Dukung Pemenuhan Tenaga Kerja Terampil, Petrokimia Gresik Berikan Bantuan Peralatan Workshop ke SMK

Oleh : Hariyanto | Selasa, 07 Maret 2017 - 14:12 WIB

INDUSTRY.co.id - Gresik, PT Petrokimia Gresik (PG) mendukung upaya pemerintah dalam mencetak tenaga kerja terampil guna memenuhi kebutuhan industri dengan memberikan bantuan peralatan workshop pengelasan kepada SMK PGRI 1 Gresik, Senin (6/3/2017).

Direktur SDM & Umum PG Rahmad Pribadi megatakan, pemberian bantuan ini sebagai tindak lanjut atas Instruksi Presiden (Inpres) RI No. 9/2016 tentang Revitalisasi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dalam rangka Peningkatan Kualitas dan Daya Saing SDM Indonesia pada September 2016.

“Inpres ini kemudian ditindaklanjuti dengan penandatanganan MoU lima menteri di Jakarta pada November 2016. Salah satu poin MoU adalah bahwa pihak industri menyediakan workshop dan infrastruktur pendukung bagi pendidikan kejuruan,” ujar Rahmad Pribadi di Gresik, Senin (6/3/2017).

Acara tersebut dihadiri lima menteri yang menandatangani MoU tersebut di antaranya Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Muhammad Nasir, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy dan Menteri Tenaga Keria (Menaker) Hanif Dakhiri.

Kemudian, Menteri Perindustrian (Menperin) Airlangga Hartarto dan Menteri BUMN Rini Soemarno. PG selanjutnya bekerjasama dengan tujuh SMK di Provinsi Jawa Timur sebagai wujud tindak lanjut atas MoU lima menteri tersebut.

Adapun poin utama adalah PG memfasilitasi praktek kerja lapangan atau kerjasama menyediakan tenaga pembimbing magang bagi 150 siswa dan 50 guru SMK.

Dengan menyediakan guru pembimbing praktek sebanyak 150 orang, dilakukan uji sertifikasi kompetensi dan mengeluarkan sertifikat praktek magang, menyediakan fasilitas praktek, serta memfasilitasi tempat uji kompetensi (TUK).

Peserta praktek kerja lapangan (siswa dan guru SMK) ini berasal dari 6 Program Studi (Prodi), yaitu Listrik, Instrument/Otomasi Industri, Kimia Analisis, Kimia Industri, Perbengkelan, Pemesinan, dan Mekanik.

Peserta akan ditempatkan di sejumlah unit kerja di PG, antara lain di bagian Mekanik, Listrik, Instrument, Bengkel dan Laboratorium.

“Kami harap kerjasama ini akan menghasilkan tenaga keria terampil dan profesional yang siap diserap oleh sektor industri,” pungkas Rahmad.