INDUSTRY.co.id - Banjarbaru - Jumlah penerbangan ekstra (extra flight) yang diberikan otoritas Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin, Kalimantan Selatan, hingga H+2 atau Senin (18/6) sebanyak 51 pesawat dari beberapa maskapai.

Airport Operation and Service Dept Head Bandara Syamsudin Noor Ruly Artha di Banjarbaru, Rabu (20/6/2018)  mengatakan jumlah penerbangan ekstra itu terhitung sejak H-8 atau Kamis (7/6).

"Selama delapan hari sebelum dan tiga hari setelah Idul Fitri sebanyak 51 penerbangan ekstra yang diajukan oleh maskapai penerbangan kami setujui," ujar manajer operasi bandara itu.

Ia mengatakan puluhan penerbangan ekstra itu terdiri 26 penerbangan dari Bandara Syamsudin Noor ke bandara lain dan 25 penerbangan dari luar daerah ke bandara setempat.

Disebutkan, tujuan penerbangan ekstra yang dibuka maskapai didominasi Lion Air yakni Bandara Juanda Surabaya dan Bandara Adi Sucipto Yogyakarta yang cukup banyak pemudiknya.

"Dua bandara itu merupakan tujuan pemudik paling banyak dibandingkan bandara lainnya sehingga maskapai Lion Air membuka penerbangan ekstra hingga puluhan kali," ungkapnya.

Menurut Ruly yang juga Kepala Posko Terpadu Angkutan Lebaran Syamsudin Noor tahun 2018, jumlah penumpang berangkat naik 11,19 persen dan datang naik 5,76 persen.

"Jika diambil rata-rata kenaikan jumlah penumpang berangkat maupun datang sebesar 8,96 persen dibanding jumlah penumpang pada periode yang sama tahun 2017," ungkapnya.

Ia mengatakan rekapitulasi data dari posko angkutan Lebaran tercatat jumlah penumpang berangkat sejak H-8 atau tanggal 7 Juni 2018 hingga H+2 Idul Fitri, Senin (18/6) sebanyak 83.789 orang.

Sedangkan jumlah penumpang yang datang selama 12 hari sebanyak 55.398 orang atau mengalami kenaikan 5,76 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2017 sebanyak 52.383 orang.

"Kenaikan jumlah penumpang baik yang berangkat maupun datang karena masih tingginya keingian masyarakat pulang kampung merayakan Idul Fitri bersama keluarga," ujarnya.

Dikatakan, jumlah keseluruhan penumpang berangkat maupun datang hingga Senin (18/6) H+2 sebanyak 139.187 orang atau naik dibandingkan 2017 sebanyak 127.742 orang. (Ant)