Awal Pekan Mendatang Film Teater ‘Sutradara Ngekting Petang di Taman’ Tayang di tiket.com

Oleh : Herry Barus | Kamis, 20 Januari 2022 - 12:00 WIB

Film Sutradara Ngekting Petang di Taman
Film Sutradara Ngekting Petang di Taman

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Film Teater ‘Sutradara Ngekting Dalam Lakon Petang di Taman’ akhirnya tayang di tiket.com, mulai Senin, 31 Januari 2022, hingga 13 Februari 2022 mendatang.

Film berdurasi sekitar 60 menit ini akan tayang dua kali setiap harinya, show pertama, pukul 17.00 WIB, dan show kedua, pukul 20.00 WIB.

Tiket dapat dibeli melalui web link tiket.com/to-do/petang-di-taman, atau dapat melalui aplikasi tiket.com di app store atau play store dengan menu To-Do online lalu cari ‘Petang Di Taman.’

“Ini pergelaran teater yang dikemas dalam konsep multi media; directing shot by shot, dengan tetap mempertahankan esensinya sebagai seni pertunjukan teater,” ujar Iwan Burnani Toni, sutradara film teater ini, di Jakarta, Kamis (20/01/2022).

‘Petang di Taman’ terang Iwan, formatnya tetap panggung dengan pendekatan filmis. Pengambilan gambar (shooting) dengan konsep dan standar equipment film.

“Untuk mendapatkan sensasi dan nilai-nilai dramatiknya, selain pengadeganan di panggung kami juga shooting outdoor,” ujar Iwan Burnani.

Sesuai tema dan judul ‘Sutradara Ngekting,’ pemeran dalam film ini adalah para sutradara teater dan sutradara film. Mereka antara lain, Taslim Idrus, Joind Bayuwinanda, Edward AN, Mohan Mehra, Maya Azeezah, Ade Bilal Perdana, Davit Fitrik, dan Eka Octaviana.

Mereka adalah para sineas, dan penggiat teater, yang secara profesional sudah banyak menyutradarai sinetron maupun pertunjukan teater. 

“Termasuk perupa (pelukis), penulis sastra, creative writer (penulis skenario), presenter, penyiar radio, dan praktisi kesenian lainnya,” papar Iwan Burnani.

Film Teater ‘Sutradara Ngekting Dalam Lakon Petang di Taman’ disutradarai Iwan Burnani Toni, salah satu pendiri Bengkel Teater Rendra.

Diproduksi atas kerjasama Teater Baling-Baling, Sanggar Humaniora, dan Citrus Sinema. Didukung Dinas Kebudayaan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, serta Badan Pengelola Taman Ismail Marzuki (TIM) Jakarta.

Bertindak selaku Eksekutif Produser Iwan Burnani dan Benq, Produser Benq, Co Produser Maria Angelina Sauyana, Desain Produksi Eddie Karsito, Co. Sutradara Sukarya St Marajo, dan Asisten Sutradara Endin Sas.

Supervisi Musik & Musik Tema Sawung Jabo dan Sirkus Barock, Penata Musik Citrus Studio dan Bagus Mazzasupa, Penata Kamera Hendro Tolatole, Penata Artistik MasPadhik, Pimpinan Produksi Ronny Mepet, Sekretaris Produksi Didien Rochidien, dan Manejer Unit Vivi Misroyani.

 

Sebelum tayang di tiket.com, pelaksana produksi film ini menggelar nonton bareng di Teater Kecil, Taman Ismail Marzuki (TIM), Cikini Jakarta Pusat, Minggu (16/01/2022).

Ikut menyaksikan pemutaran film ini, para aktor, aktris, sutradara film, sinetron dan teater, serta para seniman penggiat seni teater, antara lain Nendra WD, Tatan Daniel, Sudibyo JS, Raden Monowangsa, Yati Surachman, dan Fadly Jackson.

Turut menyaksikan Kepala Dinas Kebudayaan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Iwan Henry Wardhana, putri almarhum Iwan Simatupang sebagai pewaris karya, Veoletta Simatupang, serta Maria Angelina Sauyana, Produser Citrus Sinema. 

“Ini simbiosis mutualisme. Karya yang mempertemukan tiga Iwan; Iwan Simatupang, Iwan Burnani, dan Iwan Wardhana,” kelakar Kepala Dinas Kebudayaan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, saat menyampaikan sambutan.

