INDUSTRY.co.id - Jakarta- PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) memasok gas bumi ke PLTGU Muara Karang, Jakarta Utara mulai Selasa (1/5/2018)

"Mulai Selasa ini, PGN memasok gas ke Muara Karang sebesar 50 juta kaki kubik per hari (MMSCFD)," kata Sekretaris Perusahaan PGN Rachmat Hutama dalam rilis di Jakarta, Selasa.

PLTGU Muara Karang dikelola PT Pembangkit Jawa Bali (PJB), anak perusahaan PT PLN (Persero).

Menurut dia, pihaknya telah menandatangani kontrak jual beli gas pada Februari 2018 dengan jangka penyaluran selama satu tahun.

Saat ini, kapasitas terpasang Muara Karang sebesar 1.700 MW dan direncanakan bertambah 500 MW pada 2020, sehingga total 2.200 MW.

PLTGU Muara Karang sudah mendapatkan pasokan gas PT Nusantara Regas sebesar 100-150 BBTUD dan PT Pertamina Hulu Energi (PHE) 30-60 BBTUD.

"Dengan masuknya gas PGN ini, diharapkan dapat lebih memberikan keandalan pasokan bahan bakar Muara Karang," katanya.

Muara Karang bersama PLTGU Tanjung Priok memasok kebutuhan listrik di sebagian Jakarta dan Tangerang, Banten.

PGN telah memasok gas ke PLTGU Tanjung Priok milik Indonesia Power, anak perusahaan PLN, sejak 2010.

Secara nasional, PGN menyalurkan gas 1.505 MMSCFD kepada 196.221 pelanggan dari berbagai segmen yakni industri manufaktur dan pembangkit listrik, komersial seperti hotel, restoran, rumah sakit dan usaha kecil menengah (UKM), serta rumah tangga di Sumatera Utara, Kepulauan Riau, Riau, Sumatera Selatan, Lampung, DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Utara dan Sorong Papua.

PGN memiliki dan mengoperasikan pipa gas sepanjang 7.453 km atau setara 80 persen pipa gas hilir nasional.