Pendapatan Naik 71 Persen! Delta Dunia Makmur Catat Pertumbuhan Bisnis Signifikan Sepanjang 2022

Oleh : Nina Karlita | Kamis, 16 Maret 2023 - 00:40 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Kinerja keuangan positif berhasil dicatatkan PT Delta Dunia Makmur Tbk. (Perseroan) sepanjang tahun 2022 dengan membukukan pendapatan (revenue) sebesar USD1,544 miliar atau sekitar Rp24 tiriliun. Meningkat 71 persen dibanding tahun sebelumnya.

Selain itu, Delta Dunia Makmur juga mencatatkan laba bersih sebesar USD29 juta, atau sekitar Rp448,1 miliar. Juga membagikan total dividen sebesar USD5,15 juta (sekitar Rp79,8 miliar), atau setara dengan Rp10,17 per saham.

EBITDA kontraktor jasa pertambangan batubara kedua terbesar di Indonesia itu juga mencatatkan posisi yang lebih baik. Yaitu sebesar USD365 juta atau sekitar Rp5,6 triliun, naik 56% dibandingkan tahun sebelumnya.

Selain meningkatnya produksi dari Indonesia dan harga batu bara global, pencapaian kinerja positif perusahaan di sepanjang 2022 menunjukkan keberhasilan strategi diversifikasi yang kami jalankan mulai Q4 2021 dan sepanjang tahun lalu.

Diversifikasi tersebut antara lain melalui aktivitas pertambangan metallurgical coal, terutama dengan mengakuisisi BUMA Australia di Desember 2021. Sejak diakuisisi, nilai kontrak jasa pertambangan dari BUMA Australia meningkat sebesar empat kali lipat, dari sebelumnya AUD0,6 miliar (Rp6,1 triliun) menjadi AUD2,3 miliar (Rp23,6 triliun).

"Volume produksi konsolidasi juga meningkat signifikan, dibuktikan dengan overburden removal sebesar 547 juta Bank Cubic Meter (BCM), naik signifikan sebesar 68% dibandingkan periode 2021. Sementara produksi batu bara perseroan naik sebesar 87 juta ton atau naik 61% secara year-on-year dibandingkan 2021,” kata Ronald Sutardja, Direktur Utama PT Delta Dunia Makmur Tbk,

Sepanjang 2022, berbagai aktivitas diversifikasi Perseroan menghasilkan portfolio usaha yang lebih beragam: 13% operasional pertambangan metallurgical coal di Australia, 87% operasional pertambangan thermal coal.

Ke depannya, Perseroan berkomitmen untuk terus memperluas diversifikasi usaha, meningkatkan aktivitas rehabilitasi situs tambang, serta mengembangkan bisnis infrastruktur di Indonesia. Seluruh pencapaian ini juga dilandasi oleh komitmen terhadap Environmental, Social, dan Governance (ESG) yang kuat.

“Kami berkomitmen untuk terus menerapkan langkah-langkah strategis di seluruh wilayah operasional kami untuk mendukung terwujudnya kelestarian lingkungan dan pembangunan yang berkelanjutan, dengan mengadopsi prinsip-prinsip keunggulan operasional berbasis teknologi dengan fokus ESG yang kuat, dan diversifikasi menuju portfolio ekonomi berkelanjutan yang rendah karbon,” tutup Ronald.