kembali memulai perjalanan pengguna, khususnya dalam perawatan diri setelah libur lebaran.

Danone melakukan MoU dengan Pemulung untuk mengumpulkan sampah botol plastik

Selasa, 23 April 2024 - 18:17 WIB

AQUA dan Ikatan Pemulung Indonesia Kerja Sama Kurangi Sampah Plastik di Destinasi Wisata Bangka Belitung

Dalam rangka mendukung upaya pemerintah Indonesia mengurangi sampah plastik ke laut hingga 70% pada 2025, hari ini AQUA melakukan kerja sama Program Peningkatan Pengumpulan Sampah Plastik di…

Festival Seoul Beats on Campus (ist)

Selasa, 23 April 2024 - 17:57 WIB

Bakal Gelar Festival Seoul Beats on Campus, President University Siap Luncurkan Konsentrasi K-Wave

Presuniv berencana membuka konsentrasi K-Wave yang akan bernaung di bawah Program Studi (Prodi) Business Administration. Pembukaan konsentrasi ini akan ditandai dengan event Seoul Beats on Campus…

Arta Monica Pasaribu, S.IP – President University Mahasiswa S2 MMT

Selasa, 23 April 2024 - 17:30 WIB

Strategi Marketing Dinamo Listrik Buatan Lokal untuk Mendukung Net Zero Emission

Tidak dapat dipungkiri ternyata penggunaan kendaraan listrik seperti motor listrik sangat tumbuh dengan cepat. Pemerintah mencatat keberadaan motor dan mobil yang berbasis listrik di sini naik…

PT Pertamina International Shipping (PIS) menunjukkan komitmennya untuk mendorong dekarbonisasi di sektor industri maritim sekaligus wujud kecintaan PIS untuk menjaga kelestarian bumi demi generasi masa depan.

Selasa, 23 April 2024 - 17:28 WIB

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25,4 Ribu Ton Setara CO2

Jakarta - PT Pertamina International Shipping (PIS) menunjukkan komitmennya untuk mendorong dekarbonisasi di sektor industri maritim sekaligus wujud kecintaan PIS untuk menjaga kelestarian bumi…