Sektor Pariwisata Tetap Jadi Andalan Perekonomian Pulau Dewata

Oleh : Chodijah Febriyani | Senin, 22 Mei 2017 - 10:31 WIB

INDUSTRY.co.id - Mangupura- Sekretaris Daerah Kabupaten Badung, Bali, Wayan Adi Arnawa, mengatakan perekonomian Bali tumbuh dan berkembang karena didukung sektor pariwisata yang merupakan sektor andalan, meski pertanian, ekonomi kreatif, dan UMKM juga menjadi sektor potensial.

"Sektor pariwisata menjadi sektor unggulan dan motor penggerak perekonomian Bali," ujarnya saat berbicara dalam Seminar Kebangkitan Ekonomi Bali 2017 di Mangupura, Senin (22/5/2017)

Namun, pertumbuhan perekonomian Bali ke depan juga tidak bisa dilepaskan dari percaturan dan perkembangan dunia politik, sosial dan budayanya, karena itu pertumbuhan ekonomi Bali sampai akhir tahun 2016 menunjukkan kinerja yang melambat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Ekonomi Bali triwulan III 2016 tumbuh 6,17 persen. Pertumbuhan ekonomi Bali sepanjang tahun 2017 diperkirakan masih akan terus berlanjut mengalami perlambatan pada kisaran 5,1 persen hingga 5,3 persen.

"Angka ini sedikit di atas nasional yang berada pada kisaran 4,9 persen hingga 5,1 persen. Selain itu, pasar modal memiliki peranan yang sangat penting dan strategis dalam perekonomian suatu negara," ujar mantan Kadispenda Badung itu.

Melalui aktivitas pasar modal, ia mengharapkan, perekonomian menjadi meningkat karena pasar modal merupakan alternatif pendanaan bagi perusahaan-perusahaan untuk dapat meningkatkan pendapatan yang pada akhirnya untuk kesejahteraan masyarakat luas.

Sementara itu, BEI Denpasar juga menyiapkan pendampingan terhadap sejumlah pengusaha untuk bisa melakukan listing atau menjual sahamnya ke publik.

Selain pendampingan, BEI juga mengarahkan secara teknis syarat-syarat yang harus dipernuhi untuk bisa "go public".

"Selama ini kebanyakan pengusaha hanya mengenal kredit bank sebagai sumber permodalan. Belum banyak yang tahu bursa efek merupakan sumber pendanaan murah alternatif yang mampu mendukung pertumbuhan sebuah perusahaa," katanya.

Pejabat asal Kuta Selatan ini berharap muncul wirausaha-wirausaha baru yang nantinya mampu mendukung pertumbuhan ekonomi suatu daerah. (Ant)