Industri Masih Terjaga, OJK Apresiasi Pemerintah yang Intervensi Pasar

Oleh : Herry Barus | Selasa, 11 September 2018 - 13:20 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Perkembangan di industri Jasa Keuangan menyikapi pergerakan nilai tukar dan keuangan masih berjalan baik. Yakni, dalam keadaan terjaga dan aman, Hal itu terlihat dari indikator pada Juli 2018 yang masih bergerak secara posisitif.

Demikian disampaikan Juru Bicara Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sekar Putih Djarot dalam Diskusi Media Forum Merdeka Barat’9 (Dismed FMB’9) dengan tema “Bersatu untuk Rupiah” di Ruang Serbaguna Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo), Jakarta, Senin (10/9/2018).

Salah satunya, menurut Juru Bicara OJK, dari sisi penghimpunan dana yang tumbuh sebesar 6,8 persen. “Dari hal ini kami melihat bahwa kondisi masih terjaga dalam manageble,” ujar Sekar.

Seluruh pihak jasa keuangan, lanjut Juru Bicara OJK, sudah bisa dipastikan mendukung pemerintah dalam sejumlah program ekonomi yang sedang dijalankan. Di antaranya terkait pembiayaan dalam transaksi ekspor.

“Dari semua itu, kami berharap koordinasi terus ditingkatkan, khususnya antara pihak pemerintah dan BI. Sehingga, industri hingga saat ini masih dalam keadaan terjaga. Sejauh ini kami mengapresiasi kebijakan pemerintah yang telah melakukan intervensi kepada pasar,” ulas Sekar.

Turut hadir sebagai narasumber Direktur Eksekutif Departmen Internasional Bank Indonesia Doddy Zulverdi, Staf Ahli Bidang Kebijakan Penerimaan Negara Kemenkeu Robert Leonard Marbun, dan Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Kemenko Perekonomian Iskandar Simorangkir.