Soeparno Dorong Perpres 191 tahun 2014 Segera Direvisi

Oleh : Wiyanto | Kamis, 13 Oktober 2022 - 17:05 WIB

Diskusi Publik yang diselenggarakan Monitor.co.id
Diskusi Publik yang diselenggarakan Monitor.co.id

INDUSTRY.co.id-Banyaknya keluhan publik mengenai penyaluran BBM subsidi yang tidak tepat sasaran mencuri perhatian Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Eddy Soeparno.

Sekretaris Jenderal DPP Partai Amanat Nasional (PAN) ini mengamini fakta penyaluran BLT BBM subsidi di lapangan belum tepat sasaran.

Menurut Eddy, hal tersebut terjadi karena ketidakakuratan data yang dimiliki pemerintah. Padahal kata Eddy, data penerima manfaat BLT BBM yang akurat antara satu instansi dengan instansi lainnya sangat penting untuk distribusi bantuan tepat sasaran.

"Permasalahan utama kita adalah keakurasian data. Data-data ini masih belum akurat antara instansi satu dengan lainnya. Dalam setiap reses, warga yang saya temui mengeluhkan sudah mendaftarkan diri tetapi tidak menerima bansos, tidak menerima BLT. Padahal sudah melakukan revisi berkali-kali. Sementara tetangganya justru menerima," ucap Eddy Soeparno dalam diskusi "Pengaturan BBM Subsidi untuk Keadilan Masyarakat; Sudah Tepatkah?" secara hybrid yang diselenggarakan Forum Monitor, Kamis (13/10/2022).

Untuk mengurai masalah tersebut, Eddy pun mendesak pemerintah untuk segera merevisi Peraturan Presiden (Perpres) 191 tahun 2014 terkait penyediaan, pendistribusian dan harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak.

"Dalam waktu dekat, Perpres 191 tahun 2014 ini harus segera direvisi, agar kita bisa mengetahui siapa saja yang berhak mendapatkan BBM subdidi ini. Sebab selama ini mereka tidak mengetahui ada tidaknya larangan atau aturan untuk menghentikan mereka, sehingga bagi mereka (yang tidak berhak) tidak lagi mengkonsumsi BBM subsidi," pintanya tegas.

Dengan adanya payung hukum ini, kata dia, negara bisa menindak tegas kalangan yang sengaja menyalahgunakan BLT BBM subsidi yang seharusnya diperuntukkan bagi masyarakat tidak mampu.

"Ini supaya kita bisa melakukan tindakan untuk menegakkan hukum, dengan diawali adanya payung hukum yang kuat," tandasnya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Happy Salma bersama tim dari Dirjen Kebudayaan Kemendikbudristek dan tim produksi sebelum pementasan konser musikal bertajuk Memeluk Mimpi-Mimpi: Merdeka Belajar, Merdeka Mencintai.

Kamis, 25 April 2024 - 00:57 WIB

Terinspirasi Program Merdeka Belajar Kemendikbudristek, Happy Salma Gelar Konser Musikal

Konser musikal bertajuk Memeluk Mimpi-Mimpi: Merdeka Belajar, Merdeka Mencintai itu digelar Dirjen Kebudayaan Kemendikbudristek yang berkolaborasi dengan Titimangsa dan SMKN 2 Kasihan (SMM Yogyakarta)…

Krisdayanti kenalkan produk bulu mata palsu Lavie Beauty X Krisdayanti.

Kamis, 25 April 2024 - 00:31 WIB

Tak Sarankan Extention Bulu Mata, Krisdayanti Luncurkan Bulu Mata Palsu Karyanya

Setelah puluhan tahun selalu menggunakan bulu mata palsu, akhrinya Krisdayanti mengenalkan bulu mata palsu karyanya sendiri, Lavie Beauty X Krisdayanti.

Penandatanganan kerjasama RS Premier Bintaro dengan BMW Indonesia.

Rabu, 24 April 2024 - 23:32 WIB

Kolaborasi RS Premier Bintaro dan BMW Indonesia Tingkatkan Patien Experience

Penandantanganan menghasilkan kolaborasi RSPB dengan BMW Indonesia dalam menyediakan layanan kesehatan premium pengantaran pasien pasca operasi kasus bedah orthopedi dan bedah vaskular.

#bluBuatBaik Waste Station sudah tersebar di 7 lokasi strategis.

Rabu, 24 April 2024 - 23:16 WIB

Hari Bumi, Ini Langkah Kecil Memilah Sampah Untuk Bumi Lebih Sehat

blu by BCA Digital turut memfasilitasi dengan membangun sarana seperti Waste Station dan mengintegrasikan aplikasi Rekosistem x blu untuk mendorong perubahan kebiasaan dalam mengelola sampah…

RUPST PT PP tahun buku 2023

Rabu, 24 April 2024 - 21:14 WIB

Dua Direksi dan Satu Komisaris Baru Perkuat Pengurus PTPP

PT PP mengubah jajaran direksi dan Komisari usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST).