Atlet Sepatu Roda, Barijani dan Naura Kagumi Keindahan Alam Papua

Oleh : Herry Barus | Jumat, 15 Oktober 2021 - 18:00 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Sejumlah atlet dari berbagai provinsi di Indonesia mengaku sempat mengkhawatirkan keamanan di Papua saat pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON).

Salah satu yang merasa khawatir dengan keamanan di Bumi Cendrawasih adalah Barijani Mahesa Putra, atlet sepatu roda asal DKI Jakarta.

 Barijani bercerita, mulanya ia waswas dengan kondisi keamanan Papua sebelum berangkat membela DKI pada PON XX Papua 2021.

 "Untuk keamanan, awalnya sedikit kami khawatirkan. Tapi saat sampai di Papua, aman dan terkendali," ujar Barijani saat menjadi narasumber bersama peraih lima emas sepatu roda asal DKI Naura Rahmadija Hartanti di Media Center Jakarta untuk PON XX Papua, Kamis, 14 Oktober 2021.

Pada ajang empat tahunan itu, Barijani mempersembahkan dua emas, dua perak dan satu perunggu untuk Kontingen Ibu Kota.

 Dua emas disabet dari nomor Sprint 500 M+D putra dan Team Time Trial (TTT) 10 km Putra.

 "PON Papua adalah PON pertama yang saya ikuti. Ini merupakan suatu kebanggaan tersendiri bagi saya," ujarnya seperti diinformasikan tim Humas PWi PON XX.

 Cabang sepatu roda diperlombakan di dua venue, yakni Arena Klemen Tinal Roller Sport, Kota Jayapura dan Jembatan Merah, Youtefa, Holtekam.

 Menurut Barijani yang tercatat sebagai mahasiswa Universitas Indonesia (UI) ini, arena pertandingan di PON Papua dapat terus dimanfaatkan agar terawat. "Saya harap semua sarana venue yang sudah dibangun dapat dimanfaatkan dengan baik untuk kemajuan olahraga Papua khususnya dan Indonesia," katanya.

 Selama di Bumi Cendrawasih, Barijani juga terkesan dan takjub dengan alam yang ada di sana. Menurut dia, pemandangan Papua sangat indah dan berbeda dengan di Ibu Kota.

 "Sumber daya alam cukup indah di Papua, bahkan tidak ditemukan di sini (Jakarta)," imbuhnya.

 Hal yang sama diutarakan Naura Rahmadija. Ia ikut terkesan dengan alam yang ada di Papua. "Alamnya sangat indah, belum ada campur tangan dari manusia. Selain itu, orang-orangnya sangat ramah," kata Naura.

 Pada PON Papua, Naura tampil cukup hebat dan mengesankan. Tak tanggung-tanggung, atlet yang tercatat sebagai siswi kelas XI SMAN 70 Jakarta ini berhasil memborong lima medali emas.

 Lima medali emas itu didapat dari nomor 1.000 meter putri, 500 +D putri, relay 3.000 meter putri (beregu), maraton 42.000 meter putri, dan Team Time Trial (TTT) 10.000 meter putri (beregu).

 Naura dan kawan-kawan akhirnya berhasil mengantarkan DKI Jakarta keluar sebagai juara umum cabang sepatu roda setelah total 23 medali (13 emas, 8 perak, dan 2 perunggu)