Sawit Sumbermas Sarana Persiapkan RSPO Virtual Tour untuk Agustus 2021

Oleh : Abraham Sihombing | Sabtu, 24 Juli 2021 - 08:00 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta - PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS), salah satu emiten kelapa sawit yang tercatat di Bursa Efek Indonesia, akan melaksanakan RSPO Virtual Tour pada Agustus 2021. Itu adalah salah satu langkah untuk mengusung kemitraan yang sesuai dengan mekanisme Remediation & Compensation Program (RaCP) Roundtable on Sustanable Palm Oil (RSPO).

Program RaCP RSPO tersebut dilaksanakan SSMS dengan menyediakan areal konservasi orang utan di Pulau Salat, Desa Pilang, Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah. Program itu menegaskan bahwa SSMS tidak hanya mengedepankan profit dalam berbisnis, tetapi juga peduli terhadap lingkungan dan masyarakat.

Head of Sustainability SSMS, Henky Satrio Wibowo, mengungkapkan, pihaknya kini mempersiapkan kegiatan RSPO virtual Tour pada Agustus 2021. Untuk mengecek perkembangan persiapan acara tersebut, Tim RSPO mengunjungi areal konservasi Orangutan di Pulau Salat, Desa Pilang, Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah, pada 12 - 13 Juni 2021.

“Ini kedatangan kedua RSPO untuk melihat progress kemitraan yang diinisiasi oleh PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk. (SSMS) bersama Yayasan BOS (Borneo Orangutan Survival) sejak tahun 2016 itu,”ujar Hengky, Jumat (23/07/2021)

Dia menambahkan, kegiatan virtual tour ini adalah kesempatan bagus untuk mengedukasi dan menepis persepsi negatif masyarakat Indonesia terhadap industri sawit, apalagi kegiatan ini banyak melibatkan generasi muda.

Melalui kegiatan ini, pihaknya juga ingin menunjukkan bahwa SSMS, perusahaan yang bertanggung jawab. Selain itu sekaligus mengabarkan, kehadiran industri sawit dapat menjadi solusi serta memberikan kontribusi positif dalam pelestarian lingkungan dan satwa langka khususnya orang utan.

Tidak hanya berkunjung ke Pulau Salat, tim RSPO juga menyempatkan bersilaturahim dengan Ketua BUMDes Pilang dan Ketua Kelompok Tani Pandohop yang menjadi penyuplai pakan orang utan dan kebutuhan logistik di Pulau Salat.

Imam A. El Marzuq, Senior Manager Global Community Outreach and Engagement RSPO,  menyampaikan, tujuan utama kegiatan ini, untuk mengedukasi masyarakat, khususnya melalui generasi muda. Intinya, mereka ingin memperlihatkan betapa praktek sawit berkelanjutan sudah dilakukan para pelaku industri sawit di Indonesia, yang tergabung dalam keanggotaan RSPO.

Menurut Imam, konsep awal RSPO virtual Tour, mengajak peserta melakukan kunjungan langsung ke Pulau Salat. Tetapi, kondisi pandemi Covid-19 belum kondusif, konsep kegiatan diubah menjadi kunjungan virtual dengan memanfaatkan platform digital.

Imam berjanji, video yang telah diambil oleh Tim RSPO akan dikemas semenarik mungkin dengan beragam informasi. Tujuannya, agar para peserta virtual tour dapat menikmati dan mendapatkan informasi dari berbagai lokasi layaknya berkunjung langsung. (Abraham Sihombing)