INDUSTRY.co.id, Jakarta - Siapkan perjalanan liburan Kamu ke Kuala Kapuas, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah karena, Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) segera diselenggarakan pada tanggal 2 Mei 2018 mendatang.

Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) yang masuk dalam 100 CoE WI 2018 menjadi salah satu even ungulan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara dan wisatawan nusantara ke Kalimantan Tengah.

“Event FBIM telah berjalan sejak 1993 dan pengunjungnya terus meningkat. Pada FBIM 2018 ditargetkan mendatangkan 500 wisman dan 20 ribu wisnus. Kalteng harus sering menggelar even pariwisata agar banyak dikunjungi wisatawan,” kata Esthy Reko Astuti didampingi Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalteng Guntur Talajan, Pjs. melalui siaran persnya yang diterima Industry.co.id.

Esthy Reko Astuti mengatakan, ada sekitar tiga sampai empat event budaya di Kalteng yang menjadi unggulan, namun yang masuk dalam 100 CoE WI 2018 baru satu yakni FBIM 2018. Sesungguhnya potensi pariwisa Kalteng selain wisata budaya dan wisata alam, khususnya konservasi alam seperti Taman Nasional Tanjung Puting sebagai konservasi orang utan dan Taman Nasional Sebangu sebagai konservasi hutan tropis.

“Kami berharap tahun depan Pemprov. Kalimantan Tengah akan menambah event unggulan sehingga masuk ke dalam program Calender of Event Wonderful Indonesia (CoE WI),” kata Esthy Reko Astuti.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalteng Guntur Talajan menjelaskan, penyelenggaraan FBIM tahun ini menampilkan 12 jenis lomba kesenian yang akan diikuti sekitar 17 ribu peserta dari seluruh kabupten dan kota se-Kalteng.

“Penyelenggaraan FBIM yang dilaksanakan setiap tahun dikaitkan dengan perayaan HUT Provinsi Kalteng yang jatuh pada tanggal 23 Mei, namun tahun ini tanggal tersebut bertepatan memasuki Bulan Ramadhan, maka dimajukan pada 2 Mei 2018,” kata Guntur Talajan.

Guntur Talajan mengatakan, kunjungan wisatawan ke Kalteng tahun ini mentargetkan sebanyak 493 ribu wisman dan 17 juta wisnus dan sebagian besar ingin menikmati wisata budaya dan wisata alam.

”Untuk wisata alam kami mengandalkan Taman Nasional Tanjung Puting sebagai andalan mendatangkan wisman,” kata Guntur Talajan.

Kegiatan FBIM 2018 yang akan diikuti perserta dari Kabupaten dan Kota se-Kalteng tahun ini akan menampilkan sejumlah permainan tradisional yang diangkat dari kearifan lokal yang ada di Kalteng antara lain Karnaval Budaya, Pemilihan Putra-Putri Pariwisata, Tari Daerah Lagu Daerah dan Karungut, Mangenta, Malamang, Mangaruhi, Balogo, Habayang, Maneweng, Manetek, Manyila Kayu, Jukung Tradisional, Besei Kambe Jukung Hias, Manyipet, Lagu Daerah, Lawang Sakepeng, Sepak Sawut, dan Masakan Tradisional.