Jelang Pensiun, Presiden Diminta Lakukan Pergantian Panglima TNI

Oleh : Herry Barus | Jumat, 24 November 2017 - 05:56 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Presiden Joko Widodo diminta segera melakukan pergantian Panglima TNI, mengingat Jenderal TNI Gatot Nurmantyo akan memasuki masa pensiun pada Maret 2018.

Wakil Ketua Komisi I DPR TB Hasanuddin dalam diskusi di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (23/11/2017)  menyebutkan, Komisi I DPR membutuhkan waktu yang cukup untuk memberikan persetujuan nama calon Panglima TNI yang baru yang diajukan oleh Presiden Joko Widodo.

Desakan itu disampaikan karena anggota DPR pada 13 Desember 2017 akan memasuki masa reses ke daerah pemilihan (dapil) masing-masing hingga 14 Januari 2018.

Kemudian, anggota DPR akan masuk pada pertengahan Januari 2018 sampai Maret 2018, dan sesudahnya akan reses lagi.

"Jadi, kalau tidak di masa kerja sekarang, dikhawatirkan tidak cukup waktunya. Bisa-bisa kita punya Panglima TNI dalam status pensiun," ucap TB Hasanuddin kepada awak media.

Anggota DPR dari Fraksi PDI Perjuangan ini meminta Presiden Jokowi melakukan proses pergantian panglima TNI bulan ini karena nanti panglima yang baru pada awal Januari mulai bekerja pengamanan pemilu.

"Ada bantuan yang disiapkan oleh Panglima TNI terhadap Polri untuk bantuan pengamanan. Setidaknya harus ada orientasi satu bulan atau dua bulan oleh panglima yang baru nanti dalam meredisposisi pasukan dalam membantu Polri," katanya seraya menambahkan pergantian ini murni untuk kepentingan bangsa dan negara.