Pupuk Indonesia Dukung Gagasan Presiden Jokowi untuk Jadikan Aceh S3bagai Hub Energi Masa Depan

Oleh : Hariyanto | Jumat, 17 Februari 2023 - 16:44 WIB

Peresmian Pabrik Pupuk Iskandar Muda
Peresmian Pabrik Pupuk Iskandar Muda

INDUSTRY.co.id - Jakarta – PT Pupuk Indonesia (Persero) melalui anak perusahaannya yaitu PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) mendukung gagasan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menjadikan Aceh sebagai hub energi masa depan di Indonesia. 

Direktur Utama Pupuk Indonesia, Bakir Pasaman mengatakan bahwa dukungan Perusahaan terhadap pengembangan energi masa depan tersebut diwujudkan dengan masuk sebagai anggota konsorsium yang dibentuk oleh Kementerian BUMN.

“Pupuk Indonesia melalui Pupuk Iskandar Muda siap mendukung program Pemerintah menjadikan Aceh sebagai hub energi masa depan Indonesia melalui pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Arun sebagai Klaster Industri Hijau,” ungkap Bakir yang dikutip INDUSTRY.co.id, Jumat (17/2/2023).

Bakir menjelaskan, Pupuk Iskandar Muda (PIM) bekerjasama dengan PT Pertamina, PT Pelindo, dan PT Pembangunan Aceh (PEMA) yang merupakan BUMD menjadi konsorsium Klaster Industri Hijau atau Green Industry Cluster (GIC) KEK Arun. 

“Keikutseraan Pupuk Iskandar Muda dalam konsorsium BUMN ini juga sejalan dengan Program Menteri BUMN dalam mewujudkan ketahanan pangan sesuai Visi Indonesia 2045,” tambahnya.

Kawasan yang memiliki luas sekitar 2.600 hektare ini nantinya akan mengembangkan produk yang sangat dibutuhkan sebagai sumber energi ke depan, yaitu blue ammonia, green ammonia, biomethane, dan pengembangan LNG Hub yang memanfaatkan potensi gas dari Blok Andaman.

Presiden Jokowi meminta pengembangan Klaster Industri Hijau untuk dikawal. Sebab, sudah ada beberapa investor yang ingin terlibat dalam pengembangan Aceh menjadi hub energi masa depan Indonesia. 

“KEK Arun menjadi kawasan industri hijau, investor sudah mulai akan masuk ke sini, dan kita harapkan ini akan berpengaruh pada PDRB di Provinsi Aceh,” kata Jokowi.

Menanggapi arahan Presiden tersebut, Menteri BUMN Erick Thohir di kesempatan yang sama menyatakan siap merespon setiap minat investasi di KIH Aceh dan menyiapkannya dengan matang menjadi sebuah iklim investasi yang keberlanjutan.

“Kita peduli bagaimana hal-hal yang didorong oleh Bapak Presiden untuk berinvestasi di Aceh ini menjadi sebuah keberlanjutan dalam perubahan yang memang mensejahterakan rakyat Aceh pada khususnya,” ungkap Erick.

Konsorsium yang dibentuk Kementerian BUMN langsung menindaklanjuti keinginan Presiden Jokowi dengan penandatanganan Head of Agreement (HoA) tentang Penyertaan Modal di PT Patriot Nusantara Aceh selaku Badan Usaha Pembangun dan Pengelola (BUPP) KEK Arun.

Penandatanganan HoA dilakukan langsung oleh Direktur Utama PT Pupuk Iskandar Muda Budi Santoso Syarif; Direktur Utama PT Pertamina, Nicke Widyawati; Direktur Utama PT Pelindo, Arif Suhartono; dan Direktur Utama PT Pembangunan Aceh, Ali Mulyagusdin. Penandatanganan dilaksanakan bersamaan dengan acara Peresmian Pabrik Pupuk NPK Pupuk Iskandar Muda di Lhokseumawe, Aceh Utara, dan disaksikan langsung oleh Presiden Jokowi.

Adapun peran konsorsium BUMN dibentuk dalam rangka mengoptimalkan potensi besar pengembangan klaster industri hijau di KEK Arun. Pengembangan klaster industri hijau diharapkan dapat membawa dampak sosial dan ekonomi lebih luas kepada masyarakat dan pemerintah daerah di Aceh. 

Mulai dari peningkatan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) dari aktivitas perekonomian masyarakat di sekitar kawasan industri hijau, hingga serapan tenaga kerja, baik pada masa konstruksi maupun pada saat kawasan industri hijau akan beroperasi.

Menanggapi arahan Presiden tersebut, Menteri BUMN Erick Thohir di kesempatan yang sama menyatakan siap merespon setiap minat investasi di KIH Aceh dan menyiapkannya dengan matang menjadi sebuah iklim investasi yang keberlanjutan.

“Kita peduli bagaimana hal-hal yang didorong oleh Bapak Presiden untuk berinvestasi di Aceh ini menjadi sebuah keberlanjutan dalam perubahan yang memang mensejahterakan rakyat Aceh pada khususnya,” ungkap Erick.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

CCI gelar Cotton Day 2023, kenalkan kapas Amerika Serikat yang berkualitas.

Selasa, 26 September 2023 - 22:23 WIB

Cotton Day 2023 Libatkan Ratusan Pelaku Industri Tekstil Untuk Mengenal Kapas Amerika Serikat Yang Tahan Lama Dan Sustainable

Cotton Day yang ke-7 digelar CCI di Jakarta. Beberapa kegiatan seperti pameran kapas Amerika Serikat, seminar, forum jejaring, hingga peragaan busana menggunakan kapas digelar.

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Selasa, 26 September 2023 - 21:05 WIB

Kemenperin Siapkan SDM Terampil Dongkrak Hilirisasi Industri Rumput Laut & Kakao

Pemerintah secara konsisten terus menggenjot kebijakan hilirisasi, baik di skala industri besar maupun sektor industri kecil dan menengah (IKM). Upaya strategis ini terbukti memiliki dampak…

MenKopUKM Teten Masduki

Selasa, 26 September 2023 - 20:30 WIB

MenKopUKM Tekankan Pentingnya Akses Teknologi Wujudkan Target 30 Juta UMKM Digital

Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki menegaskan pentingnya pemerataan akses teknologi ke semua kalangan termasuk pelaku UMKM untuk mengakselerasi target transformasi digital bagi…

Wakil Direktur Utama Bank Mandiri Alexandra Askandar saat menerima penghargaan Asiamoney di Singapura

Selasa, 26 September 2023 - 19:34 WIB

Sukses Dorong Transformasi Digital, Bank Mandiri Kembali Sabet Penghargaan Asiamoney 2023

Bank Mandiri semakin mengukuhkan diri sebagai bank terbaik di Indonesia untuk solusi perbankan digital atau Best Bank for Digital Solution in Indonesia. Gelar ini diterima Bank Mandiri pada…

Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki

Selasa, 26 September 2023 - 18:51 WIB

Pemerintah Bahas Pengaturan Perdagangan Elektronik Untuk Lindungi Ekonomi Domestik

Jakarta - Pemerintah membahas aturan atau regulasi terkait perdagangan elektronik sebagai upaya melindungi pelaku UMKM dan ekonomi domestik.