INDUSTRY.co.id, Jakarta-Malaysia tengah gencar mempromosikan industri wisata kesehatan melalui Malaysia Healthcare Travel Council (MHTC), pihaknya pun menargetkan satu juta wisatawan yang melakukan pariwisata kesehatan.

“Kami menargetkan medical tourism tahun ini secara global mencapai satu juta, dan 600 ribu orang dari Indonesia. Dimana tahun lalu spending dari wisatawan Indonesia mencapai 600 juta ringgit,” kata CEO Malaysia Healthcare Sherene Azli dalam acara kemitraan MHTC dengan patner Indonesia, Kamis (30/3/2017).

Untuk lebih memposisikan Malaysia sebagai tujuan wisata kesehatan terkemuka, Malaysia Healthcare baru saja meluncurkan kampanye bertema, “Share My Love” menyebarkan ajakan untuk dating ke Malaysia dan merasakan pelayanan kesehatan dan keramahtamahan Malaysia Healthcare.

Indonesia ujarnya, adalah negara asal kelompok wisatawan kesehatan terbesar yang berbondong-bondong ke Malaysia. Karena itu, Malaysia Healthcare ingin melakukan pendekatan yang lebih strategis dalam memberikan pelayanan terbaik bagi negara-negara tetangga yang mencari pengobatan di Malaysia.

Sherene juga menyampaikan keuntungan yang didapatkan wisatawan kesehatan di Malaysia, yakni jarak yang dekat dijangkau oleh masyarakat Indonesia, saat ini juga rupiah sedang lebih kuat dari ringgit Malaysia, sehingga biaya pengobatan yang ditawarkan terjangkau. Tidak hanya itu, pihaknya juga menawarkan kenyamanan, peralatan canggih dan tim medis yang profesional serta terampil.

 “Tidak hanya pasien, kami jga menyediakan fasilitas kenyamanan bagi keluarga dengan menjalin mitra travel dan menyajikan makanan yang halal,” tambah Sherene.