INDUSTRY.co.id - Jakarta - Perusahaan Umum Perikanan Indonesia (Perum Perindo) berkomitmen untuk menjaga mutu dan kualitas hasil produk perikanan, khususnya udang di tambak Bratasaena, Lampung bekerjasama dengan Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM).

“Tujuan kerja sama ini yakni melindungi sumber daya perikanan dari serangan hama dan penyakit ikan karantina. Dengan begitu, hasil perikanan terjamin mutu dan kualitasnya sebelum jatuh ke tangan end user,” tutur Direktur Operasional Perum Perindo, Raenhat Tiranto Hutabarat melalui keterangan tertulis yang diterima redaksi Industry.co.id pada Selasa (21/7/2020).

Apalagi, Perum Perindo mengawasi tambak udang seluas 2.500 hektare di Bratasena, Lampung. Perum Perindo juga aktif melakukan pendampingan kepada 800 mitra petambak, di mana 219 petambak sudah tersertifikasi.

“Kami memastikan produk-produk perikanan kami tetap terjaga baik dengan bekerjasama dengan BKIPM. Mengingat faktor penting bisnis perikanan adalah mempertahankan mutu perikanan,” ujarnya.

“800 hektar lahan dari 2.500 hektar lahan tambak di Lampung sudah dikelola oleh Perum Perindo. Adapun satu petambak mengelola ½ hektare lahan. Produk udang yang dibudidayakan yakni vannamei dan udang windu,” jelas Raenhat.

“Perum Perindo menggenjot budidaya udang di area Bratasena Lampung melalui kegiatan revitalisasi kegiatan budidaya. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan penghasilan bagi para petambak Lampung, khususnya pada masa pandemi covid-19 seperti ini,” tambahnya.

Pasalnya, kegiatan budidaya udang dengan kualitas dan mutu terjamin ini cukup menjanjikan. Potensi produksi dari beberapa mitra petambak sekitar 2.400 kg per tahun atau 800 kg untuk kurun waktu tiga kali panen dalam setahun.

Ketua Komisi IV DPR RI Sudin mengatakan Perum Perindo diharapkan dapat terus mendampingi pengusaha pelaku perikanan dan petambak dalam memajukan perikanan, khususnya di wilayah Lampung.

Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Daerah Provinsi Lampung  Fahrizal Darminto menyampaikan Pemprov Lampung memiliki program Nelayan Berjaya sebagai wujud dukungan tumbuhnya usaha budidaya perikanan. Hal tersebut dapat terealisasi melalui ratusan mitra petambak Perum Perindo di Bratasena, Lampung.