INDUSTRY.co.id, Jakarta -Sebanyak 3.500 orang pelari dalam berbagai kategori akan ambil bagian dalam event Mandiri Bogor Sundown Marathon 2017, yang berlangsung pada Minggu, (9/7/2017) di kota Bogor Jawa Barat. Ajang lari marathon dini hari pertama di Indonesia akan diikuti dari 5 negara seperti Kenya, Nigeria, Malaysia, Jerman dan Singapura.

“Bogor sudah menyiapkan diri sebaik mungkin untuk menjamu para pelari,” kata Walikota Bogor Bima Arya dalam konferensi persnya di Jakarta, Kamis (6/7/2017).

Salah satu suguhan adalah berlangsungnya acara ini di area Kebun Raya Bogor sebagai race village. Sehingga para pelari bisa selfie di manapun. Diakuinya, dengan ajang event seperti ini turut mendongkrak okupansi hotel yang ada di Bogor sebesar 80 persen.

Bima Arya menjanjikan, para pelari akan berlari dengan aman dan nyaman karena seluruh rute sudah dipastikan dangan baik dari berbagai segi. Pemkot Bogor juga melibatkan marshall dari pihak Kepolisian, Pamong Praja, pelajar, resimen mahasiswa dan masyarakat setempat dari berbagai ormas.

Safrita Aryana, Race Director mengatakan kategori lomba terdiri dari Full Marathon dengan jarak tempuh 42.195 kilometer, half marathon serta 10 K dan 5K. “Pelari mengambil start pukul 01.00 malam dan cut of time pada pukul 08.00 WIB,” ujarnya

Event ini terselenggara kerja sama bank Mandiri selaku sponsor utama, dan Indosat Ooredoo sebagai official telecomunication partner.

Dukungan indosat kepada kota Bogor ini tentu saja tidak akan berhenti sebatas penyelenggaran event ini, namun lebih jauh lagi untuk mewujudkan kota Bogor menjadi Smart City terbaik di Indonesia. “Kami akan memastikan jaringan dan sistem komunikasi baik dan lancar di sepanjang area perlombaan marathon yang melintasi berbagai landmark bersejarah di sepanjang kota hujan ini,” kata Herfini Haryono, Direktur & Chief Wholesale and Enterprise Officer Indosat Ooredoo.