INDUSTRY.co.id - Jakarta - Saham PT Trafoindo Prima Perkasa ditawarkan antara Rp320-400 per saham dalam Penawaran Umum Perdana Saham (PUPS) yang akan diselenggarakan pada 13-14 Juni 2017. Dalam PUPS tersebut, manajemen perseroan menawarkan 1,2 miliar lembar saham bernominal Rp100 per saham.

Total saham yang ditawarkan​ manajemen perseroan kepada publik mencapai sekitar 16,67% dari enlarged capital. Usai penyelenggaraan PUPS ini, manajemen perseroan memiliki kebijakan pembagian dividen sebesar 50% dari total laba bersih tahun berjalan.

" Dengan demikian, melalui PUPS inj, kami berharap dapat meraih modal tambahan sekitar Rp385-400 miliar," ujar Suryono Limputra, Direktur Utama Trafoindo Prima Perkasa, dalam acara paparan publik usai rapat uji tuntas di Hotel Fairmont, Jakarta Selatan, Senin (22/05/2017).

Suryono mengemukakan, sekitar 65% dari dana hasil PUPS in akan digunakan untuk belanja modal, terutama untuk penambahan lini produksi trafo distribusi minyak, peningkatan produksi instrumen trafo, pembangunan gudang bahan baku dan produk jadi serta ekstensifikasi usaha, baik di perseroan maupun di entitas anak.

"Sisanya sebesar 35% akan digunakan untuk modal kerja, yaitu pembelian bahan baku, pembayaran utang usaha, biaya produksi dan pemasaran serta lainnya," papar Suryono.

Suryono juga menuturkan, perseroan pada PUPS ini telah menunjuk PT Bahana Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek. Perseroan yang memiliki 4 pabrik trafo di Jatiuwung, Tangerang, ini berharap akan memperoleh pernyataan efektif dari OJK pada 12 Juni 2017, sehingga masa penawaran umum PUPS tersebut bakal dapat digelar pada 13-14 Juni 2017. Sementara itu, saham Trafoindo akan mulai diperdagangkan di BEI pada 20 Juni 2017. (Abraham Sihombing)