INDUSTRY.co.id, Jakarta – Manajemen PT Eagle High Plantations Tbk (BWPT) yakin mampu memperoleh panen buah sawit segar sebanyak 226.489 ton pada tahun ini. Keyakinan itu muncul karena produksi tandan buah sawit segar perseroan akan meningkat seiring berakhirnya kondisi cuaca El Nino. Kalau panen sebanyak itu dapat terealisasi tahun ini, maka angka tersebut lebih tinggi 30% dibanding dengan realisasi panen pada 2016 sebanyak 174.223 ton.
 
Dalam keterangan tertulis Jumat (07/01/2017), disamping berakhirnya kondisi cuaca El Nino, keyakinan manajemen BWPT mengenai peningkatan hasil panen buah sawit segar tersebut juga ditopang oleh luasnya kebun yang ditanami pohon sawit dan rata-rata usia pohon sawit yang berproduksi.
 
Total luas kebun yang ditanami sawit saat ini mencapai 73.167 hektar, atau sekitar 64% dari total luas kebun sawit milik perseroan. Rata-rata usia pohon yang ditanam dan berproduksi tersebut antara 4-5 tahun. Kondisi ini menjadi andalan BWPT dalam menjalan bisnisnya untuk beberapa tahun kedepan.
 
Harapan bisnis sawit BWPT akan terus terdukung oleh munculnya tren kenaikan harga jual minyak sawit mentah alias CPO (Crude Palm Oil). Pada triwulan ketiga 2016, rata-rata harga jual CPO perseroan tercatat Rp7.268 per ton, atau naik 5% dibandingkan triwulan kedua 2016. Sementara itu, harga CPO di Malaysia saat ini mencapai 3.000 ringgit per ton.***