Diajak Kolaborasi Kembangkan 5 Destinasi Super Prioritas oleh Menparekraf, Kadin Usul Tingkatkan Wisata Kapal

Oleh : Ridwan | Senin, 01 Februari 2021 - 19:10 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mendorong Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) meningkatkan pariwisata kapal di Indonesia.

Kadin menilai ekonomi pariwisata kapal nasional sudah mulai terbentuk dan sangat potensial. Terlebih lagi, Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia.

Hal tersebut dikatakan Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Transportasi Carmelita Hartoto dalam Dalam Rapat Terbatas Pembentukan Klaster Pariwisata bersama Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Indonesia terkait pengembangan potensi wisata yang ada di lima wilayah destinasi super prioritas (DSP) yakni, Borobudur, Danau Toba, Labuan Bajo, Likupang, dan Mandalika, yang digelar secara daring, kemarin.

"Pemanfaatan wisata kapal di Indonesia harus benar-benar ditingkatkan. Hal ini mengingat wisata kapal belum menjadi tren wisata di kalangan wisatawan nusantara," kata Carmelita.

Sementara itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno secara khusus menggandeng Kadin untuk ikut serta mengembangkan potensi wisata yang ada di lima wilayah destinasi super prioritas (DSP).

"Saya mengajak Kadin kolaborasi karena satu pilar dari Kemenparekraf adalah selain inovasi dan adaptasi, kita all out meningkatkan pelayanan kepada wisatawan," kata Sandiaga Uno.

"Sesuai dengan UU Nomor 1 Tahun 1987, Kadin adalah mitra sejajar pemerintah untuk menggerakkan perekonomian Indonesia dan membuka lapangan pekerjaan seluas-luasnya," tambahnya.

Selain itu, Menparekraf menyebutkan salah satu proyek pembangunan infrastruktur di kelima DSP yang sudah sepenuhnya rampung adalah proyek creative hub di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.

Dirinya pun mengajak Ketua Kadin NTT Abraham Lianto beserta jajarannya untuk ikut mengisi creative hub tersebut dengan produk-produk dari pelaku ekonomi kreatif di sekitar Labuan Bajo.

Ia juga mengajak para pelaku wisata dan ekonomi kreatif untuk tetap optimistis mengenai kebangkitan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Tanah Air. Salah satunya karena Indonesia, khususnya Bali, menjadi destinasi paling diminati untuk dikunjungi pascapandemi Covid-19 berdasarkan survei yang dilakukan oleh perusahaan perjalanan asal Inggris, Kuoni Travel.