Prospek Karir Prodi Teknik Industri UBSI Pilihan Generasi Milenial

Oleh : Herry Barus | Kamis, 15 Oktober 2020 - 10:41 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta – Kamu siswa kelas XII SLTA dan siap-siap memilih Perguruan Tinggi untuk menyiapkan masa depanmu?  Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) segera membuka Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) tahun kuliah 2021/2022.

Saat ini, UBSI mempunyai  tiga   Fakultas, yaitu FTI (Fakultas Teknik & Informatika), FEB (Fakultas Ekonomi & Bisnis) dan FKB (Fakultas Komunikasi & Bahasa), serta  22 Program Studi (Prodi).

Salah satu keunggulan UBSI dibandingkan perguruan tinggi lainnya adalah  UBSI mempunyai 35 lokasi kampus yang tersebar di 20 kota di Jawa dan Kalimantan.

Salah satu Prodi yang dikembangkan oleh UBSI adalah Prodi  Teknik Industri. “Keunggulan Prodi Teknik Industri UBSI  adalah kurikulum yang digunakan mengarahkan lulusan yang kompeten bidang teknik dan manajemen industri dalam memenuhi tuntutan dunia kerja yang mampu berwirausaha,” ujar Miwan Kurniawan selaku kaprodi Teknik Industri UBSI, Selasa (14/10/2020)

Ia menambahkan, visi  Prodi Teknik Industri UBSI menyelenggarakan pendidikan yang menghasilkan sarjana teknik industri yang bermutu dan berintegritas. “Prodi Teknik Industri selalu mengembangkan penelitian guna menghasilkan karya-karya yang mampu memberi sumbangsih untuk pengembangan ilmu pengetahuan,” ujarnya.

Miwan menjelaskan, lulusan Prodi Teknik Industri memiliki prospek kerja yang sangat luas apalagi di era digital saat ini. Seperti Production Palnning and Inventory Control (PPIC) manager , Quality Management System (QMS) Manager, dan Marketing Manager.

“PPIC Manager merupakan disiplin teknik industri untuk merencanakan produksi dan mengendalikan produk dalam meningkatkan produktivitas dan kualitas keluaran organisasi. Sedangkan QMS Manager adalah mengendalikan dan meningkatkan kualitas produk secara terus menerus (continuous improvement), dan terakhir marketing manager yang bisa diartikan untuk mengenali kebutuhan konsumen dan memasarkan produk dengan tepat sesuai dengan segmen pasar,” imbuhnya.

Dalam menghadapi era digital saat ini, Prodi Teknik Industri UBSI mempersiapkan sumber daya manusia yang siap dengan perkembangan teknologi pada revolusi industri 4.0, yang menggabungkan teknologi otomatisasi dengan teknologi cyber. Seperti teknologi manufaktur yang telah menggunakan sistem otomatisasi dan pertukaran data dengan menanamkan teknologi kecerdasan buatan.

“Selain menyiapkan SDM yang berkualitas dan punya kredibilitas, Prodi Teknik Industri UBSI juga membangun jiwa wirausaha untuk menghasilkan technopreneur yang membuka peluang kerja melalui manajemen produksi, manajemen pemasaran dan distribusi, manajemen keuangan dan manajemen sumber daya manusia,” papar  Miwan.