Rachmat Gobel: Industri Makanan Minuman Harus Bantu Petani, Peternak dan UMKM Naik Kelas

Oleh : Kormen Barus | Kamis, 30 Desember 2021 - 10:07 WIB

Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel (foto : Eot/Man)
Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel (foto : Eot/Man)

INDUSTRY.co.id, Jakarta-Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel mengatakan industri harus bermanfaat bagi masyarakat dan ketahanan pangan. Untuk itu ia meminta agar pelaku industri makanan dan minuman meningkatkan kontribusinya dalam memperkuat nilai tambah para petani, peternak dan pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).

Gobel mengungkapkan hal ini saat menghadiri uji coba operasional pabrik PT Chateraise Indonesia Manufacturing di Citeureup, Bogor, Jawa Barat (Jabar), Senin (27/12). Menurutnya, pelaku industri makanan dan minuman juga harus mengangkat kesejahteraan petani, peternak dan UMKM agar naik kelas.

“Sebagai industri yang berdaya saing kuat, industri makanan dan minuman berpotensi besar menjembatani kebutuhan untuk memperkuat nilai tambah petani dan peternak,” ujar Gobel dalam siaran persnya, Kamis (30/12/2021). Menurut Pimpinan DPR RI Koordinator Bidang Perindustrian dan Pembangunan (Korinbang) ini, industri makanan dan minuman merupakan salah satu industri unggulan yang pertumbuhannya selalu di atas rata-rata pertumbuhan industri manufaktur.

Menurut data Kementerian Perindustrian, selama periode 2015-2019 industri ini mampu tumbuh rata-rata 8,16 persen per tahun atau di atas rata-rata kinerja industri pengolahan non-migas 4,69 persen. Gobel juga mengapresiasi perusahaan Jepang Chateraise yang memproduksi makanan dan minuman premium yang kini membuka pabriknya di Indonesia. Awalnya semua produk PT Chateraise Gobel Indonesia langsung didatangkan dari Jepang.

Sebagai produsen, Gobel juga meminta Chateraise memberdayakan bahan baku makanan dari Indonesia yang tentunya akan disertai dukungan riset dan inovasi serta pembinaan kepada para petani agar diperoleh kualitas dengan standar tinggi. “Kami bersyukur, kini Chateraise sudah membuka pabrik di Indonesia. Saya minta kerja sama dengan petani, peternak dan UMKM terus ditingkatkan. Sekaligus alih teknologi dalam memproduksi bahan makanan dan minuman bernilai tambah tinggi atau premium,” kata Gobel.

Legislator Partai NasDem itu optimistis melihat prospek kerja sama tersebut dan akan banyak keuntungan yang bisa diraih melalui pengalihan teknologi makanan dari perusahaan Jepang itu. “Tidak hanya potensi pasarnya yang besar di dalam negeri, industri makanan minuman juga berpotensi ekspor. Indonesia bisa menjadi basis produksi ekspor produk Chateraise,” pungkasnya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Danone melakukan MoU dengan Pemulung untuk mengumpulkan sampah botol plastik

Selasa, 23 April 2024 - 18:17 WIB

AQUA dan Ikatan Pemulung Indonesia Kerja Sama Kurangi Sampah Plastik di Destinasi Wisata Bangka Belitung

Dalam rangka mendukung upaya pemerintah Indonesia mengurangi sampah plastik ke laut hingga 70% pada 2025, hari ini AQUA melakukan kerja sama Program Peningkatan Pengumpulan Sampah Plastik di…

Festival Seoul Beats on Campus (ist)

Selasa, 23 April 2024 - 17:57 WIB

Bakal Gelar Festival Seoul Beats on Campus, President University Siap Luncurkan Konsentrasi K-Wave

Presuniv berencana membuka konsentrasi K-Wave yang akan bernaung di bawah Program Studi (Prodi) Business Administration. Pembukaan konsentrasi ini akan ditandai dengan event Seoul Beats on Campus…

Arta Monica Pasaribu, S.IP – President University Mahasiswa S2 MMT

Selasa, 23 April 2024 - 17:30 WIB

Strategi Marketing Dinamo Listrik Buatan Lokal untuk Mendukung Net Zero Emission

Tidak dapat dipungkiri ternyata penggunaan kendaraan listrik seperti motor listrik sangat tumbuh dengan cepat. Pemerintah mencatat keberadaan motor dan mobil yang berbasis listrik di sini naik…

PT Pertamina International Shipping (PIS) menunjukkan komitmennya untuk mendorong dekarbonisasi di sektor industri maritim sekaligus wujud kecintaan PIS untuk menjaga kelestarian bumi demi generasi masa depan.

Selasa, 23 April 2024 - 17:28 WIB

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25,4 Ribu Ton Setara CO2

Jakarta - PT Pertamina International Shipping (PIS) menunjukkan komitmennya untuk mendorong dekarbonisasi di sektor industri maritim sekaligus wujud kecintaan PIS untuk menjaga kelestarian bumi…

Fransiscus Go sedang memegang hasil kebun di Nara Kupu Village Sawangan, Depok-Jawa Barat. (Foto: Istimewa)*

Selasa, 23 April 2024 - 16:35 WIB

Pengusaha Sukses NTT Ini Sebut Program Food Estate Efektif untuk Pemanfaatan Lahan yang Sudah Lama Tertidur

Jakarta - Tokoh masyarakat Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Fransiscus Go menilai bahwa program Food Estate, atau pengembangan pangan secara terintegrasi yang tengah digencarkan oleh pemerintah…