Iwan Wardhana, berharap tradisi kreatif terus tumbuh di ranah Taman Ismail Marzuki sebagai rumah para seniman.

“Upaya teman-teman seniman sangat kreatif, termasuk fleksibilitas mengatasi rintangan dan tantangan, patut mendapat apresiasi dan dukungan. Tradisi kreatif ini harus berlanjut,” ujarnya.

Pada saat yang sama Produser Citrus Sinema, Maria Angelina Sauyana, menyampaikan, hampir seluruh sektor kehidupan terdampak pandemi virus corona. Tak hanya kesehatan, tapi juga sektor ekonomi.

“Dampaknya juga berimbas pada kehidupan seniman, dan pelaku industri kreatif. Tapi kami terus berupaya hingga tercapainya produksi film ini. Pandemi kami jadikan sebagai motivasi untuk lebih kreatif,” ujar Maria Angelina Sauyana.

Ringkasan Cerita

Film ini menyoal tentang absurditas eksistensialis manusia dan kemanusiaan, dengan berbagai problem pikiran dan kejiwaan masing-masing. Di suatu tempat – di sebuah taman sebagai simbol ruang bertemunya orang-orang yang tidak saling mengenal satu sama lain dan terjadi distorsi komunikasi.

Di tengah cuaca tak menentu. Seorang tua terbatuk-batuk menyeret langkahnya menuju taman. Seorang lelaki lain setengah baya yang entah dari mana asalnya juga memasuki taman. Terjadi perdebatan antara kedua lelaki ini menyoal cuaca yang mereka sendiri tidak tahu pasti musim apa sebenarnya kini.

Perdebatan keduanya belum usai datang pula seorang pencinta balon yang mereka kira penjual balon. Pencinta balon merasa terganggu oleh kesalah tafsiran tersebut. Hal ini dialami juga oleh seorang wanita yang datang kemudian bersama bayinya.

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Direktur Industri Kimia Hulu (Direktur IKHU), Wiwik Pudjiastuti

Jumat, 26 April 2024 - 11:32 WIB

Masih Banyak Sentimen Negatif, Kemenperin Tegaskan Impor PE dan PP Tak Perlu Pertimbangan Teknis

Pemerintah telah mengambil langkah responsif untuk menanggapi isu-isu yang dapat mengganggu kelangsungan usaha, salah satunya melalui pemberlakuan peraturan terbaru mengenai kebijakan dan pengaturan…

SIAM 2024 Maroko

Jumat, 26 April 2024 - 11:20 WIB

Kemenperin Perkenalkan Produk Mesin Pertanian Indonesia Kepada Pelaku Bisnis Maroko di SIAM Menkes 2024

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) bersama Kedutaan Besar Republik Indonesia di Rabat, Maroko menggelar The Indonesia – Morocco Business Forum on Strengthening Industrial Cooperation dalam…

Ini perlengkapan rumah tangga

Jumat, 26 April 2024 - 10:21 WIB

Penjualan 2023 Melesat, Panca Anugrah Wisesa Buka Showroom Baru di PIK 2

PT Panca Anugrah Wisesa Tbk (MGLV) sebagai emiten yang bergerak di bidang perdagangan besar peralatan dan perlengkapan rumah tangga sepanjang tahun 2023 sukses meraih lonjakan penjualan hingga…

Kerjasama di Hanover Messe

Jumat, 26 April 2024 - 10:14 WIB

Indonesia Jalin 13 Perjanjian Kerja Sama Industri Senilai Lebih dari Rp5 Triliun di Hannover Messe 2024

Keikutsertaan Indonesia dalam Hannover Messe 2024 bertujuan untuk mewujudkan kerja sama industri dan penanaman modal asing. Pada penyelenggaraan ajang pameran industri terkemuka dan berpengaruh…

J&T Express Kembali Hadirkan J&T Connect Run 2024, Tiket Telah Resmi Dijual

Jumat, 26 April 2024 - 09:59 WIB

J&T Express Kembali Hadirkan J&T Connect Run 2024, Tiket Telah Resmi Dijual

&T Express, perusahaan ekspedisi berskala global kembali menghadirkan J&T Connect Run setelah menuai kesuksesan di tahun pertamanya pada 2023 lalu. Masih mengusung tema "Run Together, Share